SNS, Alat Penting Penangkal Bingung Puting

Reporter : Mutia Nugraheni
Rabu, 5 Juli 2017 14:02
SNS, Alat Penting Penangkal Bingung Puting
Cara kerja SNS ini meniru payudara. Terdapat dua tube yang menampung susu, serta selang untuk aliran susu.

Dream - Proses menyusui tak selalu berjalan dengan mulus. Terutama pada ibu bekerja, mereka yang ASI-nya tak keluar sama sekali atau jumlahnya sangat sedikit. Memberi susu formula pun jadi solusi terakhir.

Dalam memberi susu formula ini banyak ibu mengandalkan dot bayi yang sebenernya berisiko membuat si kecil mengalami bingung puting. Kondisi ini bisa terjadi ketika bayi tak mau lagi
atau malas menyusu langsung dari payudara ibu. Penyebabnya, mereka terbiasa mengisap botol di mana metode isapannya sangat berbeda saat mengisap payudara.

Sebuah alat pun jadi solusi untuk bayi-bayi yang masih menyusu, agar tak bingung puting dan bisa mendapatkan ASI dengan maksimal, yaitu supplemental nursing system (SNS). Alat ini
sangat direkomendasikan untuk bayi-bayi yang ditinggal ibunya bekerja seharian dan mengonsumsi ASI. Jauh lebih baik memberikan ASI perah menggunakan SNS daripada botol.

" SNS ini juga memungkin bayi mendapatkan ASI dan susu formula secara berbarengan, karena alatnya memang diciptakan mirip payudara kiri dan kanan. Jika stok ASI perah sedikit bisa
diberi tambahan susu formula dengan SNS," ujar Taya Griffin seorang konsultan laktasi bersertifikat, seperti dikutip dari Todays Parent.

Cara kerja SNS ini meniru payudara. Terdapat dua tube yang menampung susu, serta selang untuk aliran susu. Ada juga gantungan yang dimasukkan ke leher ibu. Siapapun bisa menggunakannya, bukan hanya ibu.

" Dikalungkan lalu melalui selang yang ditempel ke payudara, bayi bisa mendapat ASI sekaligus susu formula. Dengan ujung tambahan, siapapun bisa menyusui bayi dengan nyaman. Cara ini membuat bayi tetap mengisap seperti saat menyusu langsung ke payudara," ungkap Griffing.

Menurutnya cara ini juga bisa dilakukan untuk orangtua yang mengadopsi bayi-bayi. Bahkan kabarnya cara ini bisa merangsang keluarnya ASI bagi ibu angkat para bayi. Alat tersebut bisa didapatkan di apotik atau klinik khusus ibu dan anak dengan harga berkisar Rp 500.000 hingga Rp 1 juta.

 

Beri Komentar