Ilustrasi Anak Dikurung. (Foto: Freepik.com)
Dream - Sungguh kejam perlakuan pasangan Lin dan Xiao kepada anak mereka. Pasangan tersebut sengaja membuat anak mereka kelaparan sampai meninggal dunia.
Pasangan ini mengunci anak mereka yang berusia dua tahun di dalam kamar mandi selama tiga hari. Tak sampai di situ saja. Mereka sama sekali tak memberi makan anak yang tak berdosa tersebut.
Menurut Sin Chew Daily, Lin tidak ada selama Xiao bersama putra mereka di rumah. Merasa jengkel karena anaknya sering rewel, Xiao menguncinya di kamar mandi.
Saat Lin pulang ke rumah tiga hari kemudian, dia melihat anaknya sudah tidak bernyawa karena tidak makan selama tiga hari.
Badannya yang terkulai dekat kakus tampak kurus karena tidak makan tiga hari. Tubuhnya juga sudah dipenuh dengan kotoran dan air kencing.
Ketika petugas medis dan Pemadam Kebakaran Kota Taipei, Taiwan, datang ke lokasi, mereka menemukan anak itu penuh luka trauma di tubuhnya.
Anak itu sangat kurus dengan berat badan hanya 5,7 kilogram. Pemeriksaan kesehatan menunjukkan dia tidak makan selama lebih dari seminggu.
Ketika polisi melakukan penyelidikan pada 2018, diketahui bahwa Lin, yang bekerja sebagai staf hotel, mengidap gangguan mental ringan.
Saat melahirkan anaknya, Lin dirawat oleh kerabat dan teman-temannya. Namun mereka berhenti pada bulan Agustus di tahun yang sama.
Bersama saudara lelakinya, Lin dipaksa pindah ke Taipei. Dia bekerja di hotel untuk membiayai kehidupan bersama anaknya.
Lin dan saudaranya akan mengunci anak malang itu di kamar mandi setiap kali dia menangis. Namun sebelumnya mereka akan memukuli anak itu.
Pada bulan September di tahun yang sama, Lin bertemu Xiao secara online dan mengundangnya untuk tinggal bersama saudaranya di kamar sewaan berukuran sempit.
Selama tinggal bersama, Lin dan Xiao akan melemparkan sisa-sisa roti kepada anak itu setiap kali dia menginginkan makanan!
Parahnya lagi, setiap kali anak itu membuat keributan, Lin akan 'menanganinya'dengan memasukannya ke kamar mandi.
Ketiga orang dewasa tersebut terus menerus menganiaya korban sampai mereka meninggalkan kamar sewaan pada bulan Oktober.
Di pengadilan, jaksa mendakwa Lin telah menelantarkan anaknya untuk waktu yang lama tanpa memberikan makanan, perawatan atau bantuan yang layak.
Sementara Xiao, yang mengetahui situasi yang sebenarnya tetapi tidak melakukan apa pun untuk membantu. Dia hanya sibuk dengan Lin setiap hari, menghabiskan uang mereka bersenang-senang.
Lin dan Xiao saat ini sedang menjalani persidangan di Kantor Kejaksaan Distrik Taipei atas kasus penelantaran dan kematian seorang anak akibat kelalaian.
(Sah, Sumber: World of Buzz)
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari