Film tentang ibu mampu menyentuh hati penonton dengan kisah yang mengharukan dan penuh inspirasi.
Film tentang ibu mampu menyentuh hati penonton dengan kisah yang mengharukan dan penuh inspirasi.
Dream - Film tentang ibu selalu memiliki daya tarik sendiri. Film tentang ibu seringkali mengangkat kisah cinta seorang ibu kepada anak-anaknya, perjuangan seorang ibu, hingga kisah-kisah sosial lainnya yang menyangkut sosok ibu.
Di dunia perfilman, baik Indonesia maupun luar negeri, banyak film tentang ibu, yang mampu menyentuh hati penonton dengan kisah yang mengharukan dan penuh inspirasi. Film tentang ibu cocok ditonton saat merayakan Hari Ibu 22 Desember.
Melalui kisah-kisah yang ditampilkan, para pembuat film berhasil menggambarkan betapa besar pengorbanan seorang ibu untuk anak-anaknya. Film-film ini diadaptasi dari berbagai sumber inspirasi, mulai novel, cerpen, dan lain sebagainya. Langsung saja simak rekomendasi film tentang ibu di bawah ini lengkap dengan sinopsisnya yang cocok ditonton saat merayakan Hari Ibu.
Forrest Gump, seorang pria berkebutuhan khusus yang tinggal di Savannah, Georgia. Terlahir dengan keistimewaan, ia dibesarkan dengan penuh kepercayaan oleh ibunya. Meski dihadapkan pada tantangan seperti masalah tulang dan IQ di bawah rata-rata, Forrest berhasil meraih kesuksesan.
Pertemuannya dengan Jenny di hari pertama sekolah membuka lembaran baru dalam hidupnya. Forrest, yang dulunya membutuhkan penyangga kaki, mampu berlari dengan cepat dan mendapat beasiswa sepak bola. Dalam perjalanannya, ia mengalami kehilangan sahabatnya, Bubba, dalam perang Vietnam, namun ia dianugerahi Medali Kehormatan Kongres atas kepahlawanannya.
Film ini memberikan pesan kepada penonton tentang keberanian, ketahanan, dan cinta sejati. Ceritanya yang penuh perjalanan hidup dan keberhasilan membuatnya menjadi salah satu film tak terlupakan yang diwujudkan oleh akting brilian Tom Hanks.
Hi Bye Mama merupakan film drama Korea 2020, dibintangi Kim Tae Hee sebagai Cha Yu Ri. Ceritanya mengisahkan Cha Yu Ri, seorang wanita hamil yang meninggal dalam kecelakaan mobil. Saat itu, ia meminta dokter menyelamatkan anaknya dalam kandungannya, meninggalkan suaminya, Cho Gang-hwa, dengan rasa bersalah.
Gang Hwa, seorang dokter ahli bedah, menjalani kehidupan setelah kehilangan Yu Ri, membesarkan anaknya, Seo-woo, sendirian. Dia kemudian menikahi perawat rumah sakit, Oh Min-jeong.
Lima tahun setelah kematiannya, Yu Ri menjadi hantu gentayangan dan diberi kesempatan untuk hidup selama 49 hari dengan syarat mengambil posisi Oh Min Jeong untuk kembali menjadi manusia.
Kisah Hi Bye Mama fokus pada perjalanan 49 hari Cha Yu Ri untuk kembali menjadi manusia dan pertemuan fisiknya dengan keluarganya, termasuk adiknya, Kim Mi Soo.
Hafalan Shalat Delisa adalah film drama Indonesia yang diadaptasi dari novel Tere Liye. Delisa, gadis ceria dari Aceh, hidup bahagia dengan keluarganya. Gempa dan tsunami menghentikan kebahagiaan mereka, menyebabkan Delisa kehilangan kakinya.
Ia juga kehilangan kakak-kakaknya dan kehilangan kontak dengan Ummi.
Kemudian Delisa bersatu kembali dengan Abi Usman.
Meski sedih, Delisa tetap ceria dan memberikan kekuatan pada orang-orang di sekitarnya.
Film ini menjadi kisah tentang kegigihan dan kekuatan dalam menghadapi tragedi serta kebahagiaan yang dapat ditemukan di tengah kesedihan.
Film ini diadaptasi dari novel Asma Nadia yang menceritakan kisah keluarga dengan fokus pada Kartika. Kartika, seorang ibu dan istri, menghadapi ujian kehidupan seperti kesulitan ekonomi dan tekanan untuk menikah lagi.
Meskipun memiliki masa lalu sulit, Kartika tetap sabar dan berjuang mempertahankan rumah tangganya. Film ini mengangkat tema kesenjangan komunikasi dalam pasangan, pembagian peran dalam rumah tangga, pola asuh, dan pendidikan anak.
Film yang dirilis pada 2009 ini mengisahkan seorang ibu dengan ekonomi pas-pasan, tapi tetap menabung untuk naik haji. Dengan berjualan kue, Emak memenuhi hidup sehari-hari. Meski ekonomi pas-pasan, dia tetap sabar dan menabung sedikit demi sedikit. Anaknya, Zein, mencoba membantu dengan jualan lukisan keliling. Meski menghadapi berbagai kesulitan, keduanya gigih mengejar impian haji Emak. Film ini menyoroti ketimpangan sosial dan kejujuran dalam mengejar ibadah.
Hartini, seorang ibu tunggal, bekerja keras sebagai pemecah batu untuk menyekolahkan ketiga anaknya: Banyu (SMA), Gendis (SMA), dan Satrio (SD). Konflik sering muncul antara Banyu dan Gendis, terutama ketika Gendis mencintai Panji. Saat Banyu dan Gendis beranjak dewasa, mereka berpisah untuk mengejar cita-cita mereka. Hartini menyimpan rahasia di balik kesuksesan anak-anaknya.
Film Menunggu Bunda menampilkan Donny Damara, Putri Ayudya, Rey Mbayang, Adinda Thomas, dan Steffi Zamora dalam genre drama keluarga. Cerita dimulai dengan seorang wanita yang memilih menjadi ibu bagi anak-anak lain. Sayangnya, saat itu wanita tersebut sedang tak sadarkan diri di rumah sakit. Kenyataan ini disembunyikan rapat oleh anak-anaknya, tetapi saat sang ibu sakit, berbagai kejutan tak terduga muncul. Anak-anaknya kemudian perlahan menemukan hal-hal tentang diri mereka dan mengungkap kebenaran tentang ibu mereka.
Film Aku Ingin Ibu Pulang mengisahkan keluarga sederhana dengan Jempol, anak laki-laki, dan orang tuanya, Bagus dan Satri. Kehidupan bahagia mereka terganggu saat ayah Jempol mengalami kecelakaan. Sang ibu, Satri, berusaha mencari uang untuk pengobatan suaminya dan bahkan rela mencuri uang.
Demikian itulah kumpulan film tentang ibu yang dapat kamu tonton dalam rangka merayakan Hari Ibu 22 Desember.