Doa Naik Kendaraan Laut, Dibaca Nabi Nuh Saat Berlayar di Atas Bahtera

Doa Naik Kendaraan Laut yang Diajarkan Nabi Nuh as

Doa naik kendaraan laut berikut ini sebagaimana dikutip dari Alquran Surat Hud dan Az Zumar. Doa ini pernah dibaca oleh Nabi Nuh alaihissalam ketika menaiki bahtera bersama para pengikutnya.

Oleh karena itu, doa ini sesuai dijadikan bacaan doa naik kendaraan laut, sebagaimana Nabi Nuh menaiki kapal lautnya.

بِسْمِ اللّٰهِ مَجْرٰ۪ىهَا وَمُرْسٰىهَا ۗاِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ

Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm

Artinya:

" dengan (menyebut) nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. Hud ayat 41)

Kemudian dilanjutkan dengan membaca doa dikutip dari Surat Az-Zumar ayat 67 berikut:

وَمَا قَدَرُوا اللّٰهَ حَقَّ قَدْرِهٖۖ وَالْاَرْضُ جَمِيْعًا قَبْضَتُهٗ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ وَالسَّمٰوٰتُ مَطْوِيّٰتٌۢ بِيَمِيْنِهٖ ۗسُبْحٰنَهٗ وَتَعٰلٰى عَمَّا يُشْرِكُوْنَ

Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî, wal ardhu jamî‘an qabdhatuhû yaumal qiyâmah, was samâwâtu mathwiyyâtum bi yamînihî, subhânahû wa ta‘âlâ ‘an mâ yusyrikûn

Artinya:

" Dan mereka tidak mengagungkan Allah sebagaimana mestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari Kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Mahasuci Dia dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan." (QS. Az-Zumar ayat 67)

Riwayat Doa Naik Kendaraan Laut

Doa naik kendaraan laut di atas juga tercatat dalam riwayat hadis yang dikutip Imam Nawawi. Doa ini berada dalam Kitab Al Adzkar.

“ Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Husein bin Ali radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: ‘Aman dari tenggelam bagi umatku bila mereka membaca doa ketika menggunakan kendaraan laut (air), ‘Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm, (Hud ayat 41). Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî..., (Az Zumar ayat 67)."

Tips Menghindari Mabuk Laut

Sebagian orang akan mengalami masalah kesehatan ketika naik kendaraan laut. Salah satunya adalah mabuk laut. Tentu saja kondisi ini bisa membuat penderitanya tidak nyaman. Sahabt Dream bisa melakukan beberapa tips untuk mencegah mabuk laut, yakni:

1. Istirahat yang cukup sebelum berlayar.
2. Mengonsumsi obat antiemetic, yakni obat untuk mencegah mual dan muntah saat naik kendaraan laut.
3. Mencari udara segar. Keluarlah sebentar ke dek kapal untuk menghirup udara segar dan melihat pemandangan langit.
4. Pilihlah tempat duduk di bagian tengah kapal karena minim goncangan.
5. Makan sesuatu untuk mencegah mabuk, seperti mengonsumsi biskuit asin, roti tawar dan camilan ringan.
6. Menggunakan gelang akupresur yang dapat memberikan tekanan pada suatu titik di pergelangan tangan. Pada orang tertentu, tekanan dari gelang tersebut bisa membantu mereka menghindari salah satu gejala mabuk laut, yakni mual.

Doa Menghilangkan Rasa Cemas saat Naik Kendaraan Laut

Bagi sahabat Dream yang baru pertama kali naik kendaraan laut biasanya diselimuti dengan rasa cemas. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meredakan rasa cemas tersebut. Misalnya saja dengan melakukan berbagai aktivitas seru selama berada di atas kapal. Selain itu, kamu juga bisa berdoa menghilangkan rasa cemas. Berikut adalah bunyi bacaannya yang bisa kamu amalkan:

اَللَّهُ أَكْبَرُ، اَللَّهُ أَكْبَرُ، اَللَّهُ أَكْبَرُ، (سُبْحَانَ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هَـٰذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِيْنَ. وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ) اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِيْ سَفَرِنَا هَـٰذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى، اَللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَـٰذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اَللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ وَالْخَلِيْفَةُ فِي اْلأَهْلِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوْءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَاْلأَهْلِ

Allaahu akbar (3x), (subhaanal-ladzii sakh-khoro lanaa haadzaa wa maa kunnaa lahu muqriniin. Wa innaa ilaa robbinaa lamunqolibuun), allaahumma innaa nas-aluka fii safarinaa haadzal birro wat-taqwaa, wa minal 'amali maa tardhoo, allaahumma hawwin 'alainaa safaronaa haadzaa wathwi 'annaa bu'dah, allaahumma antash-shoohibu fis-safari wal kholiifatu fil ahli, allaahumma innii a'uudzu bika min wa'tsaa-is-safari wa ka-aabatil manzhori wa suu-il munqolabi fil maali wal ahli.

Artinya: “ Allah Maha Besar (3x). (Maha Suci Tuhan yang menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami (di hari Kiamat). Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kebaikan dan taqwa dalam bepergian ini, kami mohon perbuatan yang meridakan-Mu. Ya Allah, permudahlah perjalanan kami ini, dan dekatkan jaraknya bagi kami. Ya Allah, Engkaulah teman dalam bepergian dan yang mengurusi keluarga(ku). Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam bepergian, pemandangan yang menyedihkan dan kepulangan yang jelek dalam harta dan keluarga."

Adab Naik Kendaraan Laut

Setelah mengetahui bacaan doa saat naik kendaraan laut, sahabat Dream juga perlu mengetahui apa saja adab-adabnya. Berikut adalah beberapa adab saat naik kendaraan laut yang perlu sahabat Dream perhatikan:

Bertakbir dan Bertasbih

Adab naik kendaraan laut yang pertama adalah bertakbir dan bertasbih. Hal ini tidak hanya saat naik kendaraan laut saja, tetapi juga saat naik kendaraan udara dan darat. Yakni dengan melafalkan “ Allahu Akbar” dan “ Subhanallah”. Anjuran ini dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari berikut:

“ Kami bertakbir ketika melewati jalan yang baik, dan bertasbih ketika melewati jalan yang turun.” (HR. Bukhari)

Memerhatikan Beban Daya Angkut

Adab yang kedua adalah memerhatikan beban daya angkut. Hal ini tujuannya adalah agar perjalanan di laut menjadi aman. Jadi, sesuaikanlah daya angkut kapal dengan banyaknya beban yang dibawa.

Jika beban yang diangkut melebihi kapasitas, maka bisa menyebabkan kecelakaan atau rusaknya kapal. Bahkan ini adalah bentuk dari kezaliman.

Disunahkan untuk Tidak Pergi Sendirian

Dalam Islam dianjurkan agar seorang perempuan tidak pergi sendirian, melainkan bersama dengan mahramnya. Namun, dalam adab naik kendaraan laut ini juga berlaku untuk laki-laki.

Sahabat Dream bisa mengajak teman untuk melakukan perjalanan bersama. Bahkan cara ini bisa mempermudah kamu jika sewaktu-waktu membutuhkan pertolongan.

Mensyukuri Bentuk Kendaraan Apapun

Islam selalu mengajarkan umatnya agar selalu bersyukur dengan segala sesuatu yang didapatkan. Tak terkecuali ketika sedang menaiki kendaraan laut, maka syukurilah bentuk kendaraan apapun yang sahabat Dream naiki.

Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim berikut:

“ Lihatlah orang yang lebih rendah dari kalian, dan jangan melihat orang yang di atas kalian. Itu lebih layak untuk kalian agar tidak memandang hina nikmat yang Allah anugerahkan kepada kalian.” (HR. Muslim)

Dianjurkan Mengqashar Sholat

Saat naik kendaraan laut, maka sahabat Dream dianjurkan untuk mengqashar sholat. Bahkan hal ini hukumnya adalah sunah muakkad atau sunah yang sangat dianjurkan. Perlu sahabat Dream ketahui, bahwa sholat fardhu yang diperbolehkan untuk diqashar adalah sholat yang berjumlah empat rakaat.

Berpamitan kepada Kerabat dan Tetangga

Adab naik kendaraan laut yang berikutnya adalah berpamitan kepada kerabat dan tetangga. Jika sahabat Dream berpamitan, maka keluarga dan juga tetangga akan mengetahui secara jelas bahwa kamu sedang tidak ada di rumah dan akan melakukan perjalanan. Jadi, jika ada yang bertamu, maka anggota keluarga maupun tetangga bisa menjelaskannya.

Jika Urusan Sudah Selesai, Segera Pulang

Adab yang terakhir adalah ketika urusan sahabat Dream sudah selesai, maka segeralah pulang. Karena menurut Rasulullah saw, bepergian adalah bagian dari azab. Di mana orang tersebut akan menjadi sulit untuk bisa memenuhi makan, minum, dan juga tidur. Oleh karena itulah, Rasulullah menganjurkan agar segera pulang agar kebutuhan-kebutuha tersebut bisa segera dipenuhi kembali.

Itulah penjelasan singkat mengenai bacaan doa naik kendaraan laut dan tips menghindari mabuk laut. Apabila Sahabat Dream hendak menaiki kendaraan laut, bacaan doa di atas bisa kamu amalkan agar senantiasa diberi keselamatan dan perlindungan dari Allah Swt.