Mengenal 'Durasi Emas' Bayi

Reporter : Mutia Nugraheni
Kamis, 1 Desember 2016 20:00
Mengenal 'Durasi Emas' Bayi
Dengan menaruh bayi di dada ibu, bayi dan ibu akan lebih tenang.

Dream - Jangan menyepelekan kontak kulit ibu dan bayi setelah melahirkan. Proses yang dikenal dengan inisasi menyusui dini (IMD) sangat menentukan dalam keberhasilan proses menyusui.

Bahkan peneliti dari Vanderbilt University di Amerika Serikat baru saja mengungkap, ibu dan anak yang bersentuhan kulit (skin to skin) segera setelah melahirkan, keberhasilan pemberian ASI eksklusifnya meningkat 50 persen.

" Kami percaya ada 'durasi emas' setelah lahir, di mana bayi ditempatkan pada perut ibu kemudian mereka secara naluriah bergerak naik tubuhnya menempel ke payudara," kata Elizabeth Moore, salah satu peneliti.

Dengan menaruh bayi di dada ibu, bayi dan ibu akan lebih tenang. Detak jantung dan pernapasannya pun lebih stabil. Bayi juga langsung belajar mengenali aroma ASI, untuk kemudian 'membimbingnya' mencari sumber susu.

" Setelah satu jam pertama atau dua, hormon stres pada bayi menurun dan bayi sangat mengantuk. Jadi memanfaatkan waktu satu jam pertama saat bayi terjaga untuk menempelkannya di perut atau payudara merupakan tantangan tersendiri. Sehingga watu tersebut disebut durasi emas," kata Moore.

Studi juga menemukan bahwa bayi yang ditaruh di dada ibu dan melakukan kontak kulit memiliki kadar gula cukup tinggi. Kondisi ini sangat baik karena ada kecenderungan masalah penurunan gula darah secara drastis pada bayi baru lahir yang bisa membahayakan nyawanya.

(Sumber: Daily Mail)

Baca Juga: Sering Tak Disadari, 3 Kondisi yang Bisa Kurangi Produksi ASI Ini Cara Redakan Sakit Saat Menyusui Perawatan Penting Payudara Jelang Melahirkan Bermasalah Saat Menyusui? Segera Cari Konselor Laktasi Hijabers, Perhatikan Hal Ini Jika Beli Busana Menyusui ASI Eksklusif, Herfriza Novianti Absen Puasa Shireen Sungkar Panik Karena Lupa Menyusui Anaknya

Beri Komentar