Dream - Tim Hukum Nasional pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) resmi menggugat hasil Pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK) pada Kamis 21 Maret 2024. Gugatan itu terdaftar dengan nomor 01-01/AP3-PRES/Pan.MK/03/2024.
Ketua Tim Hukum Nasional AMIN, Ari Yusuf Amir, mengatakan, pihaknya menggandeng ratusan kuasa hukum untuk menghadapi sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang akan berlangsung secara maraton selama 14 hari.
“Kita yang tergabung dalam daftar kuasa 190 orang,” kata Ari di Gedung 3 Mahkamah Konstitusi, Jakarta, dikutip dari Liputan6.com.
Tim AMIN juga membawa ratusan halaman berkas dan dokumen yang menjadi bukti untuk PHPU. Tak hanya itu, pihaknya juga membawa banyak saksi fakta dan saksi ahli untuk menyampaikan secara langsung bukti di lapangan.
Proses pendaftaran PHPU ini dipimpin langsung oleh Kapten Timnas Anies-Muhaimin (AMIN) Syaugi Alaydrus. Ari Yusuf Amir, mengungkapkan, telah mengunggah permohonan secara daring pada pukul 01.00 WIB.
" Alhamdulillah hari ini InsyaAllah kami resmi mendaftarkan permohonan perselisihan pemilu ini ke Mahkamah Konstitusi," ujar dia.
Ari menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan kelengkapan berkas pendaftaran itu selama lebih kurang satu bulan. Pihaknya, juga melibatkan banyak ahli dan pakar dalam mempersiapkan semua berkas-berkas tersebut.
Sebagai informasi, pada permohonan tersebut, Tim Hukum AMIN menyampaikan bukan sekedar menyoal hasil dari Pilpres 2024. Melainkan hal yang lebih fundamental yaitu terkait proses yang dinilai banyak kejanggalan.
Selain itu, PHPU dilayangkan ke MK juga sebagai pembuktian dari amanah perubahan yang dititipkan oleh 40 juta lebih suara yang mendukung pasangan Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas