Gibran Rakabuming (Foto: Deki Prayoga/Bintang.com)
Dream - Menjadi anak seorang Presiden, bagi banyak orang awam mungkin terlihat nikmat. Banyak orang mengenali dan berlomba untuk mendekati. Belum lagi fasilitas yang selalu ada.
Tapi satu hal yang jarang disadari, yaitu ancaman pada keluarganya yang selalu datang setiap saat. Seperti yang dialami Gibran Rakabumi, putra perta Presiden Jokowi. Viral sebuah video di media sosial seorang pria mengancam bakal memenggal kepala Jokowi.
Pria tersebut mengungkapkannya dengan nada penuh emosi. Gibran juga melihat video tersebut, dan bereaksi. Reaksinya sungguh tak terduga. Ia menanggapi video tersebut di akun Twitternya @Chilli_Pari.
" Sudahlah gak usah dibesar-besarkan. Kita yg sabar aja dan gak usah terpancing emosinya. Mumpung lagi bulan puasa kita fokus ibadah aja. Semoga bapak yg ada di video itu diberikan pintu maaf," tulis Gibran.
Banyak pendukung Gibran yang memintanya untuk bertindak tegas pada pria tersebut. Gibran lebih memilih bersikap tenang.
Sudahlah gak usah dibesar-besarkan. Kita yg sabar aja dan gak usah terpancing emosinya. Mumpung lagi bulan puasa kita fokus ibadah aja. Semoga bapak yg ada di video itu diberikan pintu maaf https://t.co/Lqs0RlrhiY
— CHILLI PARI CATERING (@Chilli_Pari)May 11, 2019
" Saya cm bilang gak usah terprovokasi. Kalo urusan hukum dll biar diurus yg berwajib," tulisnya.
Tak hanya itu, Gibran juga menunjukkan isi direct messages yang diterimanya di media sosial setiap hari. Ada saja melontarkan cacian dan hinaan. Ayah satu anak ini lebih memilih santai.
Coba liat ini. Tiap hari ada aja yg DM kayak gini. Diemin aja. Namanya org puasa kan pasti byk cobaan. Fokus aja ke hal2 yg positif pic.twitter.com/eAcNamjlPJ
— CHILLI PARI CATERING (@Chilli_Pari)May 11, 2019
Ia tak berusaha untuk menyelesaikannya secara hukum. Gibran lebih memilih fokus untuk melakukan hal positif.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah