Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan merespon polusi yang buruk di Ibu Kota dengan inisiatif membagikan tanaman lidah mertua, Sansevieria trifasciata. Tanaman itu akan ditanam di gedung perkantoran milik pemerintah.
Anies berharap, tanaman ini dapat mengurangi polusi di Jakarta. Dilaporkan Merdeka.com, tanaman lidah mertua sangat baik ketika diletakkan di halaman rumah.
Tumbuhan ini disebut mampu menangkal radiasi yang muncul di dekat barang-barang elektronik, seperti komputer, televisi, dan ponsel.
Penelitian udara bersih yang dilakukan badan antariska Amerika Serikat (The National Aeronautics and Space Administration/NASA) menyebut lidah mertua punya kualitas penyaringan udara di dalam ruangan yang baik. Lidah mertua mampu menghilangkan 4 dari 5 racun utama yang memicu penyakit dalam ruangan.
Lidah mertua disebut mampu menghilangkan zat beracun semisal, Benzena, Formaldehida, dan Trikloretilen dari udara.
Tetapi, dalam penelitian lanjutannya, NASA menyebut tanaman ini efisien sebagai pembersih udara seandainya diletakkan di ruangan tertutup.
Lidah mertua punya kemampuan menghasilkan oksiden ketimbang tanaman lain karena punya klorofil yang bisa berfotosintesis lebih cepat.
Lidah mertua juga disebut bagus ketika diletakkan di tempat yang terlalu banyak asap rokok. Lidah mertua mampu menyerap udara buruk dan menetralkan oksigen.
Tanaman lidah mertua menukar karbon dioksida dan oksigen melalui proses metabolisme asam crassulacean. Proses ini hanya dilakukan pada sebagian kecil spesies tanaman di dunia.
Kemudian pori-pori kecil pada daun tanaman, yang disebut stomata, digunakan untuk menukar gas. Pori-pori ini hanya terbuka pada malam hari agar air yang dikandung tanaman ini tidak keluar saat penguapan siang hari.
(Sah, Sumber: Merdeka.com/Fellyanda Suci Agiesta)
Dream - Bagi masyarakat perkotaan seperti Jakarta, kualitas udara yang buruk sudah jadi makanan sehari-hari. Asap kendaraan bermotor, belum lagi dari asap mesin konstruksi dan pabrik selalu saja terhirup.
Polusi udara di kawasan perkotaan mudah memicu penyakit asma dan sesak nafas.
" Udara buruk bisa membuat saluran pernafasan terganggu dan menimbulkan berbagai macam penyakit, seperti asma," kata dokter spesialis paru, Samuel, di Siloam Hospital Karawaci, dikutip dari Liputan6.com
Untuk mencegah masalah pernafasan akibat kualitas udara buruk, Samuel menyarankan masyarakat menggunakan masker setiap beraktivitas di luar. Terutama pada saat menumpang atau mengendarai roda dua.
Ia juga mengingatkan untuk menjaga pola makan yang teratur. Bagi penderita asma, disarankan untuk menyediakan inhaler. Sehingga bila serangan asma datang, tidak panik.
" Sayangnya, sekitar 75 persen penderita asma salah menggunakan inhaler. Ini yang menyebabkan, lamanya proses pengendalian pada asma. Seharusnya, usai menggunakan inhaler harus berkumur, karena jika lupa berkumur maka obat itu justru akan memperburuk asma," tuturnya.
Asma merupakan penyakit yang tidak bisa disembuhkan melainkan dapat dikontrol dengan cara pengobatan yang benar. Asma pun dibagi menjadi dua yakni, akut dan kronis.
Untuk asma akut lebih tepat untuk digunakan pada penyakit yang diderita dalam durasi yang relatif singkat atau dalam waktu yang cepat. Sedangkan istilah kronis digunakan untuk menjelaskan suatu penyakit yang diderita dalam kurun waktu yang lama atau berkembang secara perlahan lahan.

Sementara, pada kedua jenis asma itu, penderita diminta untuk terus melakukan pengecekan kesehatan selain dengan penggunaan inhaler agar, terhindar dari serangan asma yang kronis yang dapat berdampak fatal.
Laporan: Pramita Tristiawati
Sumber: Liputan6.com
Dream - Tingkat kebersihan udara di Jakarta cukup mengkawatirkan. Polusi menjadi ancaman bagi manusia yang beraktivitas di Ibukota.
LSM pemerhati lingkungan, Greenpeace, merilis daftar peringkat kota dengan tingkat polusi udara terparah di dunia. Daftar itu disusun oleh laman survei kebersihan udara, airvisual.com.
Daftar tersebut menunjukkan Jakarta berada di urutan pertama kota dengan tingkat polusi terparah di Asia Tenggara. Tingkat polusinya mencapai 45,3 poin.
Posisi ke dua ditempati Hanoi, Vietnam. Tingkat polusi kota ini berbeda beberapa poin dengan Jakarta, yaitu 40,8 poin.
Beberapa kota di Thailand masuk dalam daftar 15 besar. Sementara tiga kotanya, Samut Sakhon, Nakhon Ratchasima, dan Tha bo, menempati urutan ke tiga, keempat, dan kelima dengan masing-masing poin 39,8, 37,6, dan 37,2.
" Jakarta dan Hanoi adalah kota paling berpolusi di Asia Tenggara," tulis admin @greenpeaceid.
Dream - Kadar polusi semakin memburuk setiap tahunnya. Kondisi itu tentu berpengaruh terhadap kesehatan kulit. Epidermis, lapisan paling atas kulit, bekerja ekstra keras agar kulit terlindung dari paparan zat berbahaya termasuk polusi.
Namun jika berlebihan, pelindung ini terkadang gagal bekerja dengan baik. Polusi bisa menutup pori-pori kulit sehingga menyebabkan masalah kulit seperti jerawat, iritasi, penuaan dini dan lain-lain.

Polusi juga bisa merusak kolagen dan lapisan lipid pada kulit yang membuat fungsi pelindung kulit terganggu. Ditambah dehidrasi, kondisi ini bisa menjadi komplikasi bagi kulit.
Dilansir dari Times of India, berikut langkah-langkah untuk melindungi dan mengembalikan kesehatan kulit akibat kadar polusi yang semakin memburuk.
Mulai perawatan kulit lewat double cleansing dengan cara membersihkan wajah menggunakan handuk pembersih makeup atau makeup remover. Setelah itu, cuci dengan pembersih untuk menghilangkan sisa makeup, kotoran atau polusi pada kulit.
Sahabat Dream juga dapat menggunakan cleansing brush untuk membersihkan kulit. Alat ini bekerja lebih baik daripada hanya menggunakan tangan.
Penggunaannya bisa diaplikasikan hanya pada area kulit yang terdampak (topikal forms) atau diminum seperti obat (oral forms).

Antioksidan dapat membantu menetralisir kerusakan akibat radikal bebas yang disebabkan oleh polusi. Kamu juga dapat meningkatkan asupan buah jeruk, delima, berry, wortel dan teh hijau, yang kaya akan antioksidan.
Minumlah air putih yang cukup dan lakukan perawatan secara rutin sesuai jenis kulitmu. Untuk menghidrasi kulit, gunakan serum atau pelembap yang mengandung antioksidan.
Langkah tersebut akan membantu menciptakan lapisan pelindung dan menghalangi partikel kecil yang bisa masuk ke dalam kulit.
Cara terbaik untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultra violet adalah menggunakan tabir surya. Ini akan melindungi kulit dari kerusakan yang ditimbulkan sinar UV.
Tabir surya mampu menghalangi partikel-partikel asap dan mencegah bahan kimia berbahaya ini menembus ke dalam kulit.
Untuk pembersihan, kamu bisa mencampur yoghurt dengan satu sendok makan air perasan jeruk lemon dan madu. Lakukan pembersihan rutin akan membantu mengembalikan kerusakan kulit yang disebabkan oleh polusi.
Jika kulit terlalu kering, kamu bisa menggunakan cocoa butter. Ini membantu meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi jaringan parut. Untuk menutrisi kulit, oleskan dua kali seminggu.
Kamu juga dapat menggunakan minyak zaitun, yang memiliki kandungan Vitamin E dan antioksidan tinggi yang mendorong regenerasi sel serta membantu mengurangi kerusakan kulit.
Lakukan dengan gerakan memutar terutama di malam hari untuk meremajakan kulit kusam yang disebabkan karena polusi.
(Sah, Sumber: timesofindia.indiatimes.com)
Advertisement
Upgrade Gaya Hidup Digitalmu dengan eSIM XL PRIORITAS, Pilihan Premium Masa Kini

Ibadah Lancar, Komunikasi Aman: Tips Itinerary Umroh & Internet Hemat


Bencana di Sumatera Sebabkan Krisis Air Bersih bagi Warga Terdampak

Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera
