Dream - Penyidik Polda Jawa Barat dan Polres Subang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Tuti dan Amelia, Selasa 24 Oktober 2023.
Olah TKP ulang kasus pembunuhan dua tahun lalu itu juga dihadiri oleh keluarga korban, yaitu Teti dan Lilis, kakak perempuan dari Tuti. Proses itu pun diwarnai oleh jerit tangis kakak Tuti.
Momen kakak korban menangis hingga histeris itu viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Tiktok @lingkarselatan_11.
Dua wanita tampak sedang berdekatan sambil menangis di tengah kerumunan orang yang menonton proses olah TKP.
Tak hanya menangis, Yeti dan Lilis bahkan sampai berteriak.
Mereka menyebut nama Yosep, tersangka pembunuhan Tuti, dengan sangat lantang. Saking histerisnya, banyak netizen mengira bahwa kedua saudara Tuti itu mengalami kesurupan.
“Nung, nung (nama panggilan Tuti)," kata Lilis.
" Yosef, Yosef!" kata Yeti berteriak.
Saat kedua wanita itu menangis, perhatian orang-orang di sekitarnya pun langsung tertuju pada mereka.
Sebagian mencoba menenangkan, sebagian lagi merekam momen tersebut dengan kamera ponselnya.
Menurut Jabar Trust, Kombes Surawan menyatakan bahwa hasil olah TKP yang dilakukan oleh Inafis Polda Jabar dan Puslabfor Mabes Polri sesuai dengan keterangan tersangka Muhamad Ramdhanu. Ia bersyukur atas perkembangan ini dan mengharapkan agar kasus ini segera terungkap sepenuhnya
Olah TKP ulang itu disebut melibatkan Inafis, Puslabfor, serta tim identifikasi.
Dilakukan secara menyeluruh, mulai dari halaman rumah TKP hingga ke belakang, bahkan menggali tempat sampah di belakang TKP dalam upaya mencari barang bukti yang diperlukan.
Sementara itu, Lilis Sulastri berharap agar kasus yang menewaskan saudara perempuan dan keponakannya itu bisa cepat terungkap.
“Saya ingin melihat lebih dekat dan berharap kasus ini bisa cepat terungkap, barang bukti bisa ditemukan,” kata Lilis dikutip dari Jabar Trust.
Usai diunggah, video yang viral itu menuai berbagai respon netizen di kolom komentarnya.
“ya Allah yg kuat ibu tapi aku juga g kuat sedih bgt ????,” tulis akun @Nenda Razka.
“dengar rintihannya sangat sedih perih ,,” tulis akun @Fara.
“ga kbayang.sedih sakit dendam pastinya ????????????,” tulis akun @alea291120.
“neriakin polisi karna sudah 2 tahun belum selesai masalah ini,” tulis akun @sopiya dana medan hawaliy.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`