Penyakit Anak Dicibir, Anji Bungkam Warganet

Reporter : Amrikh Palupi
Senin, 13 Agustus 2018 13:28
Penyakit Anak Dicibir, Anji Bungkam Warganet
Anji akhirnya memberikan penjelasan panjang lebar terkait komentar warganet yang akun instagramnya disamarkan Anji itu.

Dream - Mantan vokalis `Drive`, Anji membungkam cibiran warganet terkait penyakit yang diderita putranya, Saga Omar Nagata. Pemilik nama Erdian Aji Prihartanto itu menjawab warganet yang salah menyebut nama penyakit Saga. 

" PONSEL PINTAR DI TANGAN ORANG YANG MALAS UNTUK PINTAR. Sinus(itis) Preauricular bukan Congean (Otitis Media),"   Begitu unggahan kalimat awal Anji di akun instagram @duniamanji yang diakses Senin 13 Agustus 2018. 

Anji

 

Mulanya, seorang netizen mencibir penyakit yang diderita Saga. " Ribet amat nama penyakitnya. Simple aja congean."

Anji akhirnya memberikan penjelasan panjang lebar terkait komentar warganet yang akun instagramnya disamarkan Anji itu. 

" Sebenarnya komentar begini bisa tidak ada kalau si komentator mau mengganti waktu untuk menulis komentarnya dengan mengetik #SinusPreauricular di Google. Sesederhana itu.
Tidak perlu menyenggol perasaan orang tua yang anaknya sedang sakit dan tidak masuk sekolah sudah 2 minggu,"  tambah Anji. 

Anji

Anji menyayangkan komentar warganet yang dinilai harus memperbanyak wawasan dengan membaca buku. 

" Minat membaca dan kemampuan membaca yang dibiasakan di generasi analog, harus diwariskan ke generasi digital. Ketidakmampuan membaca, saya rasa jadi pemantik buat banyaknya tindakan bully, hoax dan saling cemooh di jejaring sosial."

 

1 dari 2 halaman

Dikira Bisul

Dream - Anji tak menduga penyakit yang diduga Saga. Mulanya, Anji mengira penyakit yang diderita Saga hanyalah biasa. 

 " SINUS PREAURICULAR adalah hal unik yang baru saja saya pelajari. Waktu infeksi pertama, saya pikir @sagaomarnagata hanya bisul saja. Ternyata lebih dalam lagi," unggah Anji ke akun instagramnya. 

Menurut Anji, dari informasi yang didapatnya hanya 5% manusia di bumi yang punya lubang kecil itu.

Tapi, lanjut dia, biasanya di bagian luar daun telinga. Sementara sang putra, ada di bagian dalam di kedua telinganya. 

" Foto ini adalah daun telinga kanannya, yang sedang tidak infeksi," tambahnya. 

 

 

• SINUS PREAURICULAR adalah hal unik yang baru saja saya pelajari. Waktu infeksi pertama, saya pikir @sagaomarnagata hanya bisul saja. Ternyata lebih dalam lagi. . Dalam banyak artikel yang saya baca, hanya 5% manusia di Bumi yang punya lubang kecil itu. Tapi biasanya di bagian luar daun telinga. Kalau @sagaomarnagata ada di bagian dalam, DI KEDUA TELINGANYA. Foto ini adalah daun telinga kanannya, yang sedang tidak infeksi. . Saya membaca komentar-komentar di akun @sagaomarnagata dari Teman-teman yang punya #SinusPreauricular juga. Ternyata berbeda-beda. Ada yang suka keluar cairan berbau tidak enak (Saga tidak mengalami ini), ada yang sering infeksi, ada yang sampai besar tidak pernah infeksi (lucky u), ada yang sebulan sekali infeksi (Saga 2 tahun lalu infeksi telinga kanan) dan lain-lainnya. . Untuk operasi menutup saluran itu juga ternyata banyak yang perlu dipelajari. Ada resiko-resiko yang bisa terjadi jika prosesnya gagal. Jadi saat ini saya dan @winatalia sedang dalam tahap mengumpulkan banyak informasi tentang hal itu, supaya tidak salah mengambil keputusan. . “ Manji, rambutnya @sagaomarnagata potong dooong. Kotorannya pasti masuk dari situ,” kata beberapa saran yang masuk. Hal unik, 2x infeksi terjadi pada @sagaomarnagata , beberapa hari setelah potong rambut dari panjang ke pendek. Unik ya.. 😁 . Orang tua yang anaknya memiliki Sinus Preauricular, coba Googling tentang hal itu supaya lebih siap jika terjadi infeksi pada telinga anaknya. . #ceritaAnji #kataAnji

A post shared by Anji MANJI (@duniamanji) on

 

Tapi dari informasi yang diterimanya, Anji tidak menemukan ada cairan berbau dari telinga sang anak meski terjadi infeksi.

" Orang tua yang anaknya memiliki Sinus Preauricular, coba Googling tentang hal itu supaya lebih siap jika terjadi infeksi pada telinga anaknya."


(ism)

2 dari 2 halaman

Heboh Anji `Diserang` Fans Band K-Pop EXO

Dream - Penyanyi solo Anji bersitegang dengan para penggemar band Korea Selatan, tenar disebut K-Popers. Perselisihan ini bermula saat Anji menyinggung kemiripan lagu miliknya dengan boy band asal Korea Selatan, EXO.

Lagu Anji berjudul Kekasih Terhebat disebut punya kemiripan dengan lagu Some one like You yang dinyanyikan EXO.

Melalui akun instagramnya, pria berkepala pelontos itu membeberkan kemiripan di lagu miliknya yang lebih dulu dirilis pada 2011 ketimbang lagu milik EX0 yang baru rilis 2018.

 

 

• [video] LAGU EXO mirip ANJI. Fans KPop atau EXO jangan emosi dulu. Baca ya. . Beberapa hari belakangan ini isu plagiat agak kencang dibahas, karena ada lagu Indonesia dibilang mirip sama lagu Korea. Yang kenceng mempermasalahkan adalah orang Indonesia yang suka lagu Korea. . Sekarang saya bertanya.. Kalau ada lagu Korea mirip dengan lagu saya yang orang Indonesia, apakah fans lagu Korea di Indonesia akan bilang ini plagiat? . Saya bukan nge-judge. Karena setahu saya, dan sepengalaman saya sebagai Musisi, kadang kami menulis lagu yang ternyata ada kemiripan dengan lagu lain. . Coba tuliskan pendapatmu tentang hal ini. . . Oh iya, ini lagu KEKASIH TERHEBAT yang saya nyanyikan dalam versi Bahasa Mandarin, feat @mingbridges . . #TuliskanPendapatmu #TanpaPerluMarah

A post shared by Anji MANJI (@duniamanji) on

" LAGU EXO mirip ANJI. Fans KPop atau EXO jangan emosi dulu. Baca ya.
Beberapa hari belakangan ini isu plagiat agak kencang dibahas, karena ada lagu Indonesia dibilang mirip sama lagu Korea. Yang kenceng mempermasalahkan adalah orang Indonesia yang suka lagu Korea," tulis Anji melengkapi unggahan video, diakses Dream, Jumat 30 Maret 2018.

Pemilik nama lengkap Erdian Aji Prihartanto ini awalnya menanyakan pendapatan fans khusus Band EXO soal kemiripan lagu miliknya tersebut. Menurut Anji ada kemiripan dalam arasement lagu tersebut.

" Sekarang saya bertanya. Kalau ada lagu Korea mirip dengan lagu saya yang orang Indonesia, apakah fans lagu Korea di Indonesia akan bilang ini plagiat? Saya bukan nge-judge. Karena setahu saya, dan sepengalaman saya sebagai Musisi, kadang kami menulis lagu yang ternyata ada kemiripan dengan lagu lain,"  tulisnya lagi.

Beri Komentar