Berdzikir Kepada Allah SWT Agar Diberi Perlindungan Oleh-Nya. (Foto: Shutterstock.com)
Dream – Berdzikir adalah aktivitas selalu mengingat Allah SWT dalam keadaan apapun, baik saat sedang bekerja, jalan-jalan, hingga saat sedang makan. Berdzikir atau mengingat Allah SWT jika dilakukan secara rutin akan menjadi kebiasaan yang bisa memberikan manfaat luar biasa bagi umat muslim.
Berdzikir adalah upaya untuk membersihkan hati dari lupa dengan menghadirkan qalbu dan lisan untuk selalu menyebut nama Allah SWT. Berdzikir dalam agama Islam artinya mengingat Allah SWT di dalam hati serta melafalkannya dengan lidah. Berdzikir merupakan cara yang sangat sederhana sekaligus ampuh untuk beribadah kepada Allah SWT.
Manfaat berdzikir sangat penting untuk diketahui umat Islam, mengingat berberdzikir telah menjadi suatu ibadah yang sederhana dan berpahala. Bahkan manfaat berdzikir juga disebut setara dengan jihad dan bersedekah.
Lantas apa saja sebenarnya manfaat berdzikir kepada Allah SWT? Berikut ulasannya yang berhasil Dream rangkum dari berbagai sumber.
Manfaat berdzikir kepada Allah SWT dihitung pahalanya sama dengan jihad dan sedekah. Mengingat Allah SWT merupakan suatu perbuatan terpuji yang sudah selayaknya dilakukan oleh setiap umat muslim.
Dari Abu Ad-Darda meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, " tidakkah aku akan memberitahumu tentang tindakan terbaikmu, yang paling murni di hadapan Tuhanmu, yang menaikkan peringkatmu ke posisi tertinggi, yang lebih baik bagimu daripada menghabiskan emas dan perak, lebih baik daripada bertemu musuhmu sehingga kau menyerang di leher mereka dan mereka menyerang Anda?’ Mereka menjawab, 'Ya, memang', lalu Nabi bersabda, Itu adalah mengingat (berdzikir) Allah." (HR. Tirmidzi)
Manfaat berdzikir secara rutin bagi umat Muslim adalah mendapatkan perlindungan dari Allah SWT. Muslim yang senantiasa mengingat Allah SWT dalam keadaan suka maupun duka akan selalu mendapat perlindungan oleh-Nya.
Pepatah mengatakan jika seseorang mengingat Allah saat lapang, maka Allah SWT akan mengingat hamba tersebut ketika sempit. Selain itu, berdzikir juga bisa menyelamatkan umat Muslim di dunia dan akhirat.
Selain itu, dengan memberbanyak berdzikir setiap waktu, maka manusia bisa menjauhkan dirinya dari godaan jin dan setan yang menyesatkan. Mereka telah berjanji kepada Allah untuk menggoda manusia hingga manusia ini mengikuti jalan setan. Seperti firman Allah dalam surat Al-Imran ayat 175:
اِنَّمَا ذٰلِكُمُ الشَّيْطٰنُ يُخَوِّفُ اَوْلِيَاۤءَهٗۖ فَلَا تَخَافُوْهُمْ وَخَافُوْنِ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
" Sesungguhnya mereka hanyalah setan yang menakut-nakuti (kamu) dengan teman-teman setianya, karena itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, jika kamu orang-orang beriman."
Manfaat berdzikir yang sering dijadikan alasan oleh muslim untuk melakukannya adalah karena berdzikir bisa memberikan ketenangan hati dan pikiran yang sedang gelisah. Semakin dekat seseorang dengan Allah, maka hatinya pasti akan diliputi perasaan tenang dan damai.
Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Surat Ar-Ra'd ayat 28:
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُ ۗ
" (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."
Manfaat berdzikir yang selanjutnya adalah bisa membersihkan hati yang kotor dengan sifat-sifat iri dan dengki. Manusia diciptakan dari tanah, yang merupakan lambang kehinaan dan kotor. Dari tempat yang kotor itu, Allah meniupkan ruh-Nya kepada para manusia.
" Lalu aku titipkan kedalamnya ruh-Ku.” (QS. Al-Hijr: 29).
Manusia diciptakan dari tanah, alhasil manusia memiliki sifat-sifat kemanusiaan yang cenderung kotor, seperti rasa iri, benci, dengki, sombong, dan lain sebagainya. Maka dari itu, manusia perlu menafikan kekotorannya tersebut dengan cara mendekatkan diri kepada Allah melalui berdzikir.
Orang yang rutin berberdzikir kepada Allah SWT dengan hanya mengharap ridlo-Nya, maka akan dibukakan pintu rezeki. Dengan berdzikir, Allah akan mencukupi kebutuhan dunia hamba-Nya. Sehingga segala urusan dunia dan akhirat terasa lancar dan mudah dilewati.
Saat berberdzikir, kamu juga perlu selalu bersyukur dengan apa yang telah diberikan Tuhan. Rasa syukur bisa menghindarkan seseorang dari sifat serakah dan haus akan dunia.
Manfaat berdzikir yang sangat menakjubkan lainnya adalah diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT. Berdzikir juga bisa mencegah seseorang berbuat dosa. Bahkan manfaat berdzikir bisa menyelamatkan seseorang dari siksa Allah.
Hal ini seperti tertuang dalam hadis dari Mu'adh bin Jabal R.A berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, " anak Adam tidak pernah melakukan perbuatan yang membawa jaminan keselamatan kepadanya, dari hukuman Allah lebih dari mengingat (berdzikir) Allah SWT." (Shahih Al-Jaami 5633).
Manfaat berdzikir memang sangat luar biasa jika rutin dilakukan, salah satunya bisa membuat seseorang semakin dekat dengan Allah SWT. Sebab berdzikir merupakan amalan yang sangat disukai Allah. Seperti yang dijelaskan dalam hadis berikut ini:
" Maukah kamu aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci di sisi Raja-mu (Allah), dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infak emas atau perak, Para Sahabat yang hadir berkata: “ Mau (wahai Rasulullah)!” Beliau bersabda: “ Berdzikir kepada Allah Yang Mahatinggi.” (HR. At-Tirmidzi).
Manfaat berdzikir bagi umat Muslim sebenarnya sudah bukan sesuatu yang asing lagi. Sebab banyak umat Islam yang selalu berberdzikir kepada Allah SWT dan hanya mengharapkan ridlo-Nya.
Berdzikir termasuk amalan yang sangat disukai Allah SWT. Maka dari itu manfaat berdzikir bagi pelakunya akan mendapatkan pahala yang luar biasa. Bahkan Allah SWT menjanjikan surga kepada umat Muhammad SAW yang rajin berberdzikir.
Hal ini seperti yang tertuang dalam sebuah hadis dari Syaddad bin Aus radhiyallahu ‘anhu. Beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Siapa saja yang mengucapkan berdzikir ini di siang hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati pada hari tersebut sebelum sore hari, maka ia termasuk penghuni surga. Dan barangsiapa yang mengucapkannya di malam hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu ia mati sebelum shubuh, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari).
Tak hanya dihitung sebagai ibadah, manfaat berdzikir juga baik untuk kesehatan otak. Hasil studi dari Universitas Washington yang diterbitkan di majalah Scientific American edisi Desember 1993, melaporkan bahwa berdzikir bisa mengaktifkan syaraf-syaraf otak.
Dengan mengulang-ulang kalimat Allah, seperti subhanallah, alhamdulillah, laa ilaaha illallah, allahu akbar dan lain sebagainya, maka beberapa area safar otak akan menjadi aktif.
Manfaat berdzikir selama hidup di dunia bisa menjadi bekal ketika sudah mati. Semua harta yang ia miliki akan ditinggalkan di dunia, sementara yang dibawa hanyalah amal perbuatannya. Jika selama masih hidup selalu berbuat baik dan rajin berberdzikir, maka manfaat berdzikir akan memberikan kebahagiaan kepada seseorang setelah mati nanti.
Imam Ghazali menggambarkan hal tersebut begini, " Ada seseorang bertanya, Ia sudah lenyap, lalu bagaimana perbuatan berdzikir kepada Allah masih tetap kekal bersamanya?"
Kemudian Imam Ghazali menjelaskan keutamaan zikir, " Sebenarnya ia tidak benar-benar lenyap, yang juga melenyapkan amalan zikir. Ia hanya lenyap dari dunia dan alam syahadah, bukan dari alam malakut."
Manfaat berdzikir yang rutin kepada Allah SWT yang terakhir adalah mengontrol diri sendiri. Sebagi muslim kita harusa bisa mengontrol diri kita agar selalu berbuat dan berpikiran baik. Salah satu hal yang paling sulit dikontrol adalah nafsu dan emosi. Dengan rutin berberdzikir kepada Allah SWT, kedua hal itu bisa dikendalikan sehingga emosi pun jadi lebih stabil. (mut)