Jangan Biarkan Anak Bermain Capit Boneka, Sejumlah Ulama Menilai Dilarang dalam Islam

Dream - Mesin capit boneka biasanya berderet di area permainan anak-anak dalam mal. Hal ini tentu memancing rasa penasaran si kecil. Mungkin banyak orangtua yang membiarkan anaknya bermain dengan mesin pencapit boneka tersebut, tapi ternyata memainkannya dilarang dalam Islam.
Dikutip dari Konsultasisyariah.com, baik dimainkan menggunakan uang atau pun tanpa uang, hukumnya tidak diperbolehkan karena termasuk gharar (ketidakjelasan) dan maisir (judi).
Definisi maisir, dijelaskan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin:
Artinya: al-maisir adalah semua akad yang pelaku akadnya bisa jadi untung atau bisa jadi buntung (rugi)” (At Ta’liq ‘alal Qawa’id wal Ushul Al Jami’ah, 117).
Berbeda dengan jual beli yang sah, ketika akad terjadi, pembeli tahu akan dapat barang atau jasa apa dan penjual tahu akan dibayar berapa. Adapun dalam maisir, saat akad pihak yang terlibat tidak tahu akan dapat apa nantinya, akan mendapat berapa, apakah akan untung atau sebaliknya.
Unsur maisir ini terdapat dalam permainan capit boneka. Jika pemain mendapat boneka yang harganya melebihi uang taruhan, ia untung dan pemilik mesin rugi. Jika pemain tidak mendapatkan boneka tersebut, maka pemain rugi dan pemilik mesin untung. Sangat jelas unsur maisir di sini.
Sedangkan maisir sudah jelas larangannya dalam Al-Qur’an. Allah ta’ala berfirman:
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, judi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan” (QS. Al-Maidah: 90).
Allah ta’ala juga berfirman:
Artinya: Mereka bertanya kepadamu tentang khamar (minuman keras) dan judi. Katakanlah, pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya” (QS. Al-Baqarah: 219).
Penjelasan selengkapnya baca di sini.
Islam Larang Anak-anak Bermain Saat Maghrib, Ada Alasannya
Dream - Matahari sudah mulai turun, hari mulai menggelap dan azan Maghrib segera berkumandang. Dulu Sahabat Dream mungkin saat bermain akan langsung dipanggil pulang untuk segera mandi dan bersiap-siap solat.
Terutama anak-anak kecil yang biasanya suka bermain sore hari karena udara cenderung sejuk dan matahari tidak terlalu terik. Jelang Maghrib pasti akan langsung diajak pulang dan masuk ke rumah.
Anak-anak dalam Islam memang dilarang keluar rumah saat Maghrib. Dikutip dari BincangMuslimah, hal ini sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW:
Artinya: “Dari Jabir r.a. Nabi Saw bersabda: Ketika waktu malam tiba, laranglah anak-anakmu (keluar rumah), karena setan itu berinteraksi dan bertebaran pada waktu itu. Ketika waktu Isya sudah lewat, maka kalian boleh membiarkan mereka bermain. Tutuplah pintumu sambil berzikir pada Allah Swt., matikan pelitamu dan sebutkan nama Allah Swt., ikatlah kantong airmu dan sebutkan nama Allah Swt., tutupi bejanamu dan sebutkan nama Allah Swt, lakukanlah hal itu, meskipun kamu keberatan.” (HR. Bukhari).
Hamzah Muhammad Qasim di dalam kitab Manarul Qari Syarah Shahih Bukhari berpendapat bahwa dari hadis ini, setidaknya ada empat poin yang bisa dipahami dari hadis ini.
Pertama, hadis ini menunjukkan bahwa setan itu sebenarnya nyata. Setan adalah makhluk yang buruk dan diciptakan untuk menggoda manusia dan garis keturunan manusia.
Kedua, hadis ini menekankan bahwa hendaklah bagi orangtua untuk menjaga anak-anaknya di rumah dan melarang mereka keluar tatkala matahari terbenam. Karena setan pada waktu tersebut berkeliaran untuk menebarkan penyakit pada diri manusia.
Ketiga, Nabi SAW membimbing kita untuk mengambil semua sarana yang bisa menjaga hidup, harta, dan kesehatan. Keempat, disyariatkan untuk menggabungkan dan antara mengambil sebab dan menjaga dalam mengingat Allah Ta’ala.
Dari penjelasan di atas, mitos atau petuah yang dikatakan oleh orang zaman dahulu tentu berdasar dan memiliki alasan tersendiri. Imam Ibnu Hajar al-Asqalani di dalam Kitab Fathul Bari Syarah Shahih Bukhari menyebutkan alasan Rasulullah melarang anak kecil main di malam hari. Pendapat itu mengutip dari Imam Ibnu al-Jauzi yang mengatakan,
Artinya: “Alasan anak-anak (dilarang keluar) pada waktu tersebut karena dikhawatirkan terjadi sesuatu, karena setan biasanya berlindung di najis (yang menempel) anak-anak. Zikiran yang melindungi anak-anak juga biasanya tidak ada. Sementara itu, setan itu suka menempel sesuatu yang mudah ditempelinya.
Penjelasan selengkapnya baca di sini.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Tengok Rumah Baby Pink, Interiornya Seperti di Serial Kartun
Penasaran seperti apa interiornya ? Intip yuk, Sahabat Dream!
Baca Selengkapnya

Psikiater Ungkap Efek Dahsyat Hubungan Anak dan Ibu Pada Kesehatan Mental
Lalu bagaimana jika hubungan ibu dan anak terlanjur tidak dekat dan secure? Yuk cari tahu.
Baca Selengkapnya

Hukum Melarang Anak-anak Berisik di Masjid Saat Sholat
Kadang anak sulit dikontrol dan diberi tahu, lalu mereka berlarian dan bermain bahkan sambil bercanda dan teriak di dalam masjid.
Baca Selengkapnya

Kasur Ternyata Harus Rutin Diputar, Ini Alasannya
Kasur yang sudah cukup lama digunakan, biasanya memiliki sisi yang sudah menurun dan tidak lagi rata.
Baca Selengkapnya

Bercak Putih di Wajah Anak Tak Selalu Panu, Bisa Karena Eksim
Panu memang sering menyerang anak-anak karena kondisi imunitasnya belum terbentuk sempurna.
Baca Selengkapnya

Family Goal! Potret Anisa Rahma dan Suami Boyong Balitanya Ibadah Umroh
Pasangan ini menanti cukup lama untuk mendapatkan anak. Kini, setelah buah hatinya lahirnya, mereka beribadah bersama ke Tanah Suci.
Baca Selengkapnya

Dapur Buluk Jadi Keren Maksimal, Bernuansa Industrial
Lihat perbedaan dapur yang sebelumnya gelap dan pengap jadi estetik banget.
Baca Selengkapnya

Berapa Kebutuhan Cairan Ibu Hamil? Cari Tahu, Jangan Sampai Dehidrasi
kebutuhan cairan dalam tubuh juga hal utama yang harus diperhatikan bagi ibu hamil
Baca Selengkapnya

Curhat Kocak Guru SD Hadapi Cerita Para Murid
Polah anak-anak murid kadang suka bikin kesal tapi seringkali bikin para guru tertawa. Simak curhatan guru ganteng ini.
Baca Selengkapnya

Enno Lerian Sedang Marah, Putranya Merayu dengan Menyapu
"Gemes pengen ketawa tapi aslinya akunya masih marah banget," ungkap Enno.
Baca Selengkapnya

Momen Hangat Sri Mulyani Momong Cucu Bayinya
Menurut Sri, momen tersebut jadi saat yang membahagiakan untuknya.
Baca Selengkapnya

Ekspektasi Tinggi Orangtua Pada Anak, Negatif atau Positif?
"Menjadi orangtua adalah proses belajar yang tidak akan pernah berhenti".
Baca Selengkapnya

Maternity Shoot Unik Nadine Chandrawinata, Pose Cantik di Tumpukan Kasur
Tema yang dipilih Nadine untuk foto kehamilannya sangat menarik.
Baca Selengkapnya

Dapur Model 'Gang Senggol', Minimalis tapi Estetik
Mengandalkan ventilasi besar dan interior putih, dapur jadi tidak terlalu pengap.
Baca Selengkapnya

Ingin Anak Punya Mental Kuat? Ikuti Panduan dari Psikolog
Prosesnya pun butuh keterlibatan aktif orangtua, konsistensi dan kedisiplinan.
Baca Selengkapnya

Nuansa Hangat Sage Green, Warna Apik untuk Kamar Tidur
Coba pertimbangkan untuk menggunakan warna lembut ini untuk di kamar tidur.
Baca Selengkapnya

Pekan Ulangan, Lakukan 5 Hal Biar Anak Cepat Hafal Pelajaran
Ingatkan buah hati untuk selalu melakukan hal ini saat ulangan atau ujian.
Baca Selengkapnya

Bagaimana Trauma Masa Kecil Berdampak Pada Kesehatan Mental?
Pada masa anak-anak yang mungkin sering dianggap sudah terlewat, trauma juga bisa terbawa hingga dewasa.
Baca Selengkapnya