Nasib Pilu Wanita Nikah Kedua Kali
Dream - Sebuah kisah memilukan tentang nasib seorang perempuan yang diceraikan mantan suami dengan talak tiga tanpa alasan jelas.
Lebih menyedihkan lagi, perpisahan itu terjadi ketika perempuan yang akrab disapa Izzatie ini sedang hamil dua bulan.
Usai berpisah, perempuan ini terpaksa membesarkan ketiga anaknya, dan merawat bayi dalam kandungannya seorang diri.
" Saya ridho dengan apa yang terjadi. Tapi saya tetap harus kuat demi anak-anak. Terima kasih anak-anak yang selalu menemani di saat sedih, senang dan susah," kata perempuan Malaysian ini dalam video yang dibagikannya.
Izzatie kemudian berbagi cerita bagaimana ia harus 'berjuang' untuk hidupnya tanpa suaminya di sisinya saat ia melahirkan bayinya.
Ketika ditanya oleh perawat tentang keberadaan suaminya, Izzatie hanya diam karena tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut.
Sementara pada saat yang sama dia menolak memberi tahu staf rumah sakit bahwa dia telah diceraikan oleh mantan suamiya.
Selama proses persalinan, ia hanya ditemani ayah dan anak pertamanya yang menunggu di dalam mobil selama dua hari.
Izzatie terpaksa melahirkan menggunakan alat vakum karena bayinya besar dengan berat mencapai 3,75 kilogram.
Setelah 10 bulan dijatuhkan talak, Izzatie diminta ke pengadilan agama untuk memastikan perceraian mereka.
" Saya harus pergi ke pengadilan untuk mengkonfirmasi perceraian. Hakim terkejut karena saya diceraikan talak tiga sekaligus.
" Hakim bertanya kepada termohon (suami) apa alasannya menjatuhkan talak tiga sekaligus. Namun dia menolak memberikan jawaban," kenang Izzatie.
Sementara Izzatie sendiri tidak mau tahu alasan mantan suaminya menceraikan dirinya. Perempuan ini hanya ingin semua masalah perceraian dipercepat.
Baru-baru ini Izzatie kembali harus hadir di pengadilan agama untuk menentukan hak asuh anak-anaknya. Di saat memperjuangkan hak asuh, mantan suami datang membuat kekacauan.
Dia mengaku memiliki empat anak, tiga anak dari pernikahan pertamanya. Namun mantan suaminya tidak peduli dengan kesejahteraan anak-anaknya sejak pertama kali hamil.
Namun malang bagi perempuan ini ketika dia dan bayi yang baru dilahirkan harus berpisah saat anak itu baru berusia tiga bulan.
" Tengah menyusui anak baru usia tiga bulan, mantan suami mengambilnya dan melarikan diri. Katanya mau bawa sebentar tapi banyak alasan saat bayinya diminta kembali.
" Saya tidak punya pilihan. Saya harus berjuang untuk mengambil kembali anak saya," katanya dengan penuh kesedihan.
Izzatie merasa sangat kecewa dan sakit hati. Dia yang sengsara mengandung dan sakit perut saat melahirkan sementara mantan suami tidak peduli. Sekarang setelah bayinya lahir, mantan suami mengambil bayinya begitu saja.
Setelah sebulan berpisah dari anak bungsu hingga menderita pembengkakan payudara dan tekanan darah tinggi, Izzatie akhirnya berhasil mendapatkan kembali hak asuh atas bayinya itu.
Sekarang Izzatie hanya berdoa dirinya dan anak-anaknya tidak dipisahkan lagi karena mereka adalah 'harta dunia dan akhirat'.
Sumber: mStar
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN