Foto: Wikipedia
Dream - Setiap perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus, salah satu momen paling diingat seluruh rakyat Indonesia adalah upacara pengibaran bendera merah putih yang dilaksanakan di Istana Negara.
Besok, 17 Agustus 2018, para siswa-siswi SMA yang terpilih dari 34 provinsi di Indonesia mendapat tugas penting menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Aksi putra-putri terbaik se-tanah air ini selalu memukau masyarakat Indonesia setiap tahunnya. Kalau kamu melihat para Paskibraka beraksi di Istana negara, mungkin terbesit keinginan untuk kelak menjadi salah satu diantaranya.
Namun menjadi Paskibraka ternyata harus dilalui dengan banyak perjuangan. Kamu akan melewati serangkaian tahapan seleksi dan dilatih dengan keras untuk dapat menjalankan tugas dengan baik.
Untuk itu, yuk simak dulu sederet fakta dan informasi tentang Paskibraka.
Siapa Pencetusnya?
Paskibraka pertama kali dicetuskan oleh Idik Sulaiman tahun 1973.
Sebelumnya, kepanjangan dari Paskibraka adalah Pasukan Pengerek Bendera Pusaka.
Kata pengerek digunakan dari tahun 1967 sampai 1972. Setelahnya diganti menjadi kata pengibar.
Makna Lambang Paskibraka
Dalam organisasi Paskibraka, ada dua lambang, yaitu lambang Paskibraka/Paskibra yaitu bergambarkan dua pemuda/pemudi paskibraka menengok kekanan dengan seragam PDU adalah lambang aktif anggota paskibra/paskibraka yang sedang bertugas, dan ada lambang kedua yaitu lambang Purna Paskibraka Indonesia yang berlambangkan daun dan bunga teratai. Penjelasan lambangnya sebagai berikut:
Tiga helai daun yang tumbuh ke atas: artinya paskibraka harus belajar, bekerja, dan berbakti
tiga helai daun yang tumbuh mendatar/samping: artinya seorang pakibra harus aktif, disiplin, dan bergembira
Artinya adalah bahwa setiap anggota paskibraka memiliki jiwa yang sangat mulia. dan mengapa Lambang Anggota Paskibraka dilambangkan dengan Bunga Teratai.
Karena Bunga Teratai tumbuh di lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh dari (Orang Biasa) tanah air yang sedang bermekar/berkembang dan membangun.
Formasinya Seperti Apa?
Paskibraka nantinya akan membentuk barisan di dekat tiang bendera saat upacara HUT RI ke-73 di Istana Merdeka. Kelompok yang terdiri dari kelompok 17, 8, dan 45 ini memiliki makna hari kemerdekaan RI.
Selain itu, ada prosesi pengibaran bendera yang dilakukan anggota Paskibra sebelum membentuk formasi. Prosesi tersebut mulai dari pengambilan bendera ke Presiden RI hingga pengibaran bendera.
Julukan Untuk Sang Pengibar Bendera
Pasukan pengibar bendera tidak hanya dilakukan di Istana Negara namun diseluruh instansi di Indonesia.
Hanya saja untuk julukan paskibraka hanya diberikan kepada mereka yang mengibarkan bendera ditingkat nasional, provinsi, dan kota.
Sementara mereka yang mengibarkan bendera di sekolah disebut paskibra. Purna paskibraka diberikan kepada mereka yang telah mengikuti pelatihan tingkat nasional, provinsi, dan kota.
Seperti Apa Proses Seleksinya?
Untuk menjadi paskibraka sangat sulit. Ada beberapa tahap yang harus dilakukan. Pertama setiap sekolah berhak mengirim 10 anak (lima putra dan lima putri) kelas 2 SMA/SMK/MA.
Mereka akan ikut seleksi kota selama seminggu pada bulan April. Syaratnya selain tinggi adalah nilai rapor dan tes kesehatan.
Untuk putra tinggi badan antara 165-175cm. Untuk putri tinggi badan antara 160-170 cm. Tidak berkacamata. Kaki tidak tinggi sebelah dan tidak berbentuk O atau X. Sehat jasmani dan rohani.
Setelah lolos, mereka akan masuk tes provinsi pada bulan Mei. Jika lolos, setiap provinsi akan mengirim dua pasang (dua putra dan dua putri) ke nasional.
Di tingkat nasional, mereka hanya akan memilih satu pasang untuk setiap provinsi. Jadi akan ada 68 anak dari 34 provinsi yang akan mengikuti seleksi nasional dan menjadi paskibraka.
Apasih Hukuman Jika Gagal Menjalankan Tugas?
Setiap daerah memiliki hukuman masing-masing bagi paskibraka. Biasanya jika bendera terbalik atau berbentuk kupu-kupu maka mereka harus push up.
Tapi jika bendera terbalik di Istana Negara maka hukumannya pasti jauh lebih berat. Karena para Paskibraka mengibarkan bendera pusaka
Konon Paskibraka di level nasional akan ditembak bius andai bendera yang dikibarkan terbalik. Namun hingga saat ini tidak ada konfirmasi resmi perihal ini dari Istana Negara.
Sepertinya hal itu hanya rumor semata. Dengan latihan yang sangat keras, saat ini tidak pernah terjadi insiden bendera terbalik saat pengibaran di level nasional.
(Wikipedia)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR