Hati-hati Modus Copet Berkedok Pengemis Di Mekah (Foto: YouTube Alman Mulyana)
Dream - Ibadah haji musim 1443 H/2022 M sedang berlangsung. Sebanyak 100.051 orang menjadi kontingen jemaah haji Indonesia yang merupakan kuota terbesar tahun ini yang diberikan Pemerintah Arab Saudi.
Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan bagi jemaah haji. Meski beribadah di kota Mekah dan Madinah dengan keamanannya yang ketat, tak jarang ada copet yang beraksi dengan berbagai modus.
Menurut kanal YouTube Alman Mulyana, modus yang kerap digunakan para copet adalah menjadi pengemis atau sebagai penjual pakan burung.
“ Keamanan di sini sebenarnya dijaga ketat, tapi karena pengemisnya lahir di sini mereka tahu celahnya,” kata Alman.
Mereka kerap membawa kawan lainnya yang akan merogoh tas atau dompet para jemaah haji. Tak jarang pula mereka memanfaatkan anak kecil.
Alman menyampaikan, sebagai jemaah haji tetap harus waspada dengan barang bawaan.
Juga ketika menjumpai pengemis saat dalam perjalanan, karena bisa saja mereka berkelompok dan bekerja sama untuk mencopet.
" Kita harus benar-benar waspada sama tas kita ini ya. Karena yang satu minta, yang satu kadang kadang di belakangnya menggeledah. Saya bikin video ini bukan berarti menganggap kota Mekah ini tidak aman. Tapi lebih mengimbau supaya para calon jemaah haji lebih berhati-hati lagi," ujar Alman.
Modus selanjutnya, para copet bisa melancarkan aksinya dengan menjadi penjual makanan burung keliling.
Ketika memberi kepada satu orang, bisa saja yang lainnya ikut menghampiri bahkan menyerang.
" Kalau dilihat sepintas, mereka seperti jualan makanan burung. Tapi kadang mereka suka memaksa. Apalagi kalau sudah beres menjalankan ibadah haji," imbuh Alman.
Sumber: YouTube Alman Mulyana
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN