Demi Puasa Ramadan, Petinju Muslim Inggris Tunda Laga

Promotor Richard Schaefer telah mengajukan tawaran kepada Khan untuk bertanding pada malam hari. Namun Amir Khan tetap menolak.

Dream - Petinju muslim asal Inggris Amir Khan menunda pertandingan melawan petinju asal Amerika Serikat Floyd Mayweather. Dia lebih memilih menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan.

Puasa Ramadhan akan mulai pada akhir Juni hingga akhir Juli mendatang. Jadwal pertandingan antara Khan dan Mayweather rencananya juga dalam rentang waktu itu. Sehingga Khan memutuskan untuk menundanya.

Sebenarnya, Promotor Richard Schaefer telah mengajukan tawaran kepada Khan untuk bertanding pada malam hari. Sehingga pertandingan melawan Mayweather bisa tetap digelar kala Ramadhan.

Namun Khan tetap menolak. Dia tetap kukuh menunda pertandingan itu dan memilih menunaikan ibadah puasa. Khan juga menyatakan butuh waktu tiga bulan setelah Ramadan sebelum siap bertanding di atas ring.

Petinju berusia 27 tahun ini mengajukan pertandingan melawan Mayweather digelar pada akhir Oktober atau awal November mendatang. Namun pihak Myweather sangat keberatan.

Karena penjadwalan ulang itu pula, Khan yang dua kali menjadi juara dunia kelas welter World Boxing Association (WBA) itu harus bertanding melawan Luis Collazo, mantan juara kelas welter WBA, sebelum melawan Myweather.

" Saya telah memberi tahu Floyd (Myweather) dan dia menjamin saya masih dalam daftarnya. Tentu saya masih ingin bertanding melawan dia tapi pada jendela berikutnya [Mei 2015] tahun depan," kata Khan dikutip Dream dari Daily Mail, Selasa 6 Mei 2014.