Peristiwa Penusukan Di Mal Pluit Village (Foto: Twitter)
Dream - Peristiwa penusukan terjadi di mal Pluit Village Minggu, 25 Agustus 2019. Dalam video yang beredar di Twitter, seorang perempuan menjadi korban penusukan lelaki. Darah pun tampak bercucuran di lantai.
Pihak Manajemen Mal Pluit menyebut, kedua orang yang terlibat peristiwa ini merupakan staf internal restoran di mal itu.
Dalam keterangan yang dibagikan di media sosial, pelaku sudah diamankan oleh Polsek Penjaringan, Jakarta Utara.
" Korban sudah sudah dirawat di rumah sakit Pluit," kata manajemen.
Penjelasan pihak manajemen
Pihak manajemen menyayangkan peristiwa tersebut.
Menurut akun Twitter @AkuKuper, peristiwa penusukan berawal dari masalah pemecatan yang dialami pelaku.
" Katanya sih soal pemecatan. Jadi supervisor cowok dipecat sama manajer cewe. Terus si supervisor nggak terima. Akhirnya ditusuk tuh managernya," kata akun itu.
Dream - Aksi penusukan siswi SMK Baranangsiang, Bogor, berinisial AA, saat berjalan di Jalan Riau, Baranangsiang, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 8 Januari 2018, sempat terekam kamera CCTV.
Dalam video itu tampak AA masih mengenakan seragam sekolah. Sementara, pelaku terlihat menutupi kepala dengan hoodie.
Gang itu tampak sepi. Tidak terlihat warga yang melintasi jalan tersebut.
Dari video juga tergambar bagaimana pelaku berjalan perlahan dari arah berlawanan dengan AA. Setelah keduanya dekat, pelaku menusuk korban.
Dikutip dari Merdeka.com, Kasubag Humas Polresta Bogor Kota, Ajun Komisaris Yuni Astuti mengatakan, AA terkena tusukan di dada sebelah kiri.
" Ditusuk di bagian dada sebelah kiri dengan menggunakan senjata tajam yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan luka tusuk senjata tajam lebar kurang lebih 3 cm dalam luka 22 cm," kata Yuni.
Yuni mengatakan, petugas masih menyelidiki kasus tersebut. Sejumlah saksi, sambung Yuni, sudah dimintai keterangan termasuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Keterangan warga setempat, kejadian tersebut baru diketahui sekitar pukul 16.00 WIB. Saat ditemukan, AA dalam kondisi tergeletak dengan pisau yang masih menancap di dada.
" Setahu saya sekitar jam 4 tadi. Korban masih pakai seragam sekolah. Ada luka tusukan di dadanya, bersimbah darah," kata Deki (50), warga setempat.
Deki mengatakan, dari CCTV, kemungkinan besar pelaku kabur ke arah Jalan Raya Pajajaran.
" Kalau dari CCTV sih, korban kayaknya baru pulang sekolah. Tiba-tiba pelakunya langsung nusuk terus kabur ke arah atas tembusannya ke Jalan Raya Pajajaran," ucap Dedi. (ism)
Dream - Masyarakat Kota Bogor digegerkan tewasnya siswi SMK Baranangsiang, Kota Bogor, Andriana Yubelia Noven Cahya. Gadis 18 tahun ini ditemukan tergeletak di sebuah gang dekat Terminal Baranangsiang.
Andriana meninggal dunia lantaran ditusuk. Penusukan yang berlangsung pada Selasa sore, 8 Januari 2019, itu terekam kamera CCTV. Hingga saat ini pelaku masih dalam pencarian polisi.
Kapolresta Bogor, Komisaris Besar Hendri Fiuser, mengatakan, dugaan sementara motif pembunuhan adalah soal asmara. Menurut dia, pelaku diduga punya dendam kepada Andriana.
" Pelaku kan belum ketangkap, tapi pada umumnya kasus pembunuhan seperti ini pasti ada motifnya. Sementara dugaan awal karena dendam dan sakit hati," ujar Hendri, dikutip dari Pojoksatu, Rabu 9 Januari 2019.
Menurut Hendri, polisi telah mengantongi ciri-ciri pelaku. Selain itu, sejumlah barang bukti telah disita dari lokasi kejadian.
" Untuk barang bukti ada pisau, baju korban terus rekaman CCTV yang sudah diamankan walaupun tidak begitu jelas namun secara kasat mata ciri-ciri pelaku terlihat jelas di situ," kata Hendri.
Diduga antara Andriana dengan pelaku sudah saling kenal. Ada beberapa saksi yang menyatakan pernah melihat pelaku bersama korban sebelumnya.
Salah satu saksi, Lia, 38 tahun, mengatakan pelaku pernah datang ke kost yang ditempati korban. Lia sendiri adalah penjaga rumah kost tersebut.
Dia mengatakan, ciri-ciri pria yang datang ke kost Andriana sama dengan yang ada dalam CCTV. Tetapi, Lia mengaku tidak kenal pelaku.
" Saya tidak tahu siapa. Sebab sebelum-sebelumnya Andriana Yubelia memang pernah kedatangan tamu pria, tapi saya tahu itu teman sekolahnya," kata Lia.
Andriana, kata Lia, pernah belajar menyetir mobil kepada pria yang diduga sebagai kekasihnya. Tetapi, peristiwa itu berlangsung sudah tiga bulan lalu dan pria tersebut tidak pernah terlihat hingga sebelum penusukan terjadi.
" Namun pacar AY yang saya maksud bukanlah seperti yang terpampang di CCTV," kata Lia.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib