Seorang Perempuan Jadi Korban Infeksi Bakteri Serius (Foto: World Of Buzz)
Dream - Sebanyak 20 konsumen mengalami penyakit misterius usai mengunjungi sebuah panti pijat di Taman Hiburan Kuchai, Kucai Lama, Selangor, Malaysia.
Dilaporkan World of Buzz, yang mengutip China Press dan Oriental Daily, para konsumen yang menderita infeksi kulit itu mendatangi panti pijat yang sama. Mereka menderita infeksi kulit sejak Juni 2018.
Berdasarkan laporan medis yang diperoleh, juru bicara Majelis Tionghoa Kuala Lumpur (KLCAH) mengungkapkan jika keempat konsumen itu terinfeksi Staphylococcus Aureus (MRSA) yang resistan terhadap Metisilin.
" Bakteri ini sangat menular dan dapat ditularkan melalui kontak fisik atau dengan berbagi barang-barang pribadi seperti handuk," kata dia.
Juru bicara KLCAH yang tak disebutkan namanya itu mengatakan, bakteri itu resisten terhadap banyak antibiotik. Sehingga, besar kemungkinan pasien harus menjalani operasi untuk mengangkat daging yang terinfeksi.
" Karena sangat menular, beberapa pasien masih dikarantina di rumah sakit," ujar dia.
Juru bicara tersebut menyebut, operasi tersebut memerlukan biasa yang besar. Untuk mengangkat luka di jaringan otot, seorang konsumen harus mengeluarkan uang 23.000 ringgit atau setara Rp79,1 juta.
“ Itu tidak termasuk biaya tindak lanjut bulanan,” ujar juru bicara itu.
Seorang wanita yang jadi korban mengungkapkan bahwa dari enam teman yang pergi bersama ke panti pijat itu, hanya dia yang terinfeksi bakteri. Beruntung dia ke rumah sakit pada waktu yang tepat.
Sebab, jika tidak, dokter memberi tahunya, tindakan amputasi dapat dilakukan jikalau bakteri sudah menyebar ke tulang.(Sah)
Advertisement