Dream - Sejumlah Menteri di Kabinet Indonesia Maju kerap diperbincangkan publik sebagai kandidat Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Diantara nama yang paling sering disebut adalah Menteri Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menko Polhukam), M Mahfud MD.
Elektabilitas kedua menteri di bawah pimpinan Jokowi itu pun diketahui melambung tinggi sebagai Cawapres di beberapa lembaga survei politik.
Seperti survei nasional yang dilakukan Polling Institute periode Agustus 2023 dalam simulasi 19 nama semi terbuka.
Dalam rincian survei tersebut, Erick Thohir mendapatkan hasil 15,1 persen. Posisi tersebut mengalahkan kandidat lainnya seperti mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan hasil 14,2 persen, dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 9,8 persen.
Sementara Mahfud MD berada di posisi ke empat dengan hasil 8,8 persen.
Tepat di bawahnya terdapat nama Gibran Rakabuming dengan hasil 8,6 persen.
Hal tersebut juga diperkuat oleh pendapat sejumlah ahli maupun pengamat politik.
Seperti yang disampaikan oleh Pengamat Politik sekaligus Guru Besar FISIP Universitas Airlangga, Prof Dr Hotman Siahaan mengatakan bahwa Ketum PSSI ini memiliki basis pendukung besar dari generasi muda.
Menurutnya, Erick berhasil menarik perhatian generasi muda berkat kesuksesannya sebagai Menteri BUMN maupun Ketum PSSI.
Bahkan, ia telah dideskripsikan menjadi salah satu menteri paling dipercaya oleh presiden.
Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini punya banyak program yang berhasil membantu generasi muda.
Diantaranya ajang Indonesia Digital Tribe, Santripreneur, Pesantrenpreneur, Santri Magang, Merah Putih Fund, Talenta Wirausaha BSI dan Beasiswa BUMN.
Sedangkan di ranah PSSI, Erick terus memberdayakan pemain sepak bola muda Indonesia agar memiliki jam terbang tinggi di pentas internasional.
Menurut Prof Hotman, dengan adanya dukungan kelompok generasi milenial itulah, Eks Presiden Inter Milan ini sangat berpotensi memenangkan Pilpres 2024.
" Modal yang dimiliki Erick Thohir ini keberhasilan kinerjanya yang dianggap mumpuni terutama prestasinya," pungkas Prof Hotman.
Di sisi lain, meskipun secara survei yang sebelumnya di sebutkan Mahfud MD berada di bawah Ridwan Kamil dan AHY. Namun, sebagian pengamat politik menilai Mahfud lebih berpeluang jadi bacawapres mendampingi Ganjar Pranowo.
Menurutnya, Menko Polhukam itu lebih berpeluang mendampingi Ganjar sebab memiliki beberapa kelebihan.
Di antaranya disukai kalangan milenial, berasal dari Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Dewan Pakar Majelis Nasional KAHMI, dan dekat dengan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Selain itu, Ujang meyakini sosok Mahfud, dengan beberapa kelebihannya, dapat mengisi kekurangan Ganjar dalam kontestasi Pilpres 2024.
Meski begitu, menurutnya untuk meningkatkan elektabilitas perlu dilihat secara objektif, sebab belum dideklarasikan sehingga tidak dapat dilihat secara terukur.
Sementara itu, Ujang menerangkan bahwa peluang RK lebih kecil karena Partai Golkar sudah tegas menyatakan bahwa mantan Gubernur Jabar itu bukan sosok bakal cawapres yang diusulkan partai tersebut.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya