Ini Hewan yang Bertahan Hingga Hari Akhir

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 17 Juli 2017 18:02
Ini Hewan yang Bertahan Hingga Hari Akhir
Meski mengalami peristiwa astrofisika yang paling dahsyat, hewan ini tak akan musnah.

Dream - Ilmuwan menemukan hewan paling kuat bertahan hidup di dunia. Hewan bernama tardigrade itu disebut-sebut mampu bertahan hidup bahkan hingga matahari berhenti bersinar.

Dikenal sebagai beruang air, tardigrade merupakan mahluk air kecil. Menurut ilmuwan, daya tahan invertebrata berkaki delapan ini sangat menakjubkan.

Hewan ini disebut-sebut mampu hidup 30 tahun tanpa makanan atau air dan dapat bertahan di suhu ekstrim, paparan radiasi, bahkan ruang hampa udara.

" Tardigrades adalah hewan yang sangat kuat," kata peneliti University of North Carolina Thomas Boothby kepada National Geographic. " Para ilmuwan masih mencoba mengetahui cara mereka bertahan dari kondisi ekstrem."

Penampakan beruang air

Boothby mengatakan kemampuan istimewa tardigrade baru diketahui pada suhu tinggi di daratan kering, spesies yang tinggal di laut kemungkinan akan mati.

Sementara itu, peneliti dari Universitas Oxford, David Sloan menyebut serangan astrofisika yang menjadi ancaman bumi, diprediksi tidak akan mengganggu kehidupan tardigrade.

" Ini adalah saat yang menyenangkan untuk bertanya tentang kehidupan di seluruh galaksi atau alam semesta," kata Sloan.

Tetapi, menurut penelitian mereka, beberapa kejadian alam berikut tak akan memusnahkan keberadaan tardigrade.

1 dari 2 halaman

Serangan Terhadap Bumi

Serangan Terhadap Bumi © Dream

Asteroid
Serangan asteroid besar kemungkinan menyebabkan terjadinya punahnya spesies dinosaurus 66 juta tahun yang lalu. Saat ini, para astronom mengenal selusin asteroid dan planet kerdil yang cukup memiliki massa untuk merebus lautan Bumi, jika terjadi tabrakan.

" Tardigrades dapat hidup di sekitar ventilasi vulkanik di dasar laut, yang berarti mereka memiliki perisai besar melawan jenis kejadian yang akan menjadi bencana bagi manusia," kata Sloan.

Ledakan Supernova
Ledakan bintang mati atau yang dikenal sebagai supernova, dapat menyebabkan puing-puing dan radiasi. Tapi, menurut peneliti, untuk `merebus` samudra kita, supernova hanya perlu menemput waktu 0,14 tahun cahaya dari Bumi.

Untungnya, bintang terdekat matahari, Proxima Centauri yang berjarak lebih dari empat tahun cahaya bukan bintang yang berpotensi menjadi supernova, kata Sloan.

 

2 dari 2 halaman

Alien Membunuh Tardigrade?

Alien Membunuh Tardigrade? © Dream

(Foto: ilustrasi)

Ledakan Sinar Gama

Ledakan sinar gamma lebih kuat ketimbang supernova. Tetapi, menurut para astronom, Bumi terlalu jauh dari ancaman itu.

Untuk merebus samudera dunia, ledakan kurang lebih perlu waktu 40 tahun cahaya. Juga, laju ledakan sinar gamma sangat rendah sehingga sangat tidak mungkin sinar dari yang satu akan menabrak Bumi dalam beberapa miliar tahun ke depan.

Serangan Alien
Para periset mengatakan, hanya kematian matahari yang pada akhirnya akan menyebabkan kepunahan total kehidupan di Bumi, termasuk tardigrade.

" Tampaknya kehidupan, setelah berjalan, sulit dilenyapkan sepenuhnya," kata Sloan. " Sejumlah besar spesies, atau bahkan seluruh spesies, bisa punah, tapi hidup secara keseluruhan akan terus berlanjut."

Itu adalah pesan yang menggembirakan bagi ilmuwan yang mencari tanda-tanda kehidupan di luar pantai planet kita.

" Tardigrade sedekat mungkin tidak bisa dihancurkan saat naik ke Bumi," Alves Batista mengatakan, " Tapi ada kemungkinan ada spesies yang mampu bertahan hidup di tempat lain di alam semesta." (ism)

Beri Komentar