Paniknya Anji, Anak Bungsunya Jatuh Hingga Harus Dioperasi

Reporter : Mutia Nugraheni
Selasa, 14 Januari 2020 16:02
Paniknya Anji, Anak Bungsunya Jatuh Hingga Harus Dioperasi
Lukanya cukup parah sehingga membutuhkan operasi.

Dream - Sigra Umar Narada, putra pasangan Anji dan Wina Natalia, baru saja mengalami kecelakaan. Bocah 4,5 tahun itu jatuh hingga pelipisnya robek dan mengeluarkan banyak sekali darah.

Oleh kerabatnya Sigra dibawa ke rumah sakit. Dokter pun menganjurkan agar dilakukan operasi karena lukanya cukup dalam. Kondisinya, pada 13 Januari 2020 kemarin, Anji dan istrinya sedang ada di Singapura.

" Anak bungsu saya jatuh. Sobek di atas pelipisnya dan berdarah banyak. Dibawa ke salah satu RS baru di Cibubur. Saya suka ke RS itu karena baru dan bersih. Ternyata, katanya anak saya harus dioperasi dan dibius total," tulis mantan vokalis band Drive ini dalam akun Instagramnya.

Panik, Anji pun khawatir dengan efek bius total yang akan dilakukan pada sang anak. Pasalnya, putranya itu memiliki Autism Spectrum Disorder (ASD) atau autisme. Tak heran kalau Anji meminta penjelasan dari dokter melalui sambungan telepon, pasalnya ia tengah berada di Singapura.

 

1 dari 5 halaman

Pindah Rumah Sakit

Pindah Rumah Sakit © Dream

Sayang, keinginan Anji untuk berkonsultasi ditolak oleh pihak dokter karena alasan privasi. Akhir cerita, Sigra akhirnya dipindahkan ke rumah sakit lain dan Anji jadi sedikit lebih lega karena sempat berbincang dengan dokter barunya.

Postingan Anji

Pada postingan selanjutnya, Anji sempat memperlihatkan foto Sigra yang duduk menangis dengan masih memakai baju bersimbah darah. Tidak heran mengapa ia begitu panik dan berusaha keras untuk berkomunikasi dengan dokter yang menangani sang putra.

 

2 dari 5 halaman

Minta Doa

Anji sebenarnya ingin langsung kembali ke Jakarta. Sayangnya, malam itu tak ada lagi penerbangan dari Singapura ke Jakarta. Di postingan terbarunya, tak lupa Anji berterima kasih kepada banyak orang yang mau menawarkan bantuan. Ia juga mengabarkan Sigra yang sudah tertidur usai pindah rumah sakit.

Sigra anak Anji

" Terima kasih juga semua yang mendoakan. Semoga besok lancar semua. Beginilah bapak-bapak. Anak demam aja panik, apalagi harus operasi dan tidak bisa menemani," tulisnya.

Laporan Sora Soraya/ Sumber: Kapanlagi.com

3 dari 5 halaman

Pelukan Bisa Jadi 'Obat' Efektif Saat Si Kecil Sakit

Pelukan Bisa Jadi 'Obat' Efektif Saat Si Kecil Sakit © Dream

Dream - Anak-anak terutama usia balita kerap kali terserang penyakit. Mulai dari batuk, pilek, hingga demam dan muntah. Sebagai orangtua, tentu kita akan melakukan berbagai cara agar si kecil cepat sembuh dan ceria kembali.

Memberikannya obat mungkin jadi hal yang langsung terlintas saat buah hati terserang penyakit. Selain itu, ada hal yang juga dilakukan. Yaitu peluklah si kecil sesering mungkin.

Dalam sebuah artikel di di jurnal Scientific American, menurut para ahli, otak bayi yang baru lahir haus akan pengalaman, rangsangan dan emosi yang dapat membangun saraf serta meningkatkan volume otak dan menciptakan struktur otak.

 

4 dari 5 halaman

Pentingnya Kontak Fisik

Pentingnya Kontak Fisik © Dream

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Development and Psychopathology menemukan bahwa banyak bayi menderita tingkat stres emosional yang tinggi di di panti asuhan Rumania selama 1980-an. Hal ini diduga terkait dengan imunitas yang rendah dan kurang kontak fisik.

" Kurangnya kontak fisik orangtua akan membuat anak mengalami stres. Dan studi ini menemukan, tingkat stres tinggi pada bayi usia delapan bulan pertama memiliki risiko IQ lebih rendah dan tingkat kecemasan yang tinggi," ungkap peneliti, seperti dilansir Step to Health.

 

5 dari 5 halaman

Tingkatkan Kekebalan Tubuh

Tingkatkan Kekebalan Tubuh © Dream

Tidak ada yang begitu naluriah, kuat, dan menyembuhkan selain pelukan kasih sayang dari orang yang dicintai. Hal ini dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan koneksi saraf pada bayi.

Para ahli bahkan merekomendasikan hal ini hingga anak-anak berusia empat atau lima tahun. Kebiasaan ini dianggap akan meningkatkan kekebalan tubuhnya. Tetap periksakan ke dokter jika kondisinya mengkhawatirkan, tapi ingat berikan pelukan sebanyak-banyaknya.

Laporan Fitri Syarifah/ Liputan6.com

Beri Komentar