Ahli Sebut Keteladanan Kunci Penekanan Persebaran Covid-19

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Jumat, 2 Oktober 2020 11:00
Ahli Sebut Keteladanan Kunci Penekanan Persebaran Covid-19
Keteladanan tokoh masyarakat merupakan strategi ampuh untuk mengedukasi masyarakat dalam menerapakan protokol kesehatan Covid-19.

Dream - Dr. Normal Zainal, dokter Spesialis Bedah Orthopaedi & Traumatologi, menyebut, keteladanan tokoh masyarakat merupakan strategi ampuh untuk mengedukasi masyarakat dalam menerapakan protokol kesehatan Covid-19.

“ Perilaku masyarakat yang diharapkan agar Covid-19 berhenti adalah perilaku hidup sehat, baik secara individu, ekonomi, dan sosial,” kata Dr Norman dalam acara webinar Satgas Covid-19 di Gedung BNPB, Kamis 1 Oktober 2020.

Norman juga membagi penerapan protokol kesehatan di lingkungan terkecil dengan membagi ruang keluarga menjadi beberapa zona untuk mencegah penularan Covid-19.

“ Seharusnya lingkungan keluarga juga membagi zona protokol kesehatan, zona merah untuk luar ruangan, zona kuning untuk ruang keluarga, dan kamar tidur adalah zona hijau bagi individu," jelasnya.

1 dari 3 halaman

Diketahui, hingga Rabu, 30 September 2020, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia terus mengalami kenaikan yakni mencapai 287. 008 kasus terkonfirmasi berdasarkan data satgas Covid-19.

Jumlah kasus aktif di seluruh Indonesia sendiri mencapai 61.321 kasus (21.4% kasus terkonfirmasi) dengan total kasus meninggal menjadi 10.740 kasus. Angka tersebut terus mengalami kenaikan sejak kasus Covid-19 terdeteksi di Jakarta sejak Maret 2020.

Demi mencegah penyebaran Covid-19, masyarakat pun diimbau untuk menghindari keluar rumah jika tidak diperlukan, selalu memakai masker, menjaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan.

Protokol kesehatan dapat dilakukan dengan mencuci tangan menggunakan sabun serta air mengalir, minum multivitamin tambahan dan istirahat yang cukup.

 

Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.

2 dari 3 halaman

Dokter Kandungan Serukan Ibu Hamil Jaga Imunitas

Dream - Dokter ahli kandungan menyarankan, para ibu hamil untuk memastikan terpenuhinya asupan gizi yang cukup, untuk menjaga daya tahan tubuh guna mencegah penularan Covid-19 hinggal ke dalam janin.

" Jadi selama hamil trimester 1, 2, dan 3, pastikan asupan gizi yang cukup," kata dr Muhammad Fadli SpOG dalam konferensi pers bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta, Rabu.

Menurut Fadli, ibu hamil rentan terpapar Covid-19 karena daya tahan tubuhnya cenderung tidak stabil, terlebih di trimester pertama. Di awal kehamilan, ibu biasanya mengalami banyak keluhan.

" Jadi tubuh akan mengadaptasi. Contohnya karena ada kenaikan hormon, ibunya akan merasa malas untuk bergerak. Mungkin olahraganya kurang. Lalu mual, muntah, sehingga asupan gizinya menjadi tidak cukup," katanya.

3 dari 3 halaman

Pada saat asupan gizi tersebut kurang atau tidak tercukupi, maka daya tahan tubuh juga akan menjadi tidak stabil sehingga rentan untuk terpapar virus.

Fadli mengatakan beberapa penelitian masih dilakukan untuk melihat kemungkinan virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit Covid-19, dapat masuk kemudian memengaruhi janin di dalam kandungan, saat ibu hamil terkena Covid-19.

Berdasarkan kasus kematian janin dari ibu hamil positif Covid-19, Fadli memperkirakan bahwa infeksi virus tersebut kemungkinan dapat memengaruhi kondisi janin. Untuk itu, ia menyarankan kepada para ibu hamil untuk tetap menjaga asupan gizi meskipun menghadapi banyak masalah kesehatan karena proses kehamilan itu sendiri.

Selain perlu menjaga asupan gizi, ibu hamil juga disarankan untuk tetap berolahraga ringan dan berjemur agar terkena paparan matahari yang dapat meningkatkan asupan vitamin D yang dapat membantu menjaga imunitas tubuh. Dengan begitu, sistem kekebalan tubuh dapat mengalahkan virus.

 

Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.

Beri Komentar