Hari Terberat Rasulullah Saat Ditolak Penduduk Thaif (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)
Dream - Tugas Nabi Muhammad saw di dunia ini adalah untuk berdakwah dan menyebarkan agama Islam. Hal tersebut tentu bukan sebuah tugas yang mudah. Justru sangat berat dan tak jarang membuat Nabi Muhammad saw tersakiti, baik batin maupun fisiknya.
Saat beliau mengenalkan ajaran Islam, tidak serta merta masyarakat langsung mengikutinya. Ada berbagai proses dan lika-liku yang harus dilalui oleh beliau. Hingga akhirnya sedikit demi sedikit masyarakat pun memeluk agama Islam dan mengimani Allah SWT.
Suatu hari, Siti Aisyah ra bertanya kepada Nabi Muhammad saw tentang hari terberat bagi beliau daripada hari di perang Uhud. Beliau lalu menjawab bahwa hari terberat itu adalah hari Aqabah. Yakni saat musim haji ketika beliau menawarkan diri agar mendapatkan perlindungan dari kabilah-kabilah Thaif sekaligus menyebarkan ajaran Islam di sana.
Untuk mengetahui bagaimana hari-hari terberat Nabi Muhammad tersebut, berikut sebagaimana dirangkum Dream melalui islam.nu.or.id.
Di malam Aqabah, ketika itu Rasulullah saw menawarkan diri pada kabilah-kabilah. Ada seorang tokoh yang bernama Ibnu 'Abdi Yalil ibn Kilab, di mana ia menolak tawaran serta permintaan dari Rasulullah saw.
Karena penolakan itulah, Rasulullah sangat kecewa, sedih, dan terpukul. Tak hanya ditolak, beliau juga diperlakukan buruk oleh penduduk Thaif dengan diusir dan dilempar batu sampai kakinya berdarah.
Setelah kejadian itu, beliau pun langsung pergi meninggalkan Thaif. Di perjalanan, beliau juga tidak sadar ke manakah beliau akan pergi. Beliau baru sadar ketika sampai di Qarnuats-Tsa'alib. Tempat itu adalah wilayah yang jaraknya sekitar 48 mil atau 89,5 km dari Kota Makkah. Dan saat ini, tempat itu disebut dengan Qarnul Manazil.
Kesedihan yang dialami Rasulullah tidak berlangsung lama. Karena Allah SWT kemudian menghibur beliau dengan mengutus malaikat Jibril. Saat beliau mengangkat kepalanya, Rasulullah melihat malaikat Jibril ada di atas awan. Malaikat berkata:
" Sesungguhnya Allah mendengar apa yang kaummu katakan. Allah juga mengetahui bagaimana jawaban mereka. Sekarang, Dia telah mengutus malaikat penjaga gunung kepadamu untuk diperintah apa saja sesuai keinginanmu terhadap mereka."
Lalu, malaikat penjaga gunung datang dan berkata:
" Wahai Muhammad, sekarang engkau bergantung kepada keinginanmu. Jika engkau mau, akan aku timpakan kedua gunung itu terhadap mereka."
Atas tawaran dari malaikat penjaga guunung tersebut, ternyata Rasulullah tidak menghendakinya. Padahal jika beliau menghendaki, bisa saja gunung itu ditimpakan kepada penduduk Thaif dan membuat mereka binasa.
Tetapi Rasulullah dengan akhlaknya yang mulia, beliau tidak ingin membalas dendam. Beliau tetap sabar dan memperhitungkan balasan yang akan diterimanya. Beliau justru mengatakan:
" Justru aku berharap dari keturunan mereka, Allah mengeluarkan orang-orang yang menyembahkan Dia semata, tidak ada yang menyekutukan-Nya dengan apa pun."
Harapan beliau pun dikabulkan Allah SWT. Allah SWT mengeluarkan orang-orang yang akan menyembah Allah SWT dari turunan mereka. Mereka pun masuk Islam. Sedangkan dari turunan mereka yang berlaku kasar pada Rasulullah, maka Allah SWT mengeluarkan mereka yang mengemban panji agama-Nya dan gigih berjihad di jalan Allah SWT.
Melalui kisah di atas, ada beberapa hikmah yang bisa sahabat Dream dapatkan sebagai berikut:
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Palet Warna Brave Pink dan Hero Green Bertebaran di Medsos, Jadi Simbol Gerakan `Reset Indonesia`
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Eko Patrio Disorot, Parto Malah Kena Apes Dimaki Orang Tak Dikenal
Luna Maya: Ultah ke-42, Penuh Cinta dan Cerita Baru di Layar Lebar
Potret Davina Karamoy Saat Liburan ke Dubai, Tampil Eksotis!
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI