Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Polisi telah menangkap pemuda yang mengancam membunuh Presiden Joko Widodo dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto.
Pemuda ini menyampaikan ancaman melalui video yang kemudian viral setelah terjadi kerusuhan di sejumlah wilayah Jakarta pada 21-22 Mei 2019. Dalam video itu, pemuda tersebut mengeluarkan ancaman pembunuhan. Raut wajahnya penuh amarah, mata melotot.
Video tersebut segera direspons oleh oleh Ketua Umum Negeriku Indonesia Jaya (Ninja), C Suhadi dengan membuat laporan ke polisi. Laporan Suhadi diterima dengan nomor LP/3212/V/2019/PMJ/Dit.Reskrimum, tanggal 22 Mei 2019.
“ Untuk itu sebagai warga negara Indonesia dan sekaligus relawan 01, saya tidak rela jika seorang presiden diancam oleh orang-orang yang tak bertanggungjawab,” kata Suhadi, dilaporkan Pojoksatu.id, Jumat 24 Mei 2019.
Suhadi mengatakan, polisi harus menindak orang-orang yang mengancam presiden agar negara ini penuh dengan kedamaian dan kita tidak mendengar lagi kata caci maki.
“ Ingat lho negara kita kan terkenal dengan sopan santun, tapi akhir akhir ini suana itu sudah menjadi hilang,” ujar dia.
Video ancaman kpd @jokowi dan pejabat negara. pic.twitter.com/o3ReQpw1wH
— Ari Murtono (@RealForJKW)May 22, 2019
Advertisement
Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Lewat Terapi Inovatif dari AstraZeneca
Sentuhan Gotik Modern yang Penuh Karakter di Koleksi Terbaru dari Dr. Martens x Wednesday
Panas Ekstrem, Warga Cianjur Sampai Tuang 2 Karung Es Batu ke Toren
ParagonCorp Sukses Gelar 1’M Star 2025, Ajang Kompetisi para Frontliners
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025