Banyak Kosa Kata Terancam Punah, Kemenag Susun Terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi

Reporter : Editor Dream.co.id
Jumat, 12 Juli 2024 11:01
Banyak Kosa Kata Terancam Punah, Kemenag Susun Terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi
Hal ini yang jadi alasan Kemenag susun terjemahan Al-Quran bahasa betawi.

1 dari 10 halaman

Banyak Kosa Kata Terancam Punah, Kemenag Susun Terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi

Banyak Kosa Kata Terancam Punah, Kemenag Susun Terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi © Perbedaan bahasa Al-Quran dan bahasa Arab. 2024 maverick

2 dari 10 halaman

© Surat dalam Al-Quran yang bisa memberikan makna bagi kehidupan manusia. 2024 maverick

Dream - Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama (Balitbang Diklat Kemenag) Suyitno mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang menyelesaikan proses penerjemahan Al-Quran Bahasa Betawi. Selama 4 bulan penyusunan, telah diterjemahkan sebanyak 15 juz.

3 dari 10 halaman

© Dream

" Dalam empat bulan ini kita sudah menyelesaikan 15 juz. Semoga proses penerjemahan ini bisa segera tuntas," kata Suyitno dikutip dari laman Kemenag, Jumat, 12 Juli 2024.

4 dari 10 halaman

Ia mengatakan, hal tersebut sebagai upaya penguatan Moderasi Beragama (MB) yang salah satu indikator pentingnya adalah mengapresiasi budaya dan kearifan lokal.


" Salah satu indikator penting dalam MB adalah apresiasi terhadap budaya dan kearifan lokal. Orang-orang sering mengatakannya from local to global, dari bahasa daerah kita bawa ke dunia," ungkap Suyitno.

“Ini sekaligus merupakan langkah penting pemerintah dalam melestarikan budaya lokal melalui pendekatan keagamaan," ucapnya.

5 dari 10 halaman

© Fungsi pakaian menurut Al-Quran. 2024 maverick

Ia menyampaikan, selain melibatkan ahli bahasa lokal, penerjemahan Al-Quran juga perlu memperhatikan sisi penafsiran.

“Tidak sekadar menerjemahkan, tetapi harus melibatkan ahli tafsir," ujarnya.

6 dari 10 halaman

Alasan Kemenag Susun Terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi

Sementara itu, Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Balitbang Diklat Kemenag Moh. Isom menjelaskan, ada tiga alasan Kemenag menerjemahkan Al-Quran dalam Bahasa Betawi.

Pertama, bahasa Betawi termasuk dalam bahasa daerah di Indonesia yang paling banyak jumlah penuturnya.

7 dari 10 halaman

“Terdapat hampir lima juta penutur bahasa Betawi. Hal ini menunjukkan bahwa bahasa tersebut komunikatif, asyik, dan dinamis. Masyarakat penuturnya bukan hanya di Jakarta, tetapi meluas sampai ke Bekasi, Depok, Karawang dan Tangerang,”

8 dari 10 halaman

Kedua, banyak kosakata bahasa Betawi yang terancam punah bahkan sudah menghilang dan tidak dikenal lagi oleh generasi kekinian.


“Beberapa faktor penyebabnya antara lain tergusurnya kampung-kampung Betawi di Jakarta, arus modernisasi yang menggerus bahasa lokal. Selain itu, adanya perkawinan lintas etnis yang memungkinkan keluarga tidak lagi menggunakan bahasa daerahnya,” ucapnya.

9 dari 10 halaman

© Perbedaan bahasa Al-Quran dan bahasa Arab. 2024 maverick

Ketiga, sebagian besar etnis Betawi beragama Islam dan kitab sucinya Al-Quran. Jika Al-Quran diterjemahkan dengan bahasa Betawi, diharapkan masyarakat Betawi lebih mudah memahami isi dan mendorong mengamalkannya dalam kehidupan.

10 dari 10 halaman

Menurut Isom, penerjemahan Al-Quran bahasa Betawi akan diselesaikan selama dua tahun. Hasil penerjemahan yang sudah divalidasi, akan ditashih di Lembaga Pentashihan Mushaf Al-Quran Kementerian Agama.


“Setelah ditashih, maka terjemahan Al-Quran Bahasa Betawi dan dikembangkan dalam platform digital yang dapat diakses melalui Android, IOS dan Ms. Word,” pungkasnya.

Beri Komentar