Kasus Pembunuhan. (Source: Shutterstock)
Dream - Andrey Botikov, ahli virus atau Virologi asal Rusia yang membantu mengembangkan vaksin Covid-19 Sputnik V di Rusia meninggal dengan cara mengenaskan. Botikov menjemput ajal setelah dicekik menggunakan ikat pinggang di apartemennya di Moskow, Kamis lalu.
Sejauh ini, otoritas investigasi di Rusia mengklaim kejadian yang menimpa pria 47 tahun itu sebagai pembunuhan.
Foto: Indiatimes.com
Penyebab pembunuhan pria yang sempat mendapat penghargaan dari Vladimir Putin itu diduga akibat konflik. Dilansir dari Indiatimes.com, pria berusia 29 tahun mencekik Botikov dengan ikat pinggang saat bertengkar dan melarikan diri.
Badan Investigasi Federal telah menangkap tersangka, Alexei Z tidak lama setelah mayat Botikov ditemukan. Alexei sempat dipenjara selama 10 tahun akibat menyediakan layanan seks.
" Selama interogasi, dia mengaku bersalah dan didakwa. Terdakwa memiliki catatan kriminal sebelumnya," ujar komite investigasi.
Pembunuhan tersebut terjadi beberapa minggu setelah Jenderal Rusia, Vladimir Makarov diduga bunuh diri di rumahnya serta Pebisnis Rusia, Pavel Antov tewas setelah jatuh dari jendela hotel di India.
Dream - Kasus pembunuhan influencer dan sosialita Hong Kong Abby Choi membuat geger. Pembunuhan itu benar-benar sadis. Abby Choi ditemukan meninggal dunia dalam kondisi jenazah telah dimutilasi.
Kasus pembunuhan itu diduga dilakukan oleh orang-orang dekatnya, yaitu pihak keluarga mantan suaminya. Empat orang di antaranya adalah Alex Kwong (28) mantan suami Abby, Anthony Kwong (31) mantan kakak ipar Abby, dan kedua orang tua Alex.
Berikut ini sejumlah fakta yang sudah terungkap tentang pembunuhan sosialita Hong Kong, Abby Choi, seperti dikutip dari Liputan6.com.
1. Dilaporkan Hilang oleh Keluarganya
Awalnya, keluarga Abby Choi membuat laporan orang hilang pada 21 Februari 2023. Abby hilang saat hendak menjemput anak perempuannya di Hong Kong Science Park.
Yang pertama diperiksa adalah sopir Abby yang juga mantan kakak iparnya, Anthony Kwong. Diketahui ibu muda ini memang masih berhubungan baik dengan keluarga mantan suaminya.
Namun, polisi curiga dengan keterangan sopir Abby, apalagi kamera di mobilnya rusak. Kemudian dilakukan investigasi yang menjalar ke mantan suami dan mantan ayah mertua Abby sehingga terkuak fakta bahwa telah ia tewas dan dimutilasi.
Setelah melakukan investigasi, polisi berhasil melacak lokasi pembunuhan Abby Choi, yaitu di kawasan Lung Mei. Wanita berusia 28 tahun ini dibunuh di sebuah rumah yang dicurigai memang sudah disiapkan untuk melakukan aksi kriminal ini.
Di TKP, polisi menemukan benda seperti meat grinder hingga gergaji. Kaki dari Abby Choi ditemukan di dalam kulkas, namun bagian tubuhnya yang lain tidak ditemukan.
Kemudian, polisi juga berhasil melacak bahwa mobil pelaku pergi menuju kuburan di Tseung Kwan O.
Sedangkan bagian kepada Abby ditemukan dalam salah satu dari dua panci besar yang berisi sup dan jaringan tubuh manusia.
Dalam panci tersebut disebutkan terisi penuh dengan sup, di dalamnya terdapat cincangan daging yang diduga merupakan bagian tubuh manusia.
Dengan begitu, bagian tubuh yang masih belum ditemukan adalah kedua lengan dan juga torso.
Perwakilan kepolisian Alan Chung, dalam konferensi pers yang digelar Sabtu 25 Februari 2023 mengatakan, mantan suami Abby Choi telah ditangkap. Ia disebut-sebut mencoba kabur dengan menggunakan transportasi air dalam penangkapan.
Tak hanya itu, orangtua dan saudara lelaki sang mantan suami juga telah ditangkap, mantan ayah mertua dikabarkan sebagai dalang dari kejahatan pembunuhan sadis ini.
Pria berumur 65 tahun inilah yang disebut polisi memiliki ide untuk melakukan mutilasi dengan pemotong daging dan gergaji listrik. Lebih gilanya lagi, ia adalah seorang mantan polisi.
Sedangkan mantan ibu mertua pun ikut serta dalam kejahatan berat ini dengan memberikan informasi keliru untuk mengaburkan investigasi. Wanita tersebut ditangkap polisi atas tuduhan menghalangi penyelidikan.
Konflik antara Abby Choi dan keluarga mantan suaminya dipicu oleh masalah properti. Abby ingin kembali menjual apartemen yang dulu ia beli untuk mantan mertuanya.
Padahal Abby disebut berjanji akan merelokasi keluarga mantan mertuanya itu, tetapi pihak mantan mertua menolak.
Apartemen itu dibeli menggunakan nama ayah mertuanya, namun Abby Choi dilaporkan telah mencari penasihat hukum dan diberitahu bahwa ia bisa mendapatkan uang dari hasil penjualan apartemen itu apabila ia bisa membuktikan bahwa ia memang orang yang dulu membeli propertinya.
Properti apartemen itu diketahui memiliki nilai 72,8 juta dolar Hong Kong. Choi dilaporkan membeli apartemen itu pada 2019.
Sahabat dekat Abby Choi, yakni Jo Yee Pao, mengungkap bahwa Abby Choi berasal dari keluarga kaya raya dan tidak memiliki masalah finansial.
Pasangan baru Choi, yakni Chris Tam yang belum menikah secara legar, juga merupakan anak dari keluarga kaya raya.
Sementara, Alex diketahui memiliki masalah kriminal. Ia pernah terjerat kasus penipuan terkait bisnis emas. Jo Yee Pao berkata Alex sempat kabur.
Selain itu, pada 2016 Alex pernah digugat atas utang sebesar 15,7 juta dolar Hong Kong. Kemudian, Alex juga diduga ingin melarikan diri usai pembunuhan Abby Choi terungkap.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN