Dream - Pernikahan adat Sunda memiliki keunikan tersendiri, salah satunya ditandai dengan kehadiran Siger. Hiasan kepala mirip tiara ini tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga penuh dengan keindahan dan makna simbolik.
Bagi makeup artist (MUA)yang terbiasa merias pengantin, kemampuan memasang Siger menjadi suatu keahlian tersendiri.
Oleh karena itu, sebelum akad nikah dimulai, MUA akan memastikan bahwa Siger telah terpasang dengan baik dan benar.
Namun, di hari pernikahan, terkadang kejadian tak terduga dapat mengubah segalanya. Termasuk suasana hati pengantinnya.
Jika makeup yang luntur sudah menjadi kejadian umum, namun bagaimana dengan Siger atau mahkota yang tiba-tiba copot. Kisah ini terekam dalam video akun TikTok @pdmsmanis331.
Pengantin wanita mengalami kejutan tak menyenangkan di hari pernikahannya.
Betapa tidak? Siger yang dipakainya copot akibat tidak sengaja tersenggol selama momen mulung koin.
" Mulung koin brutal sampai siger merosot," tulis pemilik akun TikTok.
Tampak dalam video pengantin wanita merekam suasana meriah pernikahannya dengan ponsel di pangkuannya.
Saat itu momen lempar uang sudah akan dimulai. Para tamu terlihat bersiap di belakang pengantin wanita.
Pengantin wanita begitu bahagia di hari pernikahannya. Dia terus menebar senyum sepanjang acara. Lemparan koin pertama berlangsung lancar. Tamu di belakang pengantin wanita pun berebut uang koin dengan tertibnya.
Sambil terus tersenyum lebar, pengantin wanita kemudian melemparkan koin lagi ke belakang. Para tamu yang kebanyakan anak-anak pun rebutan mengambil koin yang dilemparkan pengantin wanita.
Namun pada lemparan berikutnya, terjadi momen yang tak disangka-sangka oleh pengantin wanita.
Saat berebut koin yang dilemparkan pengantin wanita, seorang bocah di sampingnya tanpa sengaja menyenggol Siger.
Hiasan kepala itu pun melorot, mengenai wajah pengantin wanita. Siger itu bahkan hampir terlepas dari tempatnya.
Meskipun sedikit terkejut, pengantin wanita tetap berusaha tersenyum sambil memperbaiki Siger yang copot.
Dibantu seorang pria di belakangnya, pengantin wanita berusaha mengembalikan Siger ke posisinya semula.
Seorang wanita mendekati mereka dan turut membantu memperbaiki Siger pengantin wanita.
Namun yang jadi sorotan adalah ekspresi pengantin wanita. Ekspresi senang dari wajah pengantin berubah menjadi perasaan kesal dan sedih.
Momen yang tadinya penuh keceriaan berakhir dengan kenangan menyedihkan yang tak terlupakan. Pengantin wanita tampak hampir menangis karena Siger yang dipakainya tidak seindah sebelumnya.
Meskipun Siger copot, pengantin Sunda ini tetap melanjutkan pernikahannya. Dia berusaha menunjukkan bahwa kejadian tak terduga itu tak memengaruhi mood-nya.