Ilustrasi Membaca Doa Saat Bercermin. (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Bercermin atau melihat diri sendiri dilakukan agar penampilan tampak sempurna di hadapan orang lain. Cermin memantulkan potret diri kita, sehingga kita bisa mengoreksi apakah penampilan sudah rapi atau belum.
Bagian tubuh yang paling mendapat perhatian ketika bercermin adalah wajah. Bagi kaum perempuan, melihat wajah sendiri yang cantik tentu menimbulkan perasaan bahagia. Apalagi jika sudah berdandan rapi, rasa percaya diri muncul setelah melihat wajah sendiri di cermin.
Memiliki wajah cantik nan bersih wajib disyukuri. Namun memiliki kecantikan alamo juga perlu diwaspadai sebab bisa saja berbalik menjadi cobaan yang berat.
Maka dari itu, ketika sedang bercermin alangkah baiknya membaca doa. Doa bercermin dibaca dengan harapan agar tidak hanya wajah saja yang cantik, melainkan juga akhlaknya. Doa bercermin dan artinya dibaca setiap kali sedang berdandan, atau setiap kali melihat diri ke dalam cermin.
Berikut bacaan doa bercermin dan artinya yang perlu kamu baca setiap berdandan di depan cermin.
Untuk mendapat penampilan yang rapi kita rela menghabiskan waktu berdandan. Sementara berdandan akan sulit dilakukan jika tanpa cermin.
Ketika melihat cermin saat berdandan, dianjurkan membaca doa bercermin dan artinya. Tujuannya adalah supaya dapat mengantarkan seseorang menuju kesempurnaan perilaku dan akhlak, bukan hanya sebatas tampilan fisik.
اَللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِيْ فَحَسِّنْ خُلُقِيْ
Allahumma kama hassanta khalqi fahassin khuluqi.
Artinya:
“ Ya Tuhanku, sebagaimana telah Kau baguskan kejadianku, maka baguskanlah perangaiku.”
Doa bercermin dan artinya juga perlu diiringi dengan adab berdandan yang sesuai menurut Islam. Berdandan atau berhias adalah salah satu cara berpenampilan dengan memerhatikan unsur keindahan. Mengingat Allah Swt adalah Tuhan Yang Maha Indah dan menyukai keindahan. Nabi Saw bersabda, “ Sesungguhnya Allah itu indah lagi menyukai keindahan,” (HR. Muslim).
Inilah mengapa berdandan tidak hanya sekedar demi penampilan yang paripurna, melainkan juga membersihkan diri agar senantiasa bersih dalam beribadah. Adapun adab berdandan bagi perempuan dan laki-laki menurut Islam adalah sebagai berikut:
Agama Islam melarang untuk berperilaku israf atau berlebih-lebihan dalam hal apapun, termasuk dalam berdandan dan berpakaian.
Berdandan sebenarnya diperbolehkan saja oleh Allah Swt, selama yang dilakukannya tidak berlebih-lebihan. Sebagaimana firman Allah Swt dalam Surat Al A'raf ayat 31:
۞ يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَاشْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْاۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ ࣖ
Yaa banii aadama khuzu ziinatakum 'inda kulli masjidiw wa kulu wasyrabu wa laa tusrifu, innahu laa yuhibbul-musrifiin.
Artinya:
“ Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”
Sementara itu, adab berdandan dalam Islam juga melarang adanya tabarruj atau menampakkan kecantikan dan ketampanan kepada orang lain secara berlebihan terlebih kepada yang bukan mahram.
Allah SWT melarang hamba-Nya untuk bersikap tabarruj sebagaimana tertuang dalam firman-Nya Surat Al Ahzab ayat 33:
وَقَرْنَ فِيْ بُيُوْتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْاُوْلٰى وَاَقِمْنَ الصَّلٰوةَ وَاٰتِيْنَ الزَّكٰوةَ وَاَطِعْنَ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ ۗاِنَّمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ اَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيْرًاۚ
Wa qarna fii buyutikunna wa laa tabarrajna tabarrujal-jaahiliyyatil-ulaa wa aqimnas-salaata wa aatiinaz-zakaata wa ati'nallaaha wa rasulah, innamaa yuriidullaahu liyuz-hiba 'angkumur-rijsa ahlal-baiti wa yutahhirakum tat-hiiraa
Artinya:
“ Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang jahiliah dahulu, dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, wahai ahlulbait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.”
Adab yang perlu diperhatikan dalam berdandan menurut Islam adalah harus memerhatikan aurat. Menutup aurat hukumnya wajib bagi seorang Muslim. Aurat tak boleh diperlihatkan kepada yang bukan mahram. Karena aurat yang terlihat akan menimbulkan rasa malu. Agama Islam sangat menganjurkan kepada pemeluknya untuk tetap menjaga aurat, terlebih bagi kaum perempuan.
