Kepala Sekolah Dermawan: Bebaskan Uang SPP, Tiap Hari Beri Makan 1.500 Orang (India Times)
Dream - Seorang kepala sekolah di Malad, Mumbai, Maharashtra, India, mencuri perhatian karena aksi dermawannya. Mirza Sheikh, kepala sekolah itu, menggratiskan uang sekolah murid-muridnya.
Ia mengaku merasa ibatatkala murid-muridnya bercerita bahwa orang tua mereka tak mendapatkan penghasilan selama India menerapkan lockdown selama pandemi Covid-19.
Tak sampai di situ, Mirza juga rutin membagikan makanan kepada masyarakat yang kurang mampu. Mereka memastikan 1500 orang yang tinggal di daerah kumuh mendapatkan jatah makan dua kali sehari.
Menurut laporan India Times, mereka menghabiskan 4 lakh rupee atau sekitar Rp78 juta untuk kegiatan kemanusiaan ini.
Mirza Sheikh merupakan penduduk asli Malwani, Malad. Ia sehari-hari bekerja sebagai kepala sekolah di sekolahan lokal.
Murid-muridnya mengatakan bahwa adanya penerapan lockdown di India membuat orangtua mereka tidak dapat membayar biaya sekolah. Namun Mirza mengatakan kepada mereka untuk tidak khawatir dan tugas mereka hanyalah belajar.
Dia kemudian membebaskan biaya sekolah untuk 3 bulan ke depan. Murid-murid di sekolah itu berasal dari keluarga yang tidak mampu, bahkan mereka hanya mempunyai satu ponsel yang digunakan oleh orang tua mereka. Akibatnya, mereka kesulitan untuk belajar secara daring.
© India Times
Di samping itu, Mirza prihatin mengetahui bahwa ada banyak anak yang kesulitan memperoleh makanan karena orang tua mereka menganggur.
Mengetahui hal itu, Mirza dibantuan teman-teman, dan pasangannya, Fayaz mulai membuat rencana untuk memberi makan orang-orang kurang mampu di daerah mereka.
Mirza bersama Fayaz mengorbankan tabungan mereka senilai 4 lakh rupee untuk membantu mereka. Mereka membagikan ransum dan makanan kepada sekitar 1500 orang di Malad dan sekitarnya.
Kebaikan Mirza inipun diakui hingga ke penjuru negeri. Beberapa orang yang kesulitan pun berhasil Mirza bantu, salah satunya merupan seorang sopir kendaraan yang bernama Sagir Ahmed.
Selama lockdown pria itu mengalami patah di bagian tangannya sehingga Ia tak mampu bekerja untuk keluarganya. Dalam situasi seperti itu, Mirza yang mendukungnya dan membantunya keluar dari masalah itu.
© India Times
Cerita lain datang dari seorang warga India bernama Shabana Sheikh, yang tinggal di Ambujwadi, Malad. Shabana mengatakan bahwa ia dulu bekerja sebagai pembantu rumah tangga di beberapa rumah.
Tetapi semenjak adanya virus ini Ia tidak bisa bekerja kepada majikannya itu. Mengetahui hal itu Mirza pun tak segan membantunya. Sekali lagi Mirza terbukti sebagai penyelamat.
Sumber : India Times
Bacaan Sholat dan Artinya, Lengkap dengan Tata Cara Mengerjakan yang Tepat
Urutan Doa Al Ma'tsurat, Kumpulan Dzikir Pagi dan Petang Agar Mendapat Rahmat
Tutorial Hijab Pashmina Simpel Menutup Dada, Bikin Tampilan Makin Stylish!
Sosok Sebenarnya Mimi Bayu, Wanita yang Diduga Video Call dengan Raffi Ahmad saat Liburan ke Jepang
Siapa Bilang Mesin Cuci 2 Tabung Ketinggalan Zaman? Pilih yang Punya Fitur Unggulan
Belum Sebulan Mobile Banking BCA Error Lagi, Ada Apa Kali Ini?