Salat Istisqo' Yang Diselenggarakan Di Kota Bogor (www.dream.co.id)
Dream - Musibah kekeringan yang melanda desa-desa menimbulkan keprihatinan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendesa PDTT) Marwan Jafar. Dia menyerukan masyarakat salat Istisqo atau salat mohon turun hujan sebagai salah satu cara mengatasi musibah kekeringan banyak desa di Indonesia.
" Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang religius. Menghadapi situasi kekeringan ini, saya mengimbau masyarakat secepatnya lakukan salat Istisqo. Bagi saudara-saudara yang non-Muslim bisa berdoa (memohon hujan) menurut keyakinannya masing-masing," ujar Marwan, di Jakarta, Minggu 26 Juli 2015.
Menurut Marwan, cara-cara spiritualitas juga bisa menjadi solusi terhadap masalah yang dihadapi bangsa Indonesia. Tetapi, dia mengingatkan, cara itu tidak lantas membuat masyarakat meninggalkan sains dan teknologi.
" Kita harus memadukan kedua cara itu secara bijaksana dan tepat guna,” katanya.
Marwan juga menyerukan pentingnya solidaritas dan kerjasama antardesa untuk mengatasi musibah kekeringan. Desa-desa yang kebetulan memiliki sumber air melimpah diminta membantu pasokan air kepada desa-desa yang kekeringan.
" Inilah momen yang tepat untuk menunjukkan desa-desa kita masih memegang teguh nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, tolong menolong, serta kearifan lokal lainnya dalam menghadapi kesulitan hidup," ajaknya.
Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) musim kemarau akan berlangsung hingga bulan September. Dari data yang dicatat Kementerian Desa dan PDTT, Provinsi Nusa Tenggara Barat menjadi provinsi yang wilayahnya paling banyak terancam kekeringan.
Tercatat 379 desa dari 76 kecamatan mengalami ancaman kekeringan, kekurangan air bersih, dan kekeringan lahan persawahan. Sementara itu, di Pamekasan terdapat 80 desa dan di Wonogiri sebanyak 38 desa yang terancam kekeringan.
Advertisement
Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini

Kasus Influenza A di Indonesia Meningkat, Gejalanya Mirip Covid-19
