Kenyataan Pahit Istri Terbuai Bujuk Rayu Pria Selingkuhan

Reporter : Syahid Latif
Sabtu, 9 Maret 2019 16:39
Kenyataan Pahit Istri Terbuai Bujuk Rayu Pria Selingkuhan
Perbuatan yang dilakukannya sungguh keji.

Dream - Kesetiaan memang diperlukan dalam sebuah pernikahan. Prinsip inilah yang harus dipegang oleh suami maupun istri manakal mereka terpisah jauh.

Namun prinsip itu tampaknya telah luntur dalam diri seorang wanita berinisial S (37) yang telah berselingkuh di belakang suaminya. Tak hanya itu, wanita asal Sumenep, Madura, Jawa timur ini tega melakukan tindakan yang membuat banyak orang geram.

S membuang jabang bayi yang baru dilahirkan hasil perselingkuhannya. Selain tak ingin menanggung malu di depan suami, S tega berbuat hal itu karena bayi tersebut mengalami cacat.

Bayi tak berdosa itu dibuang ke selokan dekat kuburan di desa Palasan, Talango.

Akibat perbuatannya, S ditetapkan sebagai tersangka kasus pembuangan bayi oleh aparat kepolisian setempat.

 

1 dari 4 halaman

Lama Ditinggal Suami

Mengutip laman pojoksatu.id, S melakukan hubungan terlarang setelah sang suami yang merupakan warga Pamekasan lama tak pulang ke rumah karena sedang bekerja di Jakarta.

“ Suaminya sudah lama tidak pulang, lalu S dirayu lelaki lain. Dan S melayani rayuan lelaki itu,” ungkap Kasubbaghumas Polres Sumenep AKP Mohamad Heri.

Kepada polisi, S mengaku telah berselingkuh selama satu tahun. Dari hubungan terlarang itu S sempat hamil dan melahirkan seorang bayi sebesar 900 gram.

Malu dan takut aibnya terbongkar, S tega membuang bayinya itu ke selokan pada Selasa, 5 Maret 2019 lalu sekitar jam 9 malam.

Bayi malang itu sempat ditemukan warga setempat namun tak bisa diselamatkan setelah dibawa ke RSUD Dr Moh Anwar.

(Sah/Sumber: Pojoksatu.id)

2 dari 4 halaman

Istri dan Selingkuhan Naik Taksi Online, Drivernya Sang Suami

Dream - Sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga. Sepintar-pintarnya menyimpan rahasia akhirnya terbongkar juga.

Peribahasa di atas sangat tepat diungkapkan untuk menggambarkan kelihaian seorang wanita Kolombia bernama Yeimy.

Dia 'sukses' menjaga perselingkuhannya selama lebih dari setahun sebelum akhirnya terbongkar secara tak sengaja oleh suaminya sendiri.

Perselingkuhan wanita dari kota Barranquilla itu terbongkar saat dia naik taksi online bersama kekasih barunya, Barrios, pada hari Selasa malam pekan lalu.

Selama ini Yeimy dan Barrios telah menjalin hubungan asmara secara sembunyi-sembunyi. Barrios tahu bahwa Yeimy sudah menikah. Suami Yeimy, Leonardo, bekerja serabutan.

3 dari 4 halaman

Bertemu Melepas Rindu

Nah, pada hari Selasa kemarin, Yeimy dan Barrios ingin bertemu untuk melepas rindu. Karena takut perselingkuhan mereka terbongkar, Yeimy dan Barrios memutuskan pergi keluar kota agar bisa berduaan secara leluasa.

Mereka kemudian memesan taksi online tanpa mempedulikan drivernya karena terlalu senangnya.

Tak lama kemudian, taksi online datang dan dengan mesranya, kedua orang itu berjalan bergandengan tangan menuju mobil.

Namun, begitu masuk mobil, pasangan selingkuh itu syok begitu mengetahui driver taksi online itu adalah Leonardo, suami Yeimy.

Rupanya, Leonardo meminjam mobil dan akun temannya untuk menarik penumpang karena sedang butuh uang hari itu. Dan tanpa sengaja dia yang menjawab panggilan taksi online yang dilakukan istrinya.

Tentang apa yang terjadi selanjutnya, koran lokal di Kolombia memiliki laporan yang berbeda-beda.

Beberapa koran melaporkan Yeimy dan Barrios langsung lari setelah Leonardo mengetahui perselingkuhan mereka. Sementara koran lainnya melaporkan Leonardo dan Barrios terlibat baku pukul di tempat.

4 dari 4 halaman

Bukan Hanya Yeimy yang Tertangkap Basah Malam Itu

Ternyata bukan hanya Yeimy yang tertangkap basah malam itu. Leonardo juga harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Dengan menggunakan akun bersama, Leonardo dan temannya kemungkinan besar akan di-blacklist oleh perusahaan taksi online terbesar itu.

Leonardo dan temannya dianggap tidak menaati kebijakan Uber, yang jelas-jelas menyatakan di situs web mereka:

" Aplikasi Uber dirancang untuk memberi kepastian kepada penumpang tentang informasi pengemudi dan kendaraan mereka sebelum perjalanan dimulai. Informasi yang tidak akurat atau tidak diperbarui akan menciptakan kebingungan bagi penumpang dan dapat mengurangi kenyamanan mereka bersama Uber.'

Kami akan menonaktifkan akun yang melakukan aktivitas seperti: menyediakan informasi yang tidak akurat; mengizinkan orang lain untuk menggunakan akunnya; dan melakukan perjalanan menggunakan kendaraan yang tidak disetujui.'

(ism, Sumber: metro.co.uk)

Beri Komentar