Ilustrasi Berdoa (Foto: Shutterstock.com)
Dream – Ketika menginginkan hajat atau impian, kita senantiasa memanjatkan doa sebagai senjata utama untuk meminta pertolongan dari Allah SWT. Selain ikhtiar, agar keinginan dikabulkan Allah SWT hendaknya kita memanjatkan doa dengan khusyu’ dan penuh dengan kepasrahan.
Selain berusaha dan berikhtiar, kita juga bisa melakukan beberapa amalan lainnya agar Allah SWT segera membalas pengharapan kita.
Apa saja amalan yang bisa dilakukan? berikut informasi yang sudah Dream.co.id rangkum dari berbagai sumber.
Agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT, kita perlu melakukan amalan yang dicintainya.
Kita ibaratkan berdoa kepada Allah SWT seperti ketika kita meminta tolong kepada orang lain. Agar orang lain mau menolong kita, ia tentu akan melihat bagaimana sikap kita kepadanya.
Oleh karena itu, dalam berdoa kepada Allah SWT, kita harus menjalankan perintahNya. Salah satunya dengan melaksanakan sholat tepat waktu agar dicintai dan diridhoi.
Sedekah menjadi salah satu amalan yang diperintahkan oleh Allah SWT. Dengan bersedekah secara ikhlas, Allah SWT akan membalasnya dengan balasan yang berlipatganda.
Keajaiban sedekah juga sudah banyak dibuktikan oleh banyak orang. Mereka yang bersedekah bahkan tak kekurangan dan selalu Allah SWT cukupkan rezekinya.
“ Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka. Dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)
Berbuat baik dan berbakti pada orang tua bisa menjadi salah satu amalan agar doa kita bisa dikabulkan oleh Allah SWT.
Ketika orang tua ridho terhadap anaknya, Allah SWT pun akan meridhoi kita.
“ Dan beribadahlah kepada Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat, tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.” (An-Nisaa’ : 36)
Dengan mempermudah urusan orang lain, Allah SWT akan membalasnya dengan kebaikan lainnya.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allah SWT memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi (aib) seorang Muslim, maka Allah akan menutup (aib)nya di dunia dan akhirat. Allah SWT senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya. Barangsiapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju Surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenteraman akan turun atas mereka, rahmat meliputi mereka, Malaikat mengelilingi mereka, dan Allah menyanjung mereka di tengah para Malaikat yang berada di sisi-Nya. Barangsiapa yang diperlambat oleh amalnya (dalam meraih derajat yang tinggi-red), maka garis keturunannya tidak bisa mempercepatnya.” HR Muslim.
Istighfar adalah permohonan ampun seseorang kepada Allah dengan lisan dari segala bentuk kejahatan dan kezaliman yang telah ia perbuat. Istighfar wajib dilantunkan seseorang sebelum memanjatkan zikir maupun doa agar dapat diterima Allah SWT.
" Maka aku katakan kepada mereka, ‘Mohonlah ampun kepada Rabb kalian, karena sesungguhnya Dia adalah Sang Maha Pengampun'. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepada kalian dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anak kalian, dan mengadakan untuk kalian kebun-kebun, serta mengadakan (pula di dalamnya) untuk kalian sungai-sungai. (QS. Nuh:10-12)
Sholat taubat merupakan sholat sunnah yang dilakukan untuk memohon pengampunan dari Allah SWT atas segala dosa maupun kesalahan yang pernah diperbuat selama hidup.
Allah sangat menyukai umat Muslim yang benar-benar bertaubat dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan maksiat.
" Dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampunimu? Dan Allah adalah maha pengampun lagi maha penyayang" (QS. An-Nur:22)
Rasulullah SAW. Beliau bersabda, ‘Tidaklah seseorang memaafkan kecuali Allah akan menambah kemuliaannya.’ (HR Muslim no 2588).”
Dari berbagai sumber
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik