Ilustrasi Berbakti Kepada Orang Tua. (Foto: Shutterstock.com)
Dream – Kewajiban seorang anak ketika orangtuanya sudah meninggal adalah suatu hal yang penting diketahui setiap orang. Meskipun orang tua sudah meninggal, sebagai anak yang berbakti harus tetap memberikan yang terbaik untuk mereka.
Berbakti kepada orang tua adalah kewajiban setiap anak. Apapun kondisi orang tua, seorang anak wajib berbakti kepada mereka. Meskipun sudah meninggal pun, seorang anak masih memiliki kewajiban untuk berbakti kepada orang Taunya.
Lantas apa saja kewajiban seorang anak ketika orangtuanya sudah meninggal? Mari kita telaah jawaban selengkapnya di bawah ini sebagaimana dirangkum Dream dari berbagai sumber.
Perihal berbakti kepada orang tua, Rasulullah SAW pun telah banyak menyampaikan dalam hadis-hadisnya. Apalagi berbakti terhadap ibu, Rasulullah bahkan memprioritaskan seorang ibu sebagai sosok yang harus diutamakan.
Dalam salah satu hadis riwayat Imam Ahmad, Rasulullah memerintahkan kepada kita untuk menghormati ibu hingga mengulangnya sampai tiga kali baru kemudian sang ayah.
" Saya tanya kepada Rasulullah SAW, 'Ya Rasul, siapa yang paling berhak saya sikapi dengan sebaik mungkin?' Jawab Rasul, 'Ibumu', 'Lalu siapa lagi, Ya Rasul?' 'Ibumu', 'Siapa lagi, Ya Rasul?' 'Ibumu'. 'Lalu siapa lagi?' 'Baru kemudian bapakmu, keluarga terdekat, dekat, dan seterusnya'." (HR. Ahmad)
Kewajiban berbakti kepada orang tua tak hanya ketika mereka masih hidup saja. Pada saat orang tua sudah meninggal, seorang anak tetap wajib menghormati mereka yaitu dengan cara mendoakannya.
Kewajiban mendoakan ini sangat bermanfaat bagi arwah orang tua supaya diterima di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Dalam Kitab Bidayatul Hidayah, Imam Ghazali menyebutkan bahwa orang tua yang sudah meninggal dunia masih memiliki hak mendapatkan limpahan pahala dari doa yang dibacakan anak-anaknya. Doa seorang anak kepada orang tuanya yang sudah meninggal adalah amalan yang tidak akan pernah terputus.
Sebagaimana hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
" Apabila manusia mati maka amalnya terputus kecuali karena tiga hal, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakan orang tuanya." (HR. Muslim dan Abu Daud)
Bakti seorang anak tidak akan berhenti meskipun orang tuanya sudah meninggal. Bahkan Rasulullah SAW pun pernah mengajarkan cara berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal dunia. Sebagaimana dijelaskan dalam hadis riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah dan Baihaqi berikut ini:
dari Abi Usaid Malik bin Rabi'ah as-Sa'idiy, ia berkata, " Pada suatu waktu kami duduk di samping Rasulullah SAW, tiba-tiba datanglah seorang laki-laki dari Bani Sa'idah lalu bertanya:
" Wahai Rasulullah, apakah masih ada kesempatan untuk aku berbuat baik kepada kedua orang tuaku setelah mereka meninggal?" Lantas beliau menjawab, " Iya, ada empat hal. Pertama, menyolati keduanya. Kedua, memintakan ampunan untuk mereka. Ketiga, melaksanakan janji atau tugas mereka setelah wafat. Keempat, memuliakan teman sejawatnya serta selalu menjalin tali silaturahmi atau menjalin hubungan baik kepada mereka." (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Baihaqi)
Usai memahi pentingnya berbakti kepada orang tua meskipun mereka sudah meninggal, semakin menyadarkan kepada kita bahwa masih ada kesempatan untuk berbuat baik kepada mereka. Jika seorang anak merasa masih banyak hal yang belum dilakukan untuk orang tua mereka, maka melakukan kewajiban-kewajiban ini bisa menjadi ladang pahala yang akan mengalir ke arwah orang tua.
Langsung saja simak beberapa kewajiban seorang anak ketika orangtuanya sudah meninggal berikut ini!
Itulah beberapa kewajiban seorang anak ketika orangtuanya sudah meninggal yang dapat Sahabat Dream laksanakan. Sebenarnya masih ada banyak kewajiban lain sesuai dengan wasiat dan kebiasaan orang tua selama hidup. Tentu saja kewajiban secara lebih spesifik dapat disesuaikan dengan kehidupan masing-masing.
Semoga dengan melaksanakan kewajiban seorang anak ketika orangtuanya sudah meninggal tersebut, arwah orang tua lebih tenang di alam barzah dan diterima semua amal kebaikannya oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Advertisement
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
Museum Louvre Dibobol Hanya dalam 4 Menit, 8 Perhiasan Raib
Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Lewat Terapi Inovatif dari AstraZeneca
Sentuhan Gotik Modern yang Penuh Karakter di Koleksi Terbaru dari Dr. Martens x Wednesday
Panas Ekstrem, Warga Cianjur Sampai Tuang 2 Karung Es Batu ke Toren
ParagonCorp Sukses Gelar 1’M Star 2025, Ajang Kompetisi para Frontliners
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan
Aksi Kakek 74 Tahun Prank Meninggal Dunia Biar Tahu Siapa yang Layat