Jokowi: Stadion Kanjuruhan Malang Akan Diruntuhkan

Reporter : Editor Dream.co.id
Selasa, 18 Oktober 2022 16:35
Jokowi: Stadion Kanjuruhan Malang Akan Diruntuhkan
Jokowi mengatakan, salah satu ciri stadion sesuai standar FIFA ialah memiliki fasilitas yang baik.

Dream - Jokowi mengatakan, pemerintah akan meruntuhkan stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Stadion itu akan dibangun kembali sesuai standar Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

" Tadi saya juga menyampaikan dan FIFA mengapresiasi untuk stadion Kanjuruhan di Malang, juga akan kita runtuhkan, dan kita bangun lagi sesuai dengan standar FIFA," kata Jokowi saat jumpa pers di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 18 Oktober 2022.

Presiden bernama lengkap Joko Widodo itu menambahkan, salah satu ciri stadion sesuai standar FIFA ialah memiliki fasilitas yang baik. Selain itu juga bisa menjamin keselamatan pemain maupun penonton.

1 dari 3 halaman

" Sebagai contoh standar stadion dengan fasilitas-fasilitas yang baik, menjamin keselamatan penonton dan pemain dan juga untuk suporter. Saya rasa itu," tutur dia.

Jokowi sudah berdiskusi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, mengenai transformasi sepak bola Indonesia, seperti manajemen stadion, keamanan dan manajemen pertandingan.

" Juga yang berkaitan dengan manajemen keamanan, manajemen security, juga kita bicarakan secara detail, yang ketiga yang berkaitan juga manajemen pertandingan utamanya, yang terkait dengan pengaturan waktu, yang keempat berkaitan dengan manajemen suporter," kata Jokowi.

2 dari 3 halaman

Kerusuhan terjadi setelah pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Sabtu malam 1 Oktober 2022. Dalam pertandingan itu, tuan rumah Arema FC kalah dengan skor 2-3.

Setelah pertandingan itu, sejumlah suporter Arema FC masuk ke lapangan, sehingga petugas menghalaunya.

Hingga saat ini, tercatat 133 orang meninggal dunia akibat insiden tersebut. Peristiwa itu juga menyebabkan kompetisi Liga 1 dihentikan sementara.

3 dari 3 halaman

Insiden kerusuhan yang memakan korban jiwa itu membetot perhatian dunia. Sejumlah klub di liga luar negeri menyampaikan duka cita. Sebelum berlaga, mereka mengheningkan cipta untuk menghormati korban kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.

Hingga saat ini, pemerintah masih melakukan pengusutan dengan membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta. Sejumlah orang telah menjadi tersangka.

Insiden itu bahkan membuat Presiden FIFA datang ke Indonesia. Setelah bertemu Jokowi, Presiden FIFA diagendakan berkantor di Jakarta untuk melakukan transformasi PSSI, federasi sepak bola Indonesia.

Beri Komentar