Ilustrasi Sholat Tasbih (Foto: Freepik.com)
Dream – Sholat tasbih merupakan salah satu ibadah sunnah yang di dalamnya mengandung banyak bacaan tasbih. Pada saat menunanikan sholat tasbih, duduk istirahat menjadi keharusan karena mereka yang melakukannya akan membaca serangkaian tasbih sebanyak 10 kali.
Sholat dengan duduk istirahat merupakan satu dari dua tata cara sholat tasbih yang diketahui. Hal ini diketahui dari sebuah hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas r.a dan Ibnu Mas’ud r.a perihal tata cara sholat tasbih.
Namun bagaimana jika sholat tasbih dilakukan tanpa duduk istirahat? Berikut penjelasan ulama dari dua pendapat.
Terdapat dua riwayat yang bisa ditemukan dalam kitab Nihayatuz Zin fi Irsyadil Mubtadi’in karya Syekh Muhammad Nawawi Al Bantani.
Berikut keterangan dalam kitab tersebut:
“ Salah satu sholat yang tidak disunnahkan berjamaah adalah sembahyang tasbih. Sholat empat rakaat ini baiknya diakhiri sekali salam bila dikerjakan pada siang hari. Sementara pada malam hari, sholat ini baiknya diakhiri dengan dua salam karena hadis Rasulullah Saw berbunyi, ‘sholat malam itu per dua rakaat’.
Caranya dengan melakukan takbiratul ihram. Bacalah doa iftitah dan srat al Fatihah. Bacalah surat lain jika Anda berkenan. Dalam hal ini utamanya adalah awal surah Al Hadid, Al Hasyr, As Shaf, dan At Taghabun yang relevan untuk konteks ini.
Jikalau tidak, boleh membaca surat al Zalzalah, Al ‘Adiyat, At Takatsur, dan Al Ikhlas. Sesudah membaca surat, tetapi sebelum ruku’ bacalah subhanalla wal hamdulillah wa la ilaaha illallah wallahu akbar wa la haula wa la quqqata illa billahil ‘aliyyil adzim sebanyak 15 kali.
Bacalah rangkaian tasbih ini sebanyak 10 kali ketika ruku’. Bacalah tasbih ini 10 kali ketika I’tidal. Pada sujud pertama, bacalah tasbih ini 10 kali. Saat duduk di antara dua sujud, baca lagi tasbih ini 10 kali.
Pada sujud kedua baca lagi 10 kali. Baca kembali rangkaian tasbih ini 10 kali ketika duduk istirahat (pada rakaat kedua dan keempat). Dalam satu rakaat sudah berjumlah 75 kali tasbih. Kalau dikerjakan empat rakaat, Anda sudah membaca 300 kali tasbih. Sebelum membaca rangkaian tasbih, Anda dianjurkan membaca dzikir sebagaimana lazimnya di setiap rukun sholat (seperti zikir ketika ruku, I’tidal, sujud, dan seterusnya).”
Inilah cara sholat tasbih menurut riwayat Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu yang lebih kuat daripada riwayat dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu.
Sementara itu, dalam riwayat Ibnu Mas’ud RA, rangkaian tasbih itu dbaca 15 kali setelah takbiratul ihram, tepat sebelum membaca surat Al Fatihah. Baca lagi tasbih sebanyak 10 kali sesudah membaca surat, sesaat sebelum ruku’.
Saat ruku, bcalah tasbih sebanyak 10 kali. Baca kembali tasbih 10 kali ketika I’tidal. Pada sujud pertama baca tasbih 10 kali. Saat duduk di antara dua sujud baca lagi tasbih 10 kali.
Pada saat sujud kedua, baca kembali 10 kali. Saat duduk istirahat (rakaat pertama dan ketiga), tepatnya sebelum bangun, tidak perlu membaca tasbih. Setelah membaca tasyahud (rakaat kedua maupun keempat) juga tidak perlu membaca tasbih.
Menurut riwayat Ibnu Mas’ud RA, selain pada rakaat pertama, tasbih dibaca 15 kali di saat berdiri sebelum membaca Al Fatihah. Jika sanggup kamu boleh melakukan sholat tasbih ini setiap hari. Kalau tidak sanggup, lakukanlah sebulan sekali. Jika tak sanggup, lakukan setahun sekali. Jika tak sanggup lagi, lakukan sekali seumur hidupmu.
Kalau ada orang yang tidak pernah sanggup sekalipun melakukan sembahyang sholat tasbih, itu menunjukkan kemalasannya dalam menjalankan perintah agama.” (Syekh Muhammad Nawawi Al Bantani, Nihayatuz Zain fi Irsyadil Mubtadi’in, Syirkah al Ma’arif, halaman 115).
Kesimpulannya jika seseorang memilih cara sholat tasbih yang diriwayatkan Ibnu Mas’ud RA artinya ia tidak membaca tasbih 10 kali pada duduk istirahat, tentu tidak masalah. Syekh Zainuddin Al Malibari dalam Fathul Mu’in ini membolehkannya.
“ Boleh menempatkan bacaan tasbih 15 kali sebelum bacaan. Kalau pakai cara ini, tasbih 10 kali yang dibaca pada duduk istirahat mesti dibaca sebelum ruku’, tepatnya setelah membaca surah,” (Syekh Zainuddin Al Malibari, Fathul Mu’in pada Hamisy I’anatut Thalibin, juz 1 halaman 300-301).
Sementara itu Sayid Bakri bin Sayid Muhammad SyathaAd Dimyati dalam I’anatut Thalibin memperjelas pernyataan Fathul Mu’in tersebut.
“ (Boleh menempatkan bacaan tasbih 15 kali) yang mestinya dibaca setelah baca surat (Sebelum bebacaan) surat Al Fatihah dan baca surat lainnya. (Kalau pakai cara ini) maksudnya bertasbih 15 kali sebelum bebacaan, (tasbih 10 kali) yang harusnya dibaca pada duduk istirahat mesti dibaca sebelum ruku’, tepatnya setelah membaca surat. Dengan cara ini, ia tidak perlu lagi membaca tasbih 10 kali saat duduk istirahat,” (Lihat Syekh Sayid Bakri bin Sayid Muhammad Syatha Ad Dimyati, I’anatut Thalibin juz 1 halaman 301).
Berdasarkan keterangan di atas, kalau sholat tasbih menggunakan cara yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, duduk istirahat menjadi sebuah keharusan karena di situ perlu membaca 10 kali tasbih. Cara ini lazim digunakan oleh umat muslim.
Sedangkan jika mengikuti cara yang diriwayatkan oleh Ibnu Mas’ud RA, tetap menghendaki orang yang mengerjakan sholat tasbih melakukan duduk istirahat meskipun tanpa membaca tasbih, karena bacaan 10 kali tasbihnya sudah dibaca sebelum ruku.
Namun kalau mau langsung bangun, tidak masalah. Hanya saja Pratik sholat tasbih yang diriwayatkan Ibnu Mas’ud RA jarang digunakan oleh kebanyakan umat muslim.
Intinya tidak perlu merendahkan cara lain dalam praktik sholat tasbih. Karena memang smeua praktik itu memiliki riwayat sendiri dan dibolehkan oleh para ulama. Tasbih mengandung keutamaan yang luar biasa hingga Rasulullah Saw berpesan begitu rupa kepada pamannya, Abbas RA agar melakukan sholat tasbih meskipun sekali seumur hidupnya.
Sumber: NU Online
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati