Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Kabar bohong atau hoaks tak hanya seputar urusan politik semata. Kabar bohong juga terjadi dalam kehidupan berumah tangga.
Baru-baru ini, Sito, warga Dusun Brukkan, Desa Maron Kidul, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, melaporkan menantunya, Basar, ke polisi karena termakan kabar bohong.
Sito menuduh Basar membunuh anak perempuannya, Jumatri. Kematian Jumatri konon disebut karena Basar punya alat vital yang besar. Dan Sito percaya kabar itu, sehingga yakin putrinya meninggal karena menantunya.
Menurut Liputan6.com, Kanit Reskrim Polsek Maron, Aipda Dadang, laporan itu dibuat beberapa waktu lalu. " Jadi meninggalnya anaknya itu diduga akibat suaminya yang memiliki alat vital tidak wajar, sehingga kemudian mengakibatkan anaknya meninggal," ujar Dadang, Rabu 27 Maret 2019.
Dadang mengatakan, Sito mendapat informasi tersebut dari orang-orang sekitar. Sito tak mengetahui sendiri kebenaran kabar tersebut.
Agar tak melebar, Polsek Maron mengumpulkan semua pihak di rumah Sito. Tujuannya, kata Dadang, untuk mengklarifikasi kebenaran ukuran alat vital Basar.
Setelah berkumpul dan dilakukan pembuktian, ternyata kabar tersebut tidak benar. Sito kemudian mencabut laporannya dan meminta maaf.
" Saya minta maaf sebesarnya. Seribu maaf dari saya. Saya anggap perkara ini tidak ada, aman," kata Sito.
Pihak kepolisian melakukan mediasi dengan menghadirkan berbagai pihak untuk membuktikan alat kelamin terlalu besar yang diduga menjadi penyebab meninggalnya Jumatri. (Liputan6.com/ Dian Kurniawan)
Permintaan maaf itu direkam dalam video. Dalam video itu, Sito berjanji tak akan mudah percaya dengan kabar dari orang lain.
" Jadi saya cabut perkara itu. Dan saya tak akan percaya omongan tetangga lagi. Mereka itu Dajjal, yang tukang buat omongan. Saya enggak percaya lagi," ucap dia.
Sementara itu, Dadang mengimbau masyarakat tak mudah percaya dengan isu dan kabar yang belum diverifikasi.
" Karena itu, masyarakat jangan mudah termakan hoaks. Sebelum bertindak harus didasari kepada kebenaran, sehingga tidak ada saling curiga," ujar dia.
Sumber: Liputan6.com/Dian Kurniawan
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib