Sumber: The Times Of India
Dream - Cuaca panas yang melanda sejumlah negara di Asia membuat akvitas masyarakat terganggu. Tak hanya kegerahan, cuaca panas ekstrem di India bahkan menyebabkan aspal di sejumlah jalanan meleleh.
Mengutip The Times of India, sebuah video memperlihatkan suasana jalanan di salah satu bagian negara India, Gujarat, yang aspalnya seperti mencair akibat terik panas matahari.
Kondisi aspal yang meleleh itu membuat pengguna jalan di kawasan Surat terpaksa memdorong sepeda motornya ke pinggir jalan. Motor tersebut sulit bergerak karena ban yang menempel dengan aspal yang meleleh.

Para pengendara sepeda motor berusaha melepaskan tar aspal yang meleleh dan menempel di sepatunya. Tak berhasil, bahkan pengendara itu rela meninggalkan sepatunya menempel sebab sulit dilepaskan.
Tak hanya itu, bahkan ban sejumlah kendaraan pun ikut rusak karena terkena lelehan aspal jalan yang panas itu.

Diketahui, Departemen Jalan Perusahaan Kota Surat (SMC) baru mengaspal jalan tersebut dari jembatan Chandrashekhar ke Adajan Patiya pada tanggal 11 April 2023 malam hari.
Namun tar aspla di jalanan tersebut kembali meleleh disebabkan cuaca yang sangat panas, sehingga menyulitkan pengendara yang melintas.

Sementara mengutip India Today, sebuah studi terbaru menyebut lebih dari 90 persen dari total wilayah India berada di “ zona bahaya” atau “ sangat hati-hati” terkena gelombang panas yang semakin sering terjadi karena perubahan iklim.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Ramit Debnath dan rekannya di University of Cambridge, Delhi sangat rentan terhadap dampak gelombang panas yang parah.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa panas ekstrem pada akhirnya dapat menyebabkan penurunan 15 persen dalam " kapasitas kerja di luar ruangan" , mengurangi kualitas hidup hingga 480 juta orang dan menelan biaya 2,8 persen dari PDB pada tahun 2050.
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang