Mahmoud Abbas Minta Dunia Cegah Kerusakan Al Quds Al Sharif

Serangan Israel di Al Quds Al Sharif telah mencederai hati umat Islam dan Kristen di dunia.

Dream - Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta dunia internasional untuk mendesak penghentian agresi Israel terhadap kota suci Al Quds Al Sharif atau Yerusalem. Abbas, dalam pidatonya menyampaikan selama lebih dari tujuh dekade kota itu diokupasi oleh Israel.

Menurut Abbas, serangan Israel di Al Quds Al Sharif telah mencederai hati umat Islam dan Kristen di dunia. Lebih tragisnya, Israel melarang pemeluk dua agama itu untuk memasuki kompleks suci di Al Quds Al Sharif.

" Pemerintah Israel tidak memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk memasuki komplek Al Quds Al Sharif,” kata Abbas dalam sambutan pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerja sama Islam (KTT-LB OKI) di JCC, Jakarta, Senin 7 Maret 2016. 

Dalam pidatonya berdurasi 16 menit itu, Abbas juga mengapresiasi upaya beberapa negara internasional yang mencegah kerusakan di kota suci itu. Tetapi, upaya solusi perdamaian tidak akan berjalan jika Israel terus menyerang.

" Two state solution yang damai tidak akan tercapai jika Israel masih terus melanjutkan pendudukan di wilayah kami," ucap dia.

Al Quds merupakan penyebutan lain dari Yerusalem. Kota itu merupakan salah satu kota tertua di dunia.

Hingga saat ini, kota itu menjadi rebutan Israel dan Palestina. Israel mempertahankan lembaga-lembaga pemerintahan utamanya di kota itu. Sementara di sisi lain, Palestina memandang kota ini sebagai pusat kekuasaannya. (Ism)