Ferry Irawan Dan Venna Melinda (Foto: @ferryirawanreal)
Dream - Polda Jawa Timur (Jatim) masih menunggu hasil pemeriksaan penyidik terkait perlu tidaknya penahanan terhadap Ferry Irawan dalam laporan kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dibuat Venna Melinda.
Pernyataan tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menjawab permintaan kuasa hukum Ferry Irawan, Jeffry Simatupang yang berharap kliennya tidak perlu menjalani penahanan.
Jefrry beralasan kliennya yang berusia 45 tahun sempat mengajukan permohonan tidak ditahan dengan alasan memiliki riwayat penyakit setelah ditetapkan sebagai tersangka.
" Untuk proses hukum selanjutnya kita masih menunggu hasil pemeriksaan oleh penyidik," ujar Kombes Pol Dirmanto dikutip Dream dari Youtube Intens Investigasi, Senin 16 Januari 2023.
Jika melihat ancaman hukum dari pasal yang dikenakan dalam kasus tersebut, lanjut Dirmanto, Ferry Irawan bisa dilakukan ditahan. " Tapi semua, tergantung dari hasil pemeriksaan penyidik," katanya.
" Kita tunggu saja sampai nanti sore, apa hasil pemeriksaan penyidik terhadap saudara FI. (Untuk tidak ditahan) Ya kita tunggu saja nanti (hasil) penyidik seperti apa. karena semua terkait pemeriksaan ini adalah kewenangan dari penyidik," imbuhnya.
Dalam kasus laporan KDRT yang dibuat Venna Melinda, Ferry dijerat Pasal 44 dan Pasal 45 Undang-Undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2004 tentang KDRT dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
" Kita udah sampaikan pasal yang diterapkan pasal 44 dan 45 yah Undang-undang nomor 23 tahun 2004. Pasal 44 kasus kekerasan fisik, dan Pasal 45 kekerasan psikis," tuturnya.
Sebelumnya Ferry Irawan akhirnya muncul ke publik dan memberikan klarifikasi soal Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) ke istrinya Venna Melinda.
Ferry menjelaskan kejadian di Kediri saat mereka berada di kamar hotel. Menurut Ferry, saat di kamar hotel dia dan Venna Melinda cekcok luar biasa. Saat cekcok kata Ferry, Venna histeris dan mencoba melukai dirinya sendiri.
" Terjadi percekcokan antara saya dan pihak istri. Saya tekankan lagi terjadi percekcokan yang luar biasa yang akhirnya saya berniat menenangkan istri yang sedang histeris," kata Ferry Irawan dikutip Dream dari Intens Investigasi, Senin 16 Januari 2023.
" Memukul mukul dirinya sendiri, jadi saya mengangkat beliau ke kasur, beliau menempelkan mukanya ke saya dengan mengumpat kata-kata (kasar). Akhirnya saya ingin menyudahi," imbuh Ferry.
Selain itu, Ferry membantah tidak memberikan nafkah untuk Venna Melinda. Kuasa hukumnya Jeffry Simatupang menunjukkan bukti kliennya telah memberikan nafkah ke istrinya.
" Ini adalah salah satu bukti saja. Ada bukti tranfer," kata Jeffry menunjukkan bukti tranfer di lembar kertas putih.
Ferry menjelaskan bahkan semua penghasilan selama menikah masuk ke rekening Venna Melinda.
" Masih memberikan nafkah walaupun tidak orang layaknya orang kerja di kantoran karena saya," influencer," kata Ferry.
Pria 45 tahun ini mengatakan sebagai influencer, uang yang didaptkan sesuai pekerjaan. Artinya, dia baru mendapatkan semua uang setelah kontrak pekerjaan yang dilakukan selesai.
Ferry juga menegaskan kalau penghasilan pekerjaan yang masuk selalu dikirim ke rekening ke istrinya Venna Melinda.
" Alhamdulillah apa yang dapatkan itu masuk ke rekening istri saya. Karena dari awal saya sudah menyampaikan saya tidak ada niat untuk tidak membahagikan istri saya," tuturnya.
" Saya datang dengan niat baik, saya juga datang ke notaris dan sampaikan ke istri. Saya ingin mewujudkan dalam bahasa hukum yang saya dapatkan baik sebelum sampai menikah saya berikan semuanya ke istri saya," imbuh Ferry Irawan.
Kemudian Ferry juga bersumpah tidak melakukan pemukulan atau menganiaya ke Venna Melinda saat kuasa hukumnya memberikan pertanyaan tegas.
" Ada nggak pemukulan? ada nggak penganiayaan? murni tidak ada yah?," tanya Jeffry tegas.
" Enggak (pemukulan), enggak (penganiayaan), enggak ada," kata Ferry Irawan.
" Pak Ferry berani bersumpah?," kata Jeffry.
" Iya," kata Ferry sembari mengangguk.
" Kita akan buktikan. Ingin berdamai," kata Jeffry Simatupang.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR