Sempat Gagal Inseminasi dan IVF, Persalinan Istri Arief Muhammad Penuh Haru

Reporter : Mutia Nugraheni
Selasa, 9 Juni 2020 16:05
Sempat Gagal Inseminasi dan IVF, Persalinan Istri Arief Muhammad Penuh Haru
Kegagalan dan perjuangan harus dilakukan pasangan ini untuk mendapatkan buah hati.

Dream - Pasangan influencer Arief Muhammad dan Tiara Pangestika sedang sangat berbahagia. Setelah 4 tahun menikah, akhirnya mereka dikaruniai buah hati pada 5 Juni 2020 lalu.

Sang anak diberi nama Ibrahim Wisheka El Emran. Tak mudah bagi pasangan ini untuk mendapatkan momongan. Tipang, sapaan akrab Tiara, harus menjalani banyak tahapan medis demi bisa hamil.

Pada 2017, Tipang melakukan inseminasi, tapi tak berhasil. Kehamilan tak terjadi. Lalu pada 2018, ia dan Arief melakukan program bayi tabung yang pertama, tapi lagi-lagi, gagal.

Melalui akun Instagramnya Tipang mengungkap kalau 2017 hingga 2018 masa-masa paling berat bagi dirinya. Harus menerima kegagalan meskipun usaha yang sudah dilakukan demi hamil sudah maksimal.

Sampai akhirnya Tipang kembali bangkit dan menjalani program bayi tabung kedua. Alhamdulillah pada akhir 2019, Tipang berhasil hamil dan dalam kondisi sehat.

 

 

1 dari 3 halaman

Persalinan Penuh Haru Saat Pandemi

Persalinan Penuh Haru Saat Pandemi © Dream

Menjalani persalinan di masa pandemi, tentunya jadi jauh lebih berat. Untuk melahirkan, Tipang harus melalui operasi caesar dengan berbagai pertimbangan. Terutama kesehatan bayi dan ibunya.

Arief tak bisa tidur saat menemani Tipang di rumah sakit. Tipang pun menangis jelang persalinan. Keduanya saling menguatkan. Lihat momen haru persalinan Ibrahim dalam video yang diunggah Arief di YouTube channelnya.

 

2 dari 3 halaman

Momen Video Call Bidan RSUD Bandung dan Anaknya Bikin Haru

Momen Video Call Bidan RSUD Bandung dan Anaknya Bikin Haru © Dream

Dream - Seluruh petugas medis di Indonesia, bekerja dua kali lipat lebih berat di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang. Bukan hanya dokter yang menangani langsung pasien psoitif Covid-19, tapi juga para bidan yang melayani pemeriksaan ibu hamil dan persalinan.

Risiko tim medis tertular virus Covid-19 sangat tinggi termasuk para bidan. Mereka tidak bisa menolak pasien, termasuk para ibu hamil yang memiliki keluhan batuk dan sesak napas, yang bisa saja positif corona.

Seperti pengalaman bidan Intan Pertiwi yang bekerja di RSUD kota Bandung daerah Jawa Barat. Ia tetap melayani pasien di masa pandemi. Harus mengenakan alat pengaman diri dan hazmat suit demi mengurangi risiko tertular Covid-19.

Intan juga tak bisa langsung pulang untuk bertemu dengan anak-anaknya. Video call jadi salah satu solusi untuk melepas rindu. Momen haru tersebut diunggah Intan di akun Instagramnya @intan0386.

 

3 dari 3 halaman

Komentar Bikin Semangat

Komentar Bikin Semangat © Dream

Sebuah foto yang diunggah beberapa hari lalu menampilkan dirinya menggunakan alat pelindung diri. Sang anak tampak bingung melihat berbagai alat tersebut menutup wajah ibunya.

Bidan Intan

(Foto: Instagram @intan0386)

" Kelak dede akan mengerti kenapa mamih ga nemenin dede bobo malam ini #CINTAKERJAAMAN,"  tulisnya.

Unggahan tersebut membuat banyak follower Intan memberinya semangat. Seperti akun @dewi.santi yang menulis " Semangat teh intan...sehat selalu teh" . Ada juga akun @lia_kurniawan_07 yang berkomentar " Semangat bu bidan cantik semoga selalu diberikan kesehatan" .

Semoga pandemi cepat berakhir dan para tim medis bisa bertemu keluarga dan anak-anaknya dengan leluasa. Amin.

Beri Komentar