Lebih dari 500 Wanita Narapidana Positif Covid-19

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Kamis, 23 Juli 2020 07:00
Lebih dari 500 Wanita Narapidana Positif Covid-19
Pada awal Juli hanya berjumlah 3 orang.

Dream - Pandemi virus Corona kian mengkhawatirkan di Amerika Serikat. Sebuah penjara di Texas, melaporkan ratusan narapidana penghuni penjara dipastikan telah tertular virus Covid-19 yang telah menjadi pandemik dunia.

Biro Pengelola Lapas di Texas, Amerika Serikat melaporkan pasien yang dirawat di Federal Medical Center-Carswell di Fort Worth meningkat menjadi 510 pasien positif Covid-19 pada Selasa, 21 Juli 2020.

Dilansir dari laman Xinhuanet, Rabu 22 Juli 2020, angka kasus Covid-19 di penjara tersebut melonjak tajam sejak tiga pekan terakhir. Awal Juli lalu, jumlah pasien yang terinfeksi di Federal Medical Center-Carswell hanya tiga orang.

Yang cukup mengejutkan, sebanyak 500 narapidana yang dirawat karena tertular Covid-19 itu adalah perempuan.

1 dari 4 halaman

Media lokal melaporkan, Federal Medical Center-Carswell adalah penjara bagi narapidana perempuan yang memiliki masalah medis dan mental. Saat ini, penjara tersebut menampung sekitar 1.357 narapidana.

AS masih menjadi negara dengan angka kasus dan kematian akibat covid-19 tertinggi di dunia. Berdasarkan data Johns Hopkins University pada Rabu ini, total infeksi covid-19 di AS telah melampaui 3,8 juta dengan 141 ribu lebih kematian dan 1.182.018 pasien sembuh.

Setelah merebaknya kasus Covid-19, Presiden AS Donald Trump yang pada awalnya meremehkan virus ini, akhirnya mengakui bahwa pandemi semakin memburuk. Ia pun meminta seluruh warga AS menggunakan masker untuk meredam penyebaran Covid-19.

(Sah, Sumber: Xinhuanet.com

2 dari 4 halaman

Pernah Sindir Lawan Politik, Donald Trump Akhirnya Ikut Pakai Masker

Dream - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengenakan masker untuk pertama kalinya dihadapan publik pada Sabtu, 17 Juli 2020 waktu setempat. Sejak pandemik Corona menyerang Negeri Paman San, Trump sesumbar negara mampu mengatasi pandemik ini dengan tidak memakai masker di setiap acara kenegaraan.

" Saya tidak pernah menolak menggunakan masker tapi saya yakin ada faktor waktu dan tempat untuk memakainya," jelas Donald Trump dilansir dari World of Buzz, Senin 13 Juli 2020.

Diketahui, Trumps pernah berkata bahwa dia tidak akan pernah mengenakan masker. Dia bahkan menghina lawan politiknya dalam Pemilihan Presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden, yang kerap menggunakan masker.

3 dari 4 halaman

Sandingkan Diri dengan Lone Ranger

Trump menyebut senang dengan penampilannya menggunakan masker. Ia bahkan menyamakan dirinya dengan Lone Ranger, soerang pahlawan rekaan asli Amerika yang menindak kejahataan pada masa lalu.

Pada April lalu, ketika Pusat Kontrol Penyakit AS (CDC) mengeluarkan anjuran protokol kesehatan bagi masyarakat untuk mengenakann masker berbahan kain, Trump mengatakan kepada pers bahwa ia tidak akan melakukan anjuran tersebut.

" Saya rasa saya tidak akan melakukannya. Memakai masker saat saya bertemu dengan presiden, perdana menteri, dikator, raja, ratu. Saya tidak bisa membayangkannya," ujar Trump.

4 dari 4 halaman

Hingga kini, Amerika Serikat memiliki 66.528 kasus virus corona yang dilaporkan dalam 24 jam terakhir dan 135.000 kematian hingga berita ini ditulis.

Sudah waktunya bagi Presiden Amerika Serikat untuk memberikan contoh yang baik bagi pendukungnya dan semua orang untuk mengikuti protokol kesehatan demi keselamat berama.

(Sah, Sumber: worldofbuzz.com)

Beri Komentar