Kamar Bayi (Foto: Shutterstock)
Dream - Salah satu persiapan yang seru dalam menyambut si kecil lahir ke dunia adalah menyiapkan kamar bayi. Pasti sudah ada di bayangan interior kamar, termasuk detail, warna cat dan tema yang diinginkan.
Belanja barang pun dilakukan, termasuk membeli furnitur-furnitur utama. Mungkin dalam hal desain, kamar bayi sudah sesuai dengan keinginan.
Tapi jangan sampai sisi fungsionalnya tak terpenuhi. Berikut beberapa hal kerap terlupa saat mendekorasi kamar bayi.
© Dream
Saat bayi berusia 0 hingga 3 bulan, ibu akan lebih suka menaruhnya dalam dekapan. Terutama setelah disusui. Pastikan di kamar bayi ada kursi nyaman atau sofa untuk ibu duduk sambil menggendong si kecil.
Bayi cenderung lebih tenang saat ditidurkan dalam dekapan dibanding ditaruh di boks. Jadi pastikan ada kursi atau sofa dalam kamar.
© Dream
Barang-barang bayi memang sangat menggemaskan. Pastikan semuarnya berasal dari bahan yang aman, tidak mengandung racun berbahaya bagi bayi. Terutama cat-cat dari furnitur yang biasanya memiliki bau menyengat dan bisa membahayakan. Pilih cat yang aman untuk anak.
© Dream
Boks bayi terutama, pilih sudah teruji keamanan dan kekuatannya. Termasuk mainan dan perkakas yang ada di dalam. Bila perlu berikan fitur pengamanan ekstra di sudut yang tajam atau pintu.
© Dream
Bayi akan semakin besar dan butuh ruangan yang lebih luas untuk merangkak dan belajar berjalan. Jadi jangan menaruh terlalu banyak barang di kamar. Lebih baik buat penyimpanan di dinding dan biarkan lantai kosong dengan karpet lembut dan bantal.
Sumber: Moms
© Dream
Dream - Hermes identik dengan produk-produknya yang berdesain mewah, diproduksi dengan edisi terbatas dan tentunya, harga yang selangit. Bukan hanya membuat tas, rumah mode asal Prancis ini juga merilis produk yang jadi incaran para ibu-ibu sosialita untuk bayi mereka, yaitu selimut.
Bahkan kini sedang tren menjadikan selimut Hermes sebagai perlengkapan wajib di kamar bayi. Selimut tersebut sebenarnya tak dibuat khusus sebagai produk bayi.
Namun kabarnya, karena teksturnya yang sangat lembut dan bisa digunakan di berbagai suasana, para ibu menjadikannya perlengkapan bayi.

(Foto: Sarah Winchester/ House Beautiful)
Material selimut terbuat dari 90 persen merino wool dan 10 persen kashmir. Dengan lebar 99 cm dan panjang 139, ukuran selimut memang cukup lebar untuk bayi, sehingga bisa digunakan juga oleh orang dewasa.
Rupanya, banyak ibu menggunakannya hanya sebagai aksesori saja. Mengingat harga selimut tersebut sangat mahal yaitu US$1.525 atau sekitar Rp21,4 juta.
Tak terbayang selimut semahal itu terkena muntah, ompol atau kotoran bayi. Pasti akan sangat 'pedih'.
Seperti juga tas Hermes yang banyak dijual 'second', selimut bermotif " H" ini juga ada yang menjual bekasnya. Harganya mulai dari US$800 atau Rp11.2 juta dan dijual di banyak toko online seperti eBay, Tradesy dan Sothebys Home.
Ingin membelinnya untuk di kamar si kecil, Sahabat Dream?
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu