Anak 6 Tahun Tidur Sendirian Tapi Terus Bilang Ada Banyak Orang, Ibu Menangis Saat Lihat CCTV
Dream - Bocah berusia 6 tahun yang terbiasa tidur sendiri mengatakan sesuatu yang membuat ayah dan ibunya terkejut. Awalnya mereka tidak mempercayai ucapan gadis kecil itu hingga mengeceknya sendiri.
Saat di meja makan, sang bocah meminta kepada ibunya agar mengganti ranjangnya karena sangat sempit. Orangtuanya pun bingung pasalnya tempat tersebut sangat muat untuk satu orang.
Akan tetapi, bocah bernama Dao Dao itu meyakini ada seseorang yang bersama dirinya setiap malam.
Menurut laman eva.vn, anak kecil itu menceritakan jika rasanya seperti ada yang memeluknya hingga merasa sesak dan tidak bisa bergerak.
Pernyataan putrinya itu sempat dianggap sebagai lelucon oleh ibunya, Ly Duong. Dao Dao memang sering mengatakan hal yang sama setiap harinya.
Ia pun mulai khawatir hingga akhirnya memutuskan untuk memasang kamera CCTV di dalam kamar tidur putrinya.
Malam itu saat Dao Dao sudah tidur, sang ibu mulai menyalakan kamera untuk melihat secara langsung sosok yang bersama anaknya. Hampir 2 jam wanita itu terjaga namun tidak ada apa-apa.
Saat hendak mematikan lampu tiba-tiba sosok hitam masuk dari pintu kamar. Ia mulai ketakutan dan terus memantau dari layar monitor.
Alangkah terkejutnya Ly Duong melihat ternyata orang yang selama ini tidur dengan anaknya adalah mertuanya.
Terlihat nenek itu menarik selimut cucunya lalu tidur sambil memeluk Dao Dao.
Wanita itu sama sekali tidak menyangka. Setiap pagi ia ke kamar anaknya untuk membangunkannya namun tidak pernah menemukan ibu mertuanya di sana.
Setelah mengetahui bahwa ibu mertuanya selalu masuk ke dalam kamar putrinya. Ly Duong pun bertanya secara langsung namun nenek itu berkata berada di ruangannya sepanjang malam.
Menyadari ada yang salah dengan mertuanya, ia dan suaminya membawanya ke dokter untuk menjalani pemeriksaan. Benar saja nenek itu mengidap penyakit Alzheimer yang membuatnya lupa ingatan.
Ly Duong akhirnya menyadari jika sejak kecil putrinya diasuh oleh neneknya. Setelah berumur 6 tahun ia ingin anaknya menjadi mandiri.
Tanpa pikir panjang wanita itu memisahkan tempat tidur Dao Dao dengan ibu mertuanya. Awalnya sang nenek tidak setuju karena sudah sangat mencintai cucunya.
Ketika menderita Alzheimer, ibu mertuanya hanya mengingat sangat menyayangi cucunya. Jadi dia mengikuti kebiasaan lama pergi ke kamar cucunya lalu tidur sambil memeluknya.
Wanita itu merasa bersalah ternyata selama ini ibu mertuanya sangat menyayangi putrinya. Pada saat menghadapi kesulitan pun, nenek itu tidak pernah melupakan cucunya. (x)
Laporan: Nur Rahma
Advertisement