Rasulullah SAW bersabda, “ Tidak boleh seorang pria melihat aurat pria lainnya, dan tidak boleh seorang wanita melihat aurat wanita lainnya.” (HR Muslim)
Dengan membaca doa saat bercermin, hal ini memiliki keutamaan tersendiri. Oleh karena itu, sebaiknya ketika sahabat Dream hendak bercermin tidak lupa untuk membaca doa terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa keutamaan doa saat bercermin sebagaimana dikutip dari merdeka.com:
Keutamaan yang pertama adalah bisa dijauhkan dari malapetaka. Menyadari bahwa malapetaka yang mengancam manusia bisa terjadi kapan saja dan di mana saja tanpa kita ketahui. Oleh karena itu, untuk menghindarkan dari keburukan tersebut, salah satunya adalah dengan membaca doa saat hendak bercermin.
Seperti yang dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Turmudzi berikut ini:
“ Barangsiapa yang keburukannya ingin disembunyikan oleh Allah ketika ia ditimpa masalah dan malapetaka maka banyaklah berdoa dengan penuh sungguh-sungguh.” (HR. Turmudzi)
Keutamaan yang kedua adalah mulia di hadapan Allah SWT. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam hadis berikut:
“ Tidak ada yang lebih mulia di hadapan Allah selain doa.” (HR. Turmudzi dan Ibnu Majah)
Keutamaan yang terakhir dari berdoa saat bercermin adalah bisa dihindarkan dari neraka jahanam. Hal ini dijelaskan dalam firman Allah SWT melalui surat Ghafir ayat 60 berikut:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ ࣖࣖࣖ
Artinya: “ Dan Tuhanmu berfirman, “ Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (QS. Ghafir: 60)
Itulah bacaan doa bercermin dan artinya serta adab dalam berdandan menurut Islam yang perlu diketahui. Mengikuti perkembangan zaman sah-sah saja termasuk dalam hal fashion. Akan tetapi pastikan mode yang diikuti masih sesuai dengan syariat Islam.
Sebagai penutup, jangan lupa untuk selalu membaca doa bercermin dan artinya agar Allah menghindarikan diri kita dari kesombongan yang selalu mengintai.
Selain doa di atas, Sahabat Dream juga bisa mengamalkan bacaan doa bercermin di bawah ini. Sebuah riwayat hadis lainnya, Rasulullah SAW juga pernah membaca doa bercermin berikut ini saat bercermin:
اَلْحَمْدُلِلّٰهِ الَّذِى سَوَّى خَلْقِى فَعَدَّلَهُ وَكَرَّمَ صُوْرَةَ وَجْهِى فَحَسَّنَهَاوَجَعَلَنِى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Alhamdulillahilladzi sawwaa khalqii fa'addalahu wakarrama shuurata wajhii fahassanaha waja'alanii minal muslimin.
Artinya: " Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan dan memperbaiki penciptaanku, memuliakan bentuk wajahku, maka Dia membaguskan dan menjadikan aku termasuk orang-orang Islam." (HR Ibnu as-Sani)
Islam tidak melarang Muslimah untuk memakai makeup. Akan tetapi harus diperhatikan beberapa etikanya supaya tidak jatuh pada kesesatan dan kesombongan. Berikut beberapa etika saat memakai makeup menurut Islam:
Hendaknya kamu berniat untuk ibadah saat memakai make up. Mungkin kamu bertanya-tanya pakai makeup kog disebut ibadah. Sejatinya semua kebaikan yang kita lakukan di dunia ini jika diniatkan untuk ibadah, maka akan lebih berkah dan bernilai pahal.
Selanjutnya, Sahabat Dream juga perlu memerhatikan bahan yang digunakan dalam sebuah makeup. Kamu harus memastikan bahwa bahan dan cara pembuatannya halal sesuai syariat. Dengan kata lain, kamu tidak boleh memakai makeup yang terbuat dari bahan-bahan haram seperti babi, anjing, dan lain sebagainya.
Bagi Muslimah yang menggunakan makeup, sebaiknya tidak diniatkan untuk pamer. Apalagi jika diniatkan untuk menarik perhatian pria yang bukan muhrim, hal ini sangatlah dilarang dalam agama.
Memakai makeup boleh-boleh saja, asalkan tidak merusak wajahmu ya. Jadi kamu harus memastikan bahwa make up yang kamu gunakan tidak mengandung bahan berbahaya yang pada akhirnya malah merusak wajahmu. Karena kita dianjurkan untuk menjaga dan merawat tubuh sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.
Gunakanlah makeup secukupnya saja, tidak perlu yang berlebihan. Karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik bagi kita. Hal ini sebagaimana hadis dari Ibnu Mas’ud RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda, “ Binasalah orang-orang yang berlebih-lebihan.”
Sementara itu, berkatalah Ibnu Jureij dari Atho' bin Abi Raba'ah, “ Mereka dilarang dari sikap berlebih-lebihan dalam segala sesuatu.”
Berdandan adalah hal yang umum dilakukan oleh perempuan. Lelaki pun juga tak bisa dipungkiri melakukan hal ini juga. Sebaiknya, kita berdandan dengan tujuan untuk merawat apa yang telah dianugerahkan Allah SWT kepada kita.