Ngeri! Yaman Alami Krisis Kemanusiaan Terparah di Dunia

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Jumat, 19 Juni 2020 13:00
Ngeri! Yaman Alami Krisis Kemanusiaan Terparah di Dunia
Saat ini sebanyak 24 juta orang di Yaman tak memiliki air bersih, makanan ataupun obat-obatan.

Dream - Perang berkepanjangan di Yaman menyebabkan penderitaan warga. Yaman saat ini bahkan disebut sedang menghadapi krisis kemanusiaan terbesar sekaligus terparah dalam peradaban manusia.

Saat ini sebanyak 24 juta orang di Yaman tak tidak bisa mengakses air bersih, makanan, maupun obat-obatan.

Pangkal krisis kemanusiaan ini adalah perang. Beberapa tahun lalu, Yaman mengalami perang sipil dan melawan Arab Saudi.

Pada November 2011, Presiden Ali Abdullah Saleh terpaksa menyerahkan kekukasannya kepada wakilnya, Abdrabbuh Mansour Hadi, yang berkuasa hingga saat ini.

1 dari 4 halaman

Disebabkan Perang

Yaman

The Sun melaporkan bahwa pada Januari 2015, kelompok pemberontak Houthi yang di dukung Iran, merembut kendali negara, termasuk ibu kota Yaman, Sana'a.

Serangan itu membuat Arab Saudi melancarkan serangan udara dan menewaskan ribuan warga sipil, hanya untuk melawan Iran di Yaman.

2 dari 4 halaman

Amerika Serikat Ikut Terlibat

Meski telah terjadi krisis kemanusiaan di Yaman setelah serangan Arab Saudi, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, masih tetap menunjukkan dukungannya kepada Arab Saudi dengan alasan bahwa negeri King Salman itu telah setuju untuk menginvestasikan " sejumlah uang di AS" .

" Bagaimanapun keadaannya, hubungan kita sangat baik dengan Kerajaan Arab Saudi. Mereka telah menjadi sekutu besar dalam perjuangan kami yang sangat penting melawan Iran," kata Trump.

Dengan dukungan AS yang sangat nyata, Arab Saudi menjadi musuh yang kuat bagi Yaman.

Yaman

3 dari 4 halaman

Penderitaan yang Dialami

Yaman

Hingga artikel ini ditulis, sebanyak 24 juta orang, termasuk 13 juta anak-anak, di Yaman berisiko kelaparan.

Yaman menjadi negara termiskin di Timur Tengah dan kehilangan pasokan bahan pokok serta bantuan kemanusiaan. Lebih dari 3,3 juta anak-anak dan wanita hamil atau menyusui kekurangan gizi akut.

Setelah 2017, kelaparan semakin memburuk ketika Arab Saudi memperketat blokade laut, udara, darat, di Yaman.

Pada Oktober 2018, PBB telah memeringatkan bahwa 13 juta orang tengah menghadapi kelaparan di Yaman dan bisa menjadi, " kelaparan terburuk di dunia dalam 100 tahun terakhir."

4 dari 4 halaman

Yaman

Selain kelaparan dan perang, orang-orang Yaman juga banyak yang menderita kolera dan tidak lupa pandemi Covid-19 yang terjadi.

Kolera di Yaman terjadi karena negara-negara Saudi sengaja menargetkan sistem air di negeri itu. Tidak hanya ini, infrastruktur, kesehatan, sistem air dan sanitasi serta fasilitas publik lainnya juga telah hancur oleh serangan udara koalisi yang dipimpin Saudi.

Masalah ini bukan isu baru, namun melalui media sosial isu ini mendapatkan lebih banyak perhatian. Beberapa orang telah mengajukan petisi dan halaman GoFundMe untuk membantu orang-orang Yaman.

Petisi Oxfam bertujuan untuk segera menyediakan lebih banyak makanan, obat-obatan, dan bantuan lain untuk menyelamatkan orang-orang Yaman. Anda juga dapat memeriksa situs web UNICEF untuk mengetahui bagaimana perkembangan di Yaman dan program apa saja yang sedang dijalankan.

Berikut adalah beberapa halaman lain yang didedikasikan untuk membantu orang-orang Yaman:

  1. Save The Children
  2. Just Giving
  3. Yemen Crisis

Sungguh mengerikan mengatahui tidak hanya pandemi COVID-19 yang menghantui warga Yaman, tetapi hal=hal lain juga dapat membunuh mereka sewaktu-waktu.

(Sumber: worldofbuzz.com)

Beri Komentar