Dukung Palestina, Malaysia Gelar Aksi `Bulan Kemarahan Umat`

Reporter : Eko Huda S
Senin, 11 Agustus 2014 12:20
Dukung Palestina, Malaysia Gelar Aksi `Bulan Kemarahan Umat`
Sejumlah organisasi masyarakat pro-Palestina di Malaysia menyerukan boikot selama sebulan terhadap sejumlah bisnis raksasa milik Amerika Serikat dan Inggris.

Dream - Sejumlah organisasi masyarakat pro-Palestina di Malaysia menyerukan boikot selama sebulan terhadap sejumlah bisnis raksasa milik Amerika Serikat dan Inggris. Aksi boikot dengan tajuk 'Bulan Kemarahan Umat' ini sebagai reaksi serangan Israel ke Jalur Gaza, Palestina, yang telah menewaskan hampir dua ribu jiwa.

" Sebagai aturan, kami tidak ingin pemboikotan untuk merusak, melukai perasaan, atau melakukan hal-hal yang bisa menjadi bumerang," tutur Abdullah Zaik Abd Rahman, kepala kelompok Aman Palestin, dikutip Dream dari The Malay Mail, Senin 11 Agustus 2014.

" Jangan melakukan sesuatu yang menyebabkan orang lain bisa mengejek kampanye kita," tambah Abdullah saat menggelar aksi unjuk rasa pada hari Minggu kemarin.

Perusahaan-perusahaan yang masuk dalam aksi boikot damai ini adalah McDonald's, Starbucks, bank asal Inggris HSBC, Coca Cola, dan perusahaan milik Swiss Nestle. Perusahaan-perusahaan tersebut dituding telah 'memberikan dukungfan kepada Zionis Israel."

Namun, Abdullah menambahkan, aksi boikot ini harus dilakukan dengan damai. Aksi unjuk rasa tak boleh melakukan perusakan dan hanya bertjuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat semata.

Dalam aksi unjuk rasa yang dihadiri oleh ratusa orang itu, para demonstran menyatakan satu produk di McDonald's telah menyumbang pembelian peluru yang digunakan tentara Israel untuk menembaki rkyat Palestina.

Israel melancarkan serangan ke Gaza sejak 8 Juli silam. Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan setidaknya sudah ada 1.868 jiwa tewas akibat serangan-serangan Israel itu.

Beri Komentar