Bahasa Daerah Tersulit buat Aktris Senior Jajang C Noer: `Setengah Mati Saya Menghafal Naskah`

Reporter : Nur Ulfa
Rabu, 14 Juni 2023 18:36
Bahasa Daerah Tersulit buat Aktris Senior Jajang C Noer: `Setengah Mati Saya Menghafal Naskah`
Jajang C Noer sampai harus menghafalkan naskah berulang kali dan pengambilan gambar belasan kali untuk bisa mendapatkan palafalan yang benar. Bahasa apa sih yang susah buat sang aktris?

Dream - Berkarier lebih dari 40 tahun di dunia akting tak selamanya membuat aktris senior Jajang C Noer tak menghadapi kesulitan saat memerankan tokoh. Untuk pertama kalinya, Jajang mengaku kesulitan menghafal dialog dalam bahasa minang di film terbaru berjudul Onde Mande

Jajang merasa kesulitan bertambah setengah mati karena seluruh naskah yang diterimanya menggunakan bahasa minang. 

" Setengah mati saya menghafal naskah," ungkap Jajang C Noer di Cinepolis Senayan Park, Jakarta Pusat, Selasa, 13 Juni 2023.

Jajang C Noer semakin tertekan karena dirinya merupakan orang minang asli namun masih kesulitan melafalkan bahasa minang dengan benar. Sepanjang hidupnya di Jakarta, Jajang tak pernah berdialog menggunakan bahasa minang.

" Saya orang Padang, ternyata tetap susah, ini peran yang paling susah sepanjang karir saya," terang Jajang C Noer.

Jajang C Noer

 

1 dari 2 halaman

Untuk mendalami peran sebagai Uni Nita, Jajang C Noer sampai membaca naskahnya belasan kali agar aktingnya sesuai dan pelafalan bahasanya tepat.

" Saya ngafalin, saya bisa sampai 15 kali baca ulang-ulang," tuturnya.

Setelah melihat hasil dari film ini, Jajang C Noer mengaku puas karena bisa turut berperan dalam salah satu film yang mengangkat cerita tentang budaya Minang, terutama di wilayah Danau Maninjau.

" Ini filmnya Minang banget. Selama ini film Mingkabau sangat jarang ini. Ini film Minangkabau yang sehari-hari bukan yang sejarah. Jadi ini semoga sangat bermanfaat,” tutur Jajang.

2 dari 2 halaman

Selain Jajang C Noer, film Onde Mande yang tayang pada 22 Juni 2023 di Bioskop juga diperankan oleh Shenina Cinnamon,Emir Mahira, Ajil Ditto,Shahabi Sakri dan Jose Rizal Manua.

Film ini menceritakan tentang intrik warga desa yang tinggal di tepi Danau Maninjau, Sumatera Barat yang menyusun rencana besar demi mendapatkan hadiah sayembara senilai Rp2 Miliar dari perusahaan sabun.

Hal itu lantaran sang pemenang sayembara, Angku Wan (Musra Dahrizal) yang merupakan sosok tetua di desa tersebut meninggal sebelum mengklaim hadiahnya.

Lewat berbagai cara, warga desa seperti Ni Ta (Jajang C Noer), Da Am (Jose Rizal Manua), Si Mar (Shenina Cinnamon) dan yang lainnya berusaha meyakinkan perusahaan sabun bahwa Angku Wan masih hidup karena ingin menggunakan hadiah tersebut untuk membangun kesejahteraan desa.

Beri Komentar