Dream - Mahfud MD akan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Kemananan (Menkopolhukam).
Mahfud mengatakan keputusan mundur secara resmi dari jabatannya sebagai Menkopolhukam tersebut tinggal menunggu momentum yang tepat.
Hal tersebut disampaikan Mahfud dalam acara " Tabrak Prof" di Semarang, Jawa Tengah pada Selasa, 23 Januari 2024 malam.
kata Mahfud
Mahfud mengatakan, keputusan untuk mundur dari jabatan tersebut merupakan kesepakatan antara dirinya dengan Ganjar sejak awal.
" Bahwa saya pada saatnya yang tepat nanti pasti akan mengajukan pengunduran diri secara baik-baik. Jadi tidak ada pertentengan saya dengan Pak Ganjar," tegasnya.
Prof Dr Mohammad Mahfud MD, SH SU MIP lahir di Sampang, Madura, Jawa Timur pada 13 Mei 1957. Mahfud MD merupakan anak dari pasangan Mahmodin dan Suti Khadijah.
Pria yang kini menjabat sebagai Menkopolhukam ini memiliki rekam jejak yang mentereng, tak hanya di bidang politik, namun juga di bidang akademis dan profesional. Ia pernah menjadi pejabat penting di tiga pilar sistem kekuasaan negara, yakni legislatif, eksekutif dan yudikatif.
Mahfud MD mengawali kariernya sebagai akademisi ketika ia menjadi Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.
Setelah itu, ia baru masuk ke birokrasi dan pemerintahan ketika didaulat sebagai Staf Ahli Menteri Negara Urusan HAM pada 1999-2000.
Dia mendapatkan kesempatan pertama kali menjadi menteri, ketika Abdurrahman Wahid atau Gud Dur menjadi presiden. Ketika itu, dipercaya untuk menjadi Menteri Pertahanan pada 2000-2001.
Namun jabatan itu hanya Mahfud emban selama tiga hari, karena Gus Dur keburu dilengserkan dari posisinya sebagai presiden.
Setelah itu, Mahfud merambah ke legislatif dengan menjadi anggota DPR RI Periode 2004-2009 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pada 2008, Mahfud terpilih menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Tak hanya sekali, ia memegang jabatan itu selama dua periode.
Di Pilpres 2014, Mahfud MD merapat ke pasangan calon Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun ia berkesempatan masuk ke kabinet ketika Jokowi kembali terpilih pada Pilpres 2019.
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur