Kondisi Siswa SMA Binus BSD Diduga Korban Perundungan Seniornya

Kondisi Siswa SMA Binus BSD Diduga Korban Perundungan Seniornya

© Viral Dugaan Perundungan di SMA Binus International, Polisi Lakukan Penyelidikan 2024 maverick

© Viral Dugaan Perundungan di SMA Binus International, Polisi Lakukan Penyelidikan shutterstock.com

Dream - Kasus perundungan siswa SMA di Serpong, Tangerang Selatan masih terus didalami pihak kepolisian. Perundungan itu diduga dilakukan oleh sejumlah senior yang tergabung dalam geng kepada juniornya menyebabkan sejumlah luka.

Mengalami Luka Memar dan Bakar

Kanit PPA Polres Tangsel, Ipda Galih menerangkan korban dibully oleh seniornya di sekolah, mengalami sejumlah luka memar dan bakar pada bagian tubuhnya. Galih mengaku telah mengantongi hasil visum korban.

Namun, pihaknya belum dapat memastikan jumlah pelaku perundungan tersebut. Diduga korban dianiaya oleh lebih dari satu orang pelaku.

"Luka sudah visum akibat kekerasan yang dilakukan oleh lebih dari 1 pelaku yang masih dalam penyelidikan. (Luka) Sebagian tubuhnya ada bagian memar, dan luka bakar akibat terkena suatu benda panas,”

© Viral Dugaan Perundungan di SMA Binus International, Polisi Lakukan Penyelidikan 2024 maverick

Galih mengungkapkan, saat ini masih melakukan pengembangan atas dugaan tindak pidana kekerasan dan perundungan yang disebut-sebut melibatkan anak artis tersebut.

“Masih penyelidikan nanti perkembangan ke depan akan disampaikan lagi. Tadi disampaikan korban dan saksi sudah pemeriksaan diambil keterangan. Nanti disampaikan keterangan ke depannya,”

Mengalami Dua Kali Tindak Kekerasan

Sementara itu, korban perundungan itu diduga dua kali mengalami tindak kekerasan oleh sesama siswa yang tergabung dalam Gengtai di warung Ibu Gaul (WIG).

" Dari keterangan sementara kita dapatkan kejadian ini diduga terjadi tindak kekerasan sekitar dua kali, yaitu 2 Februari dan 13 Februari," ujar Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi, di Mapolres Tangsel Selasa, 20 Februari 2024.

Lakukan Gelar Perkara

Namun, polisi mengaku masih akan terus menggali keterangan lebih dalam dari para saksi dan juga bukti yang ada. Menurutnya, keterangan itu baru diperoleh dari korban dan keluarganya.

Ia menyampaikan, Satuan Reserse Kriminal Polres Tangsel, akan melakukan gelar perkara dugaan tindak pidana kekerasan perundungan siswa SMA tersebut.

" Rencana kami hari ini melakukan gelar perkara untuk peningkatan status dari penyelidikan ke penyidikan," tegas AKP Alvino.

Respon Pihak Sekolah

Atas insiden tersebut, Binus Internasional BSD ikut menyelidiki dugaan perundungan dan kekerasan dilakukan siswa pelajar senior terhadap juniornya.

PR Binus School Haris Suhendra menyatakan bahwa Binus School Serpong dan komunitas di dalamnya terus mendorong terciptanya inklusivitas, menghadirkan rasa simpati dan empati serta saling menghormati.

"Kami peduli dengan kenyamanan dan keamanan seluruh siswa, guru, dan staf kami. Kami sedang menyelidiki peristiwa ini secara serius dan cepat,"