Nadine Chandrawinata (Dream/Amrikh Endah Palupi)
Dream - Aktris Nadine Chandra Winata telah diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait kepemilikan senjata api Gatot Brajamusti atau Aa Gatot. Nadine selesai diperiksa sekitar pukul 14.35 WIB.
" Saya datang menaggapi kasus senjata api Gatot, hari ini berjalan lancar. Semuanya sudah selesai," ucap Nadine sembari tersenyum, usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Senin 19 September 2016.
Sebelumnya, Nadine tidak memebuhi panggilan penyidik. Dia mengaku tak bisa memenuhi panggilan pekan lalu karena masih syuting di luar Jakarta.

" Saya baru datang sekarang karena waktu dipanggil pertama berhalangan, syuting di Labuan Bajo. Saya baru balik," kata Nadine.
© Dream
Kakak Marcel Chandrawinata dan Mischa Chandrawinata ini berharap, keterangannya bisa memperjelas sekaligus menjawab semua pertanyaan terkait kasus Aa Gatot.

" Saya datang ke sini jadi warga negara yang baik, dapat panggilan saya selesaikan hari dengan baik. Semua jelas mudah-mudahan keterangan saya bisa menjawab semua pertanyaan atau yang dicari yang terbaik," papar Nadine.
© Dream
Nadine terlibat dalam pembuatan film Azrax yang diproduseri Gatot. Dalam film inilah senjata api Gatot diduga dipakai sebagai properti. Sehingga, sejumlah artis, termasuk Nadine, dimintai keterangan.
Selama pemeriksaan, Nadine dicecar 21 pertanyan terkait senjata api itu. " Pertanyaan seputar film, karena keterlibatan sebagai pemain Azrax, ditanya adanya senjata api apa tidak, di scene," kata dia.
© Dream
Menurut Nadine, meski bermain di film Azrax, dia sama sekali tidak menggunakan senjata Api. Dalam film itu, Nadine hanya tampil dua frame dengan Gatot, tidak ada dialog dan juga adegan perkelahian.
" Itu yang lebih banyak ditanyain penyidik. Pertanyaan seputar itu aja," ungkapnya.
Nadine tidak tahu pasti dengan senjata api yang dipakai dalam film tersebut. Apalagi Putri Indonesia tahun 2005 ini tidak menggunakan pistol.
" Saya tidak tahu karena saya tidak ada adegan tembak-tembakan dan perkelahian. Saya tidak tahu apa-apa," pungkas wanita berusia 32 tahun.
Advertisement
Traveling Rame-Rame Bareng Komunitas Backpacker Jakarta

Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan

Komunitas Pengguna Motor Listrik PEVR Pecahkan Rekor MURI

7 Rekomendasi Matcha Cafe di Jakarta, Surga Bagi Pecinta Matcha


Raisa dan Hamish Soal Perceraiannya: Bukan Menyerah, tapi Bijaksana
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK


Pria Ini Dirikan Pusat Terapi dengan Anjing, Bantu Pasien Autisme hingga Alzheimer

Potret Tak Biasa Prilly Latuconsina, Pede Meski Pakai Banyak Koyo


Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan