Ilustrasi (Foto: Merdeka.com)
Dream - Tata cara penilaian ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Menteri Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi M Nasir mengatakan nilai pada SBMPTN tahun ini menggunakan sistem nilai 1 untuk jawaban benar dan nol untuk jawaban salah atau tak terisi.
" Sekarang lebih sederhana," ucap Nasir, di Jakarta, Selasa, 17 April 2018.
Pada penyelenggaraan tes masuk perguruan tinggi negeri sebelumnya, nilai untuk jawaban benar bernilai empat dan nilai salah bernilai minus satu. Sementara soal yang tak dikerjakan bernilai nol.
" Dulu ada kecenderungan soal dikosongkan," kata dia.
Nasir mengatakan seandainya sesama peserta memiliki nilai yang sama, panitia akan menggunakan sistem evaluasi tambahan. Panitia, kata Nasir, akan melihat tingkat kesulitan soal.
" Makin tinggi soal yang dikerjakan (nilainya) makin tinggi," ucap dia.
Nasir berharap perubahan ini tak menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Sebab, ujian ini pada dasarnya tidak akan merugikan siswa.
" SBMPTN jauh lebih mudah bagi siswa. Dan seleksi perguruan tinggi negeri lewat jalur tes lebih memudahkan siswa masuk ke perguruan tinggi yang diidamkan," kata dia.
(Sah)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